backup og meta

6 Manfaat Sehat Mengonsumsi Ikan Cakalang

6 Manfaat Sehat Mengonsumsi Ikan Cakalang

Ikan cakalang adalah salah satu jenis ikan tuna yang sering diolah dalam masakan khas Manado. Jika bicara soal nutrisi, mungkin ikan cakalang sudah tidak asing lagi bagi Anda. Ikan laut seperti cakalang merupakan sumber protein dan kaya kandungan asam lemak omega-3 yang punya manfaat untuk kesehatan jantung.

Akan tetapi, masih banyak khasiat lain yang bisa Anda peroleh dengan menyantap ikan cakalang. Simak lebih lengkapnya dalam ulasan ini, yuk!

Kandungan nutrisi dalam ikan cakalang

Daging ikan cakalang

Meski rasanya berbeda, ikan cakalang memiliki bentuk yang menyerupai ikan tuna. Tak heran, banyak orang kerap kali kesulitan membedakan keduanya.

Begitu pun dengan khasiat dari ikan cakalang dan ikan tuna, keduanya mengandung komposisi gizi yang tidak jauh berbeda.

Nutrisi utama yang terkandung ikan cakalang adalah protein dan asam omega 3. Di samping itu, kandungan protein dan karbohidrat ikan juga tidak kalah melimpah.

Ikan cakalang juga tersusun atas beragam kandungan mineral, vitamin, dan antioksidan yang menawarkan manfaat besar untuk kelangsungan fungsi organ tubuh.

Berikut ini adalah komposisi gizi dalam 100 gram (g) ikan cakalang (mentah atau asap) berdasarkan informasi dari Data Komposisi Pangan Kementerian Kesehatan Indonesia:

  • Air: 56,9 g
  • Energi: 204 kalori (Kal)
  • Protein: 34,2 g
  • Karbohidrat: 1,9 g
  • Lemak: 5,6 g
  • Natrium: 176 mg
  • Vitamin A: 1,546 mikrogram (mcg)
  • Fosfor: 399 miligram (mg)
  • Vitamin B1: 0,53 mg
  • Kalium: 588 mg
  • Vitamin B2: 0,07 mg

Sebagian besar kandungan lemak pada ikan cakalang terdiri atas asam lemak omega-3, tetapi secara keseluruhan kandungan lemaknya terbilang rendah.

Selain itu, ikan cakalang termasuk salah satu jenis ikan tuna yang mengandung lebih sedikit lemak dibandingkan varian ikan tuna lainnya.

Manfaat konsumsi ikan cakalang untuk kesehatan

kandungan gizi ikan cakalang

Kandungan nutrisi pada ikan cakalang dapat memberikan manfaat yang melimpah untuk tubuh.

Konsumsi ikan cakalang tak sekadar memenuhi kebutuhan gizi harian, tetapi juga menawarkan beragam khasiat kesehatan seperti berikut ini:

1. Menyehatkan jantung

Salah satu manfaat utama dari makan ikan cakalang adalah baik untuk kesehatan jantung. Hal ini tentunya bisa mencegah risiko penyakit jantung koroner.

Ikan cakalang kaya kandungan asam lemak omega-3 berupa asam dokosaheksaenoat (DHA) dan asam eikosapentanoat (EPA).

Kandungan omega-3 ini berfungsi mengurangi jumlah kolesterol jahat (LDL) di dalam darah. Omega-3 juga dapat menggantikan peran nutrisi dari makanan dengan kandungan lemak yang tinggi.

Alhasil, kandungan omega-3 bisa membantu mengurangi risiko gangguan pada sistem kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah).

2. Membantu menjaga tekanan darah

Manfaat ikan cakalang yang satu ini masih berasal dari omega-3, tetapi ditambah dengan kalium yang juga terkandung di dalamnya.

Fungsi asam lemak omega-3 dalam menghilangkan kolesterol jahat juga berpengaruh terhadap kelancaran aliran darah. Sementara itu, kalium berperan penting dalam mengontrol tekanan darah.

Khasiat kedua kandungan pada ikan cakalang ini menurunkan risiko penyakit hipertensi sekaligus meningkatkan kesehatan tubuh secara menyeluruh karena membantu kerja sistem kardiovaskular.

3. Memperkuat fungsi sel dan perkembangan otot

Studi yang dirilis dalam jurnal Cambridge University Press menyebutkan bahwa ikan cakalang memiliki rasio asam amino esensial yang seimbang.

Atas dasar inilah ikan cakalang merupakan salah satu sumber protein berkualitas.

Asam amino yang berasal dari protein sangat berguna untuk membangun masa tubuh, membentuk otot, serta memperkuat fungsi dan pemeliharan sel di seluruh organ.

Asam amino juga memiliki peran penting dalam pembentukan hormon dan meningkatkan metabolisme tubuh.

Konsumsi ikan cakalang sendiri dapat memenuhi hampir 80% kebutuhan protein harian.

4. Mencegah anemia

Tak hanya mengandung vitamin A, dalam ikan cakalang terdapat kandungan vitamin B12 yang bermanfaat dalam pembentukan sel-sel darah merah.

Jika tubuh kekurangan vitamin B, Anda berisiko mengalami anemia.

Ini karena tanpa vitamin B dan peran zat besi, darah tidak dapat memproduksi sel-sel darah merah yang membawa oksigen untuk diserap oleh jaringan dan organ vital di dalam tubuh.

Saat suplai oksigen berkurang, jaringan dan organ tentunya tidak dapat bekerja secara optimal. Alhasil, tubuh akan terasa lemas yang termasuk salah satu gejala utama anemia.

5. Meningkatkan kesehatan tulang

Ikan cakalang juga memiliki kandungan fosfor yang tinggi sehingga memiliki manfaat untuk kesehatan tulang.

Fosfor adalah mineral utama yang memiliki fungsi utama dalam pertumbuhan dan perbaikan sel dan jaringan tubuh, salah satunya tulang.

Bersama dengan kalsium, fosfor dapat menjaga kepadatan dan kekuatan tulang.

6. Mengurangi risiko kanker dan radang

Manfaat lain dari kandungan omega-3 dalam ikan cakalang adalah mengurangi peradangan sel.

Saat peradangan sel teratasi dengan baik, jaringan dan organ tubuh pun bisa kembali berfungsi secara optimal.

Khasiat ikan cakalang ini dapat mencegah munculnya penyakit yang disebabkan peradangan, seperti arthritis.

Sementara saat ikan cakalang dimasak, protein di dalamnya akan dipecah menjadi peptida yang bisa bertugas sebagai antioksidan.

Peptida berperan besar dalam pemeliharaan fungsi sel sehingga terlindungi dari serangan radikal bebas yang bisa menyebabkan kanker.

Di samping punya banyak manfaat untuk kesehatan, penting juga diketahui bahwa ikan cakalang termasuk ikan laut yang banyak mengandung merkuri.

Zat logam berbahaya ini bisa menyebabkan gangguan saraf jika dikonsumsi jangka panjang.  Dibandingkan ikan tuna lainnya, ikan cakalang mengandung jumlah merkuri yang lebih rendah.

Nah, agar mendapatkan manfaat ikan cakalang secara optimal, Anda tetap harus mengonsumsinya dalam porsi ideal.

Lengkapi juga konsumsinya dengan nutrisi lain, seperti sumber serat, karbohidrat, dan lemak, untuk menjaga pola makan bernutrisi seimbang

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Chakraborty, K., Krishna Raola, V., Joy, M., & Makkar, F. (2016). Nutritional attributes in the fillet of skipjack tuna (Katsuwonus pelamis) from the Arabian Sea near the south-west coast of India. Journal Of The Marine Biological Association Of The United Kingdom, 97(2), 419-432. https://doi.org/10.1017/s0025315416000527

Maqbool, A., Strandvik, B., & Stallings, V. A. (2011). The skinny on tuna fat: health implications. Public health nutrition14(11), 2049–2054. https://doi.org/10.1017/S1368980010003757

Panganku – Kementerian Kesehatan RI. (2021). Data Komposisi Pangan Indonesia – Beranda. Retrieved 5 March 2021, from https://www.panganku.org/id-ID/beranda

Versi Terbaru

29/08/2022

Ditulis oleh Fidhia Kemala

Ditinjau secara medis oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

Diperbarui oleh: Abduraafi Andrian


Artikel Terkait

Mengulas 7 Manfaat Ikan Mujair, Sumber Protein dan Omega-3

9 Manfaat Ikan Dori untuk Tubuh dan Bedanya dengan Ikan Patin


Ditinjau secara medis oleh

dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)


Ditulis oleh Fidhia Kemala · Tanggal diperbarui 29/08/2022

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan