Imunisasi lanjutan yang perlu anak dapatkan adalah hepatitis A untuk mencegah infeksi virus hepatitis lewat makanan dan feses penderitanya.
Anak menerima imunisasi hepatitis A sebanyak dua kali dengan jeda 6-12 bulan setelah suntikan pertama.
Pemberian pertama kali adalah saat anak berusia 2 tahun dan imunisasi lanjutan 6-12 bulan kemudian.
10. Influenza
Vaksin influenza bisa anak dapatkan saat ia berusia 6 bulan dan pemberiannya bisa kapan saja, tidak ada jadwal pasti. Hal yang terpenting anak sudah berusia 6 bulan.
Imunisasi influenza lanjutan anak dapatkan setiap satu tahun sekali.
Meski flu adalah penyakit umum, imunisasi flu bisa mencegah anak terkena penyakit meski cuaca sedang tidak menentu.
11. Tifoid
Imunisasi tifoid berfungsi untuk mencegah infeksi bakteri salmonella typhii, yakni penyebab penyakit tifus.
Anak akan menerima vaksin tifoid pertama kali saat anak berusia 2 tahun. Imunisasi tifoid lanjutan bisa anak dapatkan setiap tiga tahun sekali.
Imunisasi tifoid bisa melindungi anak dari tifus sekitar 50-80 persen. Maka dari itu, orangtua tetap harus menjaga pola makan anak agar tidak tertular penyakit ini.
12. Japanese encephalitis (JE)
Penularan penyakit lewat nyamuk tidak hanya pada demam berdarah, tetapi juga penyakit japanese encephalitis (JE).
Seperti namanya, penyakit ini pertama kali hadir di Jepang pada tahun 1871 dengan sebutan summer encephalitis.
Imunisasi JE mulai anak dapatkan saat ia berusia 12 bulan. Sementara itu, imunisasi JE lanjutan pada rentang waktu 1-2 tahun berikutnya.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar