7. Fibroid rahim
Fibroid rahim atau miom adalah tumor nonkanker yang tumbuh di rahim wanita.
Penyakit ini sering tak disadari karena umumnya tak menimbulkan gejala apapun.
Meski begitu, miom yang besar dapat menimbulkan gejala, termasuk bercak darah yang bukan menstruasi dan mungkin bisa bercampur dengan keputihan Anda.
8. Komplikasi kehamilan

Jika keputihan yang disertai dengan perdarahan muncul saat hamil, ini bisa menjadi tanda dari suatu komplikasi kehamilan.
Misalnya, keguguran, persalinan prematur, infeksi selama kehamilan, atau kelainan plasenta.
Oleh karena itu, bila gejala ini terjadi saat hamil, sebaiknya Anda segera memeriksakan diri ke dokter untuk keselamatan Anda dan bayi Anda.
9. Endometriosis
Periksakan diri ke dokter jika keputihan bercampur darah sering terjadi dan tak terkait dengan siklus menstruasi Anda.
Apalagi, jika rasa nyeri dan kram pada bagian panggul juga sering muncul saat Anda menstruasi atau ketika berhubungan seksual.
Pasalnya, kondisi ini bisa saja menjadi tanda dari endometriosis yang terjadi ketika lapisan rahim (endometrium) tumbuh di luar rahim.
10. Kanker
Keputihan bercampur dengan sedikit atau banyak darah tak boleh disepelekan, terutama jika sudah terjadi terlalu sering.
Pasalnya, kondisi ini juga bisa saja menjadi tanda dari penyakit kanker, termasuk kanker rahim dan kanker serviks.
Periksakan diri Anda ke dokter jika Anda mencurigai keputihan yang berdarah terjadi akibat kondisi medis yang serius seperti di atas.
Kesimpulan
Normalnya, ciri-ciri keputihan normal seharusnya tidak bercampur darah. Meski dalam beberapa kasus adanya sedikit darah di keputihan bukan hal yang membahayakan, pada kondisi lain hal ini dapat menandakan ada masalah pada kesehatan Anda. Jika frekuensi keputihan bercampur darah ini terbilang sering muncul, jangan tunda untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar