Biasanya, dokter untuk lansia ini akan menyarankan berbagai kegiatanagar tetap aktif, sehingga lansia sehat dan bahagia dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Selain itu, dokter ahli untuk lansia ini juga dapat membantu lansia untuk melawan segala pikiran negatif yang dapat memengaruhi kesehatan secara menyeluruh.
Berbagai masalah atau penyakit lansia yang ditangani dokter geriatri
Berikut beberapa masalah atau penyakit yang umumnya menyerang lansia yang dapat ditangani oleh dokter geriartri:
Demensia
Demensia adalah sindrom yang kerap terjadi pada lansia, yaitu kondisi saat terjadi penurunan fungsi kognitif yang cukup drastis. Selain memengaruhi kemampuan untuk mengingat sesuatu, demensia juga bisa memengaruhi kemampuan lansia dalam berpikir secara umum.
Kondisi ini biasanya terjadi akibat berbagai penyakit atau cedera yang utamanya menyerang otak, seperti Alzheimer atau stroke. Demensia termasuk kondisi yang tergolong serius, karena tak hanya berdampak pada pasien, tetapi juga kepada orang-orang yang merawatnya.
Osteoporosis
Masalah kesehatan sistem gerak yang satu ini sebenarnya tidak selalu menyerang lansia. Namun, kondisi ini paling banyak terjadi pada orang lanjut usia. Biasanya, penyakit pengeroposan tulang mulai sering terjadi pada orang yang berusia 50 tahun ke atas. Oleh sebab itu, ini adalah salah satu kondisi yang akan menjadi penanganan ahli geriatri.
Pengeroposan terjadi karena kepadatan dan massa dari tulang semakin menurun. Hal ini membuat tulang menjadi lebih rapuh dan rentan patah. Bahkan, pada penderita osteoporosis, tulang bisa patah hanya karena penderitanya bersin atau jatuh.
Inkontinensia urine
Kondisi ini juga salah satu penyakit yang biasanya ditangani oleh dokter ahli geriatri, karena lebih umum terjadi pada lansia. Namun, bukan berarti Anda yang masih muda tidak bisa mengalaminya. Inkontinensia urine adalah kondisi saat Anda kehilangan kontrol kandung kemih sehingga urine bisa keluar sewaktu-waktu tanpa terkendali.
Bahkan, urine bisa keluar saat Anda sedang batuk atau bersin. Kondisi ini bisa menjadi semakin parah jika tak segera mendapatkan penanganan dari ahli geriatri. Masalahnya, hal ini juga bisa memengaruhi aktivitas sehari-hari dan berpotensi menimbulkan rasa malu bagi yang mengalaminya.
Kehilangan kemampuan mendengar dan melihat
Banyak orang yang mengira bahwa penurunan kemampuan mendengar dan melihat adalah bagian dari proses penuaan. Alhasil, keluarga dan perawat lansia merasa tidak perlu repot memeriksakan kondisi tersebut ke dokter karena menganggapnya sebagai hal yang normal.
Padahal, Anda bisa memeriksakan lansia yang mengalami hal tersebut ke ahli geriatri, mengingat ini bukan bagian alami dari proses penuaan. Terlebih lagi, para lansia yang mengalami kondisi ini masih berpotensi untuk sembuh dan memiliki penglihatan sekaligus pendengarannya kembali.
Insomnia
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar