backup og meta

10 Manfaat Daun Talas dan Cara Tepat Mengolahnya

Pernah mencoba makan daun talas? Dibalik rasanya yang enak, daun berbentuk hati ini menyimpan berbagai khasiat untuk tubuh. Cari tahu manfaat daun talas untuk kesehatan berikut ini.

Kandungan daun talas

Daun talas (Colocasia esculenta. L) adalah daun dari tumbuhan talas yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia dan negara Asia lainnya, seperti India atau Cina.

Daun ini memiliki karakteristik khas berbentuk hati dan biasa dikonsumsi sebagai bahan makanan dengan campuran berbagai rempah.

Daun talas atau dikenal dengan istilah daun keladi juga banyak digunakan untuk membungkus makanan. Tumbuhan ini juga dikenal mengandung berbagai zat gizi yang baik untuk kesehatan. 

Mengutip studi dalam Asian Journal of Research in Pharmaceutical Science, berikut ini kandungan gizi di dalam 100 gram daun talas.

  • Air: 85,66 gram (g).
  • Kalori: 42 kkal.
  • Protein: 5 g.
  • Karbohidrat: 6,7 g.
  • Serat: 3,7 g.
  • Kalsium: 107 mg.
  • Zat besi: 2,25 mg.
  • Magnesium: 45 mg.
  • Fosfor: 60 mg.
  • Kalium: 648 mg.
  • Vitamin A: 4825 IU.
  • Vitamin C: 4,5 mg.

Manfaat daun talas untuk kesehatan

Gambar daun talas

Berikut ini berbagai manfaat makan daun talas untuk kesehatan tubuh. 

1. Menjaga kesehatan mata

Daun talas mengandung vitamin A yang baik untuk menjaga kesehatan mata. Vitamin satu ini berperan penting dalam mengubah cahaya yang ditangkap oleh mata menjadi impuls listrik menuju otak. 

Selain itu, kandungan antioksidan di dalam vitamin A dibutuhkan untuk pembentukan fotoreseptor rhodopsin. 

Fotoreseptor rhodopsin adalah fotopigmen yang banyak ditemukan di dalam sel batang retina untuk membantu mata melihat di malam hari.

Oleh sebab itu, rabun senja sering kali merupakan salah satu tanda awal kekurangan vitamin A. 

2. Mampu melawan infeksi bakteri

Manfaat daun talas selanjutnya untuk kesehatan adalah berpotensi melawan infeksi bakteri penyebab penyakit.

Menurut studi yang dipublikasikan dalam jurnal Food Research, ekstrak daun talas memiliki sifat antibakteri yang dapat membunuh dan menghambat pertumbuhan bakteri penyebab keracunan makanan

Beberapa bakteri tersebut, antara lain Escherichia coli, Salmonella Typhimurium, Listeria monocytogenes, dan Staphylococcus aureus.

3. Menjaga kesehatan jantung

Mengonsumsi daun talas juga dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung. Hal ini karena daun herbal satu ini mengandung kalium.

Kalium merupakan mineral penting yang bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi). Tekanan darah tinggi sendiri merupakan salah satu faktor pemicu penyakit jantung. 

Mineral ini mampu mengendurkan pembuluh darah yang kaku serta mengurangi kelebihan natrium dalam tubuh dengan membuangnya melalaui urine. Kadar natrium yang tinggi dikaitkan dengan tekanan darah tinggi. 

4. Meningkatkan daya tahan tubuh

Khasiat daun talas selanjutnya untuk kesehatan adalah meningkatan daya tahan tubuh. Manfaat ini berasal dari kandungan vitamin C di dalamnya.

Vitamin C merupakan antioksidan kuat yang berperan penting dalam menjaga dan meningkatkan fungsi sel-sel kekebalan tubuh. 

Antioksidan bekerja dengan melindungi sel-sel tubuh, termasuk sel imun tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.  

5. Mencegah sembelit

Sembelit atau konstipasi merupakan gangguan pencernaan yang ditandai dengan kesulitan buang air besar dan feses yang keras. 

Nah, salah satu cara alami yang bisa Anda coba untuk mencegah sembelit adalah dengan mengonsumsi daun talas.

Hal ini karena daun talas mengandung serat yang dapat menambah berat dan ukuran feses. Dengan begitu, feses akan lebih mudah dikeluarkan.

6. Berpotensi menurunkan kadar kolesterol

Selain mencegah sembelit, manfaat daun talas lainnya untuk kesehatan adalah menurunkan kadar kolesterol 

Studi dalam jurnal Advances in Biochemistry menunjukkan bahwa ekstrak daun talas mengandung senyawa antioksidan, seperti saponin, tanin, dan alkaloid yang mampu menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol LDL pada tikus. 

Kadar trigliserida dan kolesterol LDL yang tinggi di dalam pembuluh darah dikaitkan dengan risiko penyakit jantung hingga stroke. 

7. Menurunkan berat badan

kalori perkedel kentang untuk menurunkan berat badan

Daun talas juga bisa jadi pilihan menu makanan tepat bagi Anda yang sedang dalam program menurunkan berat badan

Pasalnya, daun ini memiliki kalori yang sedikit sehingga tidak akan menambah asupan kalori Anda. Selain itu, daun ini mengandung serat dan protein yang tinggi. 

Konsumsi makanan mengandung serat dan protein dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama sehingga mampu mencegah makan berlebihan yang menjadi salah satu penyebab kenaikan berat badan.

8. Memperkuat tulang

Manfaat daun keladi lainnya untuk kesehatan adalah memperkuat tulang dan sendi. Pasalnya, daun herbal ini mengandung kalsium dan fosfor. 

Kalsium dan fosfor dibutuhkan oleh tubuh untuk meningkatkan kepadatan mineral tulang sehingga tulang dan sendi menjadi lebih kuat.

Tak hanya itu, daun talas juga mengandung magnesium yang dapat membantu tubuh menggunakan kalsium dan vitamin D dengan optimal. 

Asupan kalsium, fosfor, dan vitamin D yang cukup, penting untuk mencegah berbagai masalah tulang, salah satunya osteoporosis atau pengeroposan tulang.  

9. Mengurangi risiko kanker

Menurut studi yang diterbitkan oleh Journal of Advanced Scientific Research, ekstrak daun talas berpotensi untuk mengurangi risiko kanker ovarium.

Dalam penelitian tersebut, ekstrak daun talas yang diuji di laboratorium diketahui memiliki sifat sitotoksik yang mampu membunuh sel kanker ovarium

Meski begitu, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan manfaat dan keamanan penggunaan daun keladi sebagai obat untuk terapi kanker ovarium. 

10. Menjaga kesehatan kulit

Daun talas dipercaya bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit. Pasalnya, daun ini mengandung vitamin C.

Vitamin C dapat meningkatkan produksi kolagen, yakni protein penyusun sel kulit. Kolagen membantu menjaga kulit tetap kenyal, halus, dan tampak cerah.  

Sifat antioksidan yang dimiliki oleh vitamin C mampu mengurangi efek buruk radikal bebas pada tubuh yang bisa mempercepat munculnya penuaan kulit. 

Cara mengolah daun talas

Daun talas perlu diolah dengan cara yang tepat agar aman dikonsumsi dan tetap memberikan manfaat untuk kesehatan. Hal ini penting karena daun talas mengandung senyawa kalsium oksalat yang tinggi. 

Apabila dikonsumsi mentah, daun herbal ini dapat menyebabkan rasa gatal pada mulut serta sensasi terbakar pada tenggorokan.

Oleh karena itu, daun talas tidak dianjurkan untuk dikonsumsi secara langsung sebagai lalapan. Untuk mengurangi atau menghilangkan kandungan kalsium oksalat, daun keladi sebaiknya dimasak terlebih dahulu. 

Anda bisa memasak daun talas dengan cara direbus, ditumis, dimasak dengan tambahan santan, atau berbagai rempah lainnya.

Berbagai kandungan zat gizi dan manfaat kesehatan yang dimiliki oleh daun talas membuat daun satu ini bisa jadi pilihan menu makanan sehari-hari. 

Namun, pastikan mengolahnya dengan tepat hingga daun talas benar-benar matang untuk mendapatkan manfaatnya dan mencegah efek samping.

Kesimpulan


  • Daun talas memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, seperti menjaga kesehatan mata, melawan infeksi bakteri, menjaga kesehatan jantung, meningkatkan daya tubuh, menurunkan kadar kolesterol, mencegah sembelit, hingga memperkuat tulang. 
  • Hindari konsumsi daun keladi secara mentah. Proses pengolahan daun herbal ini bisa dilakukan dengan cara direbus, ditumis, atua dimasak dengan tambahan rempah-rempah lainnya.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Kubal, K., Dikwalkar, K., Rane, A., Hodawadekar, P., Bhalekar, A., Dhuri, N., … & Jagtap, V. (2023). Pharmaceutical approach of Taro (Colocasia esculenta). Asian Journal of Research in Pharmaceutical Science. Vol 13 Issue 3.

Vitamin A beneficial for eyes, just not for preventing myopia. (2020). Retrieved 10 April 2025, from https://www.aoa.org/news/clinical-eye-care/health-and-wellness/vitamin-a-good-for-the-eyes 

Alzabt, A. M., & Rukayadi, Y. (2021). Antibacterial activity of taro [Colocasia esculenta (L.) Schott] leaves extract against foodborne pathogens and its effect on microbial population in raw chicken meat. Food Research.

How Potassium Can Help Control High Blood Pressure. (2024). Retrieved 10 April 2025, from https://www.heart.org/en/health-topics/high-blood-pressure/changes-you-can-make-to-manage-high-blood-pressure/how-potassium-can-help-control-high-blood-pressure.

Eneh, F. U., Ogbodo, U. C., & Ogbu, C. J. (2020). Lipid Lowering Potentials and Phytochemical Properties of Colocasia esculenta Leaf Extract in Rats. Advances in Biochemistry, 8(1), 16-20.

Minerals. (n.d.). Royal Osteoporosis Society. Retrieved 10 April 2025, from https://theros.org.uk/information-and-support/bone-health/nutrition-for-bones/vitamins-minerals-and-nutrients/minerals/ 

Jyothi, R., & KM, S. M. (2021). Effect of Ethanolic Extract of Colocasia esculenta Leaves and Their Cytotoxicity and Apoptosis Potential on Ovarian Cancer Cell Lines PA-1. Journal of Advanced Scientific Research, 12(01), 176-182.

Why is topical vitamin C important for skin health. (2021). (N.d.). Retrieved 10 April 2025, from https://www.health.harvard.edu/blog/why-is-topical-vitamin-c-important-for-skin-health-202111102635 

 

Versi Terbaru

17/04/2025

Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini

Ditinjau secara medis oleh dr. Nurul Fajriah Afiatunnisa

Diperbarui oleh: Fidhia Kemala


Artikel Terkait

Ketahui 9 Manfaat Daun Melinjo untuk Kesehatan

11 Manfaat Daun Selada yang Belum Banyak Diketahui


Ditinjau oleh dr. Nurul Fajriah Afiatunnisa · General Practitioner · Universitas La Tansa Mashiro · Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini · Diperbarui 17/04/2025

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan