Dikenal sebagai produk fermentasi kacang dengan aroma yang tidak begitu menyenangkan, natto ternyata menawarkan segudang khasiat bagi kesehatan. Lantas, apa kandungan zat gizi dan manfaat natto yang sayang Anda lewatkan?
Kandungan gizi natto
Natto adalah hasil fermentasi kacang kedelai yang memiliki tekstur berlendir, lengket, dan dilengkapi dengan serabut di sekelilingnya.
Makanan tradisional Jepang ini mudah dikenal karena memiliki aroma yang khas dan sedikit menyengat. Namun, rasa natto mirip dengan kacang-kacangan pada umumnya.
Hasil fermentasi kacang kedelai ini dikenal sebagai makanan yang cukup bergizi karena mengandung bakteri Bacillus subtilis pada permukaannya.
Berikut kandungan gizi yang terdapat dalam 100 gram natto.
- Energi: 211 kkal.
- Protein: 19,4 gram (g).
- Lemak total: 11 g.
- Karbohidrat: 12,7 g.
- Serat: 5,4 g.
- Kalsium: 217 miligram (mg).
- Zat besi: 8,6 mg.
- Magnesium: 115 mg.
- Fosfor: 174 mg.
- Kalium: 729 mg.
- Zinc: 3,03 mg.
- Mangan: 1,53 mg.
- Vitamin C: 13 mg.
- Tiamin (Vitamin B1): 0,16 mg.
- Riboflavin (Vitamin B2): 0,19 mg.
- Piridoksin (Vitamin B6): 0,13 mg.
- Vitamin K: 23,1 mikrogram (mcg).
Manfaat natto
Umumnya, natto dibuat dengan cara merebus dan melalui proses fermentasi dari kacang kedelai. Meski tampak aneh dengan baunya yang khas, natto menawarkan beragam khasiat bagi tubuh.
Bahkan, kacang fermentasi ini kini semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Di bawah ini sejumlah manfaat natto yang bisa Anda peroleh.
1. Melancarkan pencernaan
Manfaat natto yang sayang dilewatkan yaitu membantu melancarkan pencernaan karena kaya akan probiotik. Bakteri hasil fermentasinya yakni Bacillus subtilis.
Penelitian dari Frontiers in Microbiology membuktikan bakteri Bacillus memperlihatkan manfaat yang sama dengan probiotik terhadap usus manusia. Artinya, ada kemungkinan bakteri pada natto ini bisa melancarkan pencernaan.
Selain itu, beberapa ahli berpendapat konsumsi makanan fermentasi bisa bantu mengatasi sembelit.
Meski begitu, peneliti membutuhkan pengujian lebih lanjut untuk memahami khasiat dari makanan Jepang ini terhadap saluran pencernaan.
Apakah boleh makan natto setiap hari?
2. Memperkuat kesehatan tulang
Natto dipercaya dapat memperkuat kesehatan tulang berkat kandungan jenis vitamin K2 di dalamnya.
Sebuah studi yang dipublikasikan di Osteoporosis International meneliti dampak asupan natto terhadap kesehatan tulang pria lansia di Jepang.
Setelah menganalisis lebih dari 1.600 peserta, peneliti melihat bahwa peserta yang mengonsumsi lebih banyak natto mengalami peningkatan kesehatan tulang.
Mereka percaya bahwa manfaat natto ini dihasilkan dari kandungan vitamin K di dalamnya.
3. Menjaga kesehatan jantung
Enzim nattokinase yang dihasilkan natto berperan dalam mengencerkan darah secara alami dan membantu mencegah pembentukan plak arteri. Hal ini dijelaskan melalui penelitian dari Biomarker Insight.
Penelitian tersebut menunjukkan bahwa nattokinase dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Hal ini dikarenakan enzim tersebut menunjukkan efek antihipertensi, anti-aterosklerotik, dan neuroprotektif.
Sementara itu, kandungan vitamin K2 dalam makanan bertekstur lengket ini dapat mencegah penumpukan kalsium di arteri yang tentu bisa berdampak buruk terhadap kesehatan jantung.