Ketika mengalami gangguan seksual, mungkin banyak pria masih bingung harus berkonsultasi ke dokter spesialis apa. Jika Anda mengalami masalah kesehatan berkaitan dengan organ reproduksi pria, maka Anda bisa mengunjungi dokter spesialis andrologi.
Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan · General Practitioner · None
Ketika mengalami gangguan seksual, mungkin banyak pria masih bingung harus berkonsultasi ke dokter spesialis apa. Jika Anda mengalami masalah kesehatan berkaitan dengan organ reproduksi pria, maka Anda bisa mengunjungi dokter spesialis andrologi.
Apa saja pemeriksaan andrologi yang umumnya dilakukan? Lantas, kapan Anda perlu melakukan kunjungan? Simak penjelasan selengkapnya pada artikel berikut ini.
Istilah andrologi berasal dari bahasa Yunani, yakni andros dan logos. Andros berarti pria, sedangkan logos berarti pengetahuan. Andrologi adalah cabang ilmu kedokteran yang khusus mendalami kesehatan pria dan telah dipelajari sejak akhir 1960-an.
Kondisi yang ditangani oleh dokter andrologi utamanya berkaitan dengan masalah kesehatan sistem reproduksi pria, seperti gangguan kesuburan dan disfungsi seksual. Cabang ilmu ini juga berkaitan dengan masalah urologis yang hanya ditemukan pada pria.
Dokter spesialis andrologi (Sp.And) dapat bekerja sama dengan dokter spesialis obstetri dan ginekologi (Sp.OG) yang menangani masalah kehamilan, persalinan, dan kesehatan reproduksi pada wanita. Hal ini dapat dilakukan apabila kondisi sulit hamil bukan hanya dipengaruhi oleh pria, melainkan juga masalah kesuburan pada wanita.
Dokter spesialis andrologi merupakan sub-cabang dari urologi. Cabang ini memiliki spesialisasi pada sistem reproduksi pria, seperti bedah rekonstruksi alat kelamin pria, gangguan kesuburan, dan disfungsi seksual.
Sementara dokter spesialis urologi lebih menangani penyakit saluran kemih dan sistem reproduksi, baik yang dialami pria maupun wanita. Selain andrologi, terdapat subspesialisasi ilmu urologi lainnya, seperti urologi onkologi dan urologi pediatri.
Beberapa kondisi kesehatan yang ditangani oleh dokter urologi, yakni inkontinensia, prolaps pada wanita, gangguan prostat (pembesaran prostat dan kanker prostat), penyakit ginjal (batu ginjal dan gagal ginjal), infeksi saluran kemih, disfungsi ereksi, dan infertilitas pada pria.
Pemeriksaan andrologi bukan hanya dikhususkan untuk pria yang memiliki masalah dengan hubungan seksual atau kesuburan yang memengaruhi kehamilan dengan pasangan. Pria yang mengalami masalah kesehatan pada penis dan sistem urogenital juga perlu melakukan konsultasi ke spesialis andrologi.
Beberapa kondisi yang biasa ditangani oleh dokter spesialis andrologi, antara lain:
Selain melakukan diagnosis terkait beberapa masalah kesehatan reproduksi pria, spesialis andrologi juga dapat menangani prosedur bedah, seperti:
Spesialis andrologi dapat menangani semua masalah kesehatan pria, terutama yang berkaitan dengan gangguan pada sistem kemih dan reproduksi. Anda disarankan untuk melakukan konsultasi ke dokter andrologi, apabila:
Apabila Anda merasakan gejala di atas, maupun gejala lain seputar kesehatan pria sebaiknya segera kunjungi spesialis andrologi. Beberapa ahli juga menyarankan untuk menjadwalkan konsultasi rutin ke dokter andrologi setahun sekali setelah laki-laki berusia 15 tahun.
Sebelum konsultasi, Anda perlu mencari info sebanyak-banyaknya mengenai dokter spesialis andrologi yang Anda akan kunjungi. Carilah testimoni dan rekam jejak dokter yang Anda pilih, baik melalui website rumah sakit maupun forum di internet.
Anda juga bisa mempertimbangkan second opinion atau pendapat yang berasal dari keluarga, kerabat, dan teman yang pernah konsultasi sebelumnya. Jika sudah yakin, hubungi dokter atau rumah sakit terkait untuk membuat janji terlebih dulu.
Dikutip dari Better Health Channel, Anda perlu mempersiapkan beberapa hal berikut sebelum berkunjung ke dokter spesialis, antara lain:
Sampaikan semua gejala dan keluhan yang Anda alami, agar dokter spesialis dapat memberikan penjelasan dengan baik. Dengan begitu juga, dokter dapat lebih mudah melakukan diagnosis dan menentukan penanganan yang sesuai dengan kondisi yang Anda alami.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar