Senyawa bioaktif dalam black garlic bekerja melalui beberapa cara. Diantaranya dengan memicu kematian sel kanker, menghambat pertumbuhan dan penyebaran tumor, menghentikan siklus pertumbuhan sel, dan merangsang produksi protein khusus untuk membunuh sel kanker.
2. Menjaga kesehatan jantung
Efek antioksidan dan antiinflamasi dari senyawa bioaktif dalam bawang hitam juga memberi khasiat untuk menjaga kesehatan jantung. Senyawa ini terbukti melindungi sel-sel pada sistem kardiovaskular serta mampu mampu menghambat produksi enzim dan protein yang memicu peradangan.
Sama halnya dengan bawang putih, bawang hitam juga dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida tinggi dalam darah. Adapun hal ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
3. Menjaga kesehatan otak
Manfaat lain yang tak terduga dari black garlic adalah menjaga kesehatan otak. Antioksidan di dalam black garlic dapatmembantu mengurangi peradangan, yang merupakan efek zat aditif makanan (terutama monosodium glutamat) serta zat lainnya yang bersifat merusak.
Adapun efek tersebut dinilai berpotensi meningkatkan fungsi kognitif, termasuk daya ingat, serta melindungi otak dari berbagai penyakit yang terkait, seperti demensia, penyakit Alzheimer, dan penyakit Parkinson.
4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Senyawa antioksidan dalam bawang hitam juga mampu membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Sifat antioksidan ini bekerja dengan melawan radikal bebas dan mencegah stres oksidatif yang menyebabkan kerusakan sel.
Kemampuannya dalam mengurangi peradangan juga bisa menjadikan tubuh Anda lebih sehat. Adapun tubuh yang lebih sehat dapat melawan infeksi, serta bakteri yang bisa menimbulkan penyakit.
5. Mengontrol kadar gula darah
Sama seperti khasiat bawang putih, senyawa antioksidan dalam bawang hasil fermentasi ini juga dapat membantu mengatur kadar gula darah. Pada jangka pendek, gula darah yang terkontrol bisa membantu mengurangi risiko diabetes.
Semantara pada jangka panjang, khasiat ini bisa mencegah gangguan fungsi ginjal, infeksi kulit, dan penyakit jantung. Tak hanya itu, kandungan antioksidan yang tinggi juga dapat membantu mencegah komplikasi pada penderita diabetes.
6. Melindungi organ hati
Hati berperan penting dalam menetralisir racun dan merombak sel darah merah. Namun, fungsi hati dapat terganggu oleh infeksi, paparan obat-obatan, zat kimia, alkohol, dan suplemen yang berlebihan.
Untuk melindungi hati dari gangguan tersebut, Anda dapat mengonsumsi black garlic. Pasalnya, efek antioksidan dari jenis bawang ini dapat membantu mencegah kematian dan penumpukan lemak pada sel-sel hati serta melindungi sel-sel hati dari peradangan.
Risiko makan bawang putih hitam terlalu banyak
Black garlic memang memiliki segudang manfaat yang terbukti bagi kesehatan. Anda dapat menyertakan black garlic dalam menu harian untuk memperoleh manfaatnya. Namun, pastikan untuk tidak mengonsumsi bawah putih hitam ini secara berlebihan.
Kendati tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya, konsumsi black garlic secara berlebihan mungkin dapat memicu gangguan pencernaan dan kenaikan asam lambung, sama seperti halnya bawang putih.
Bagi Anda yang mengonsumsi obat antikoagulan sebaiknya hindari mengonsumsi bawang hitam dalam jumlah tinggi, karena dapat menyebabkan risiko perdarahan. Selain itu, bila Anda memiliki alergi terhadap bawang putih, Anda pun akan memiliki reaksi yang sama jika mengonsumsi black garlic.
Adapun beberapa reaksi alergi terhadap bawang putih dan bawang hitam diantaranya sindrom iritasi usus besar (IBS), sariawan, radang tenggorokan, kesulitan bernapas, dan mual. Pada kasus yang jarang, Anda pun mungkin akan mengalami anafilaksis.