Nyatanya, kacang kedelai justru memberi manfaat yakni membantu mencegah kanker payudara berkat kandungan seratnya yang tinggi.
Menurut sebuah studi dari American Cancer Society, makanan yang kaya akan serat membantu menurunkan risiko kanker payudara.
8. Meredakan gejala menopause

Ketika memasuki masa menopause, wanita biasanya mengalami beberapa gejala khas.
Salah satunya hot flashes, yaitu sensasi panas dan kegerahan yang sering muncul di malam hari.
Hal ini bisa terjadi karena menopause menyebabkan produksi hormon estrogen dalam tubuh menurun drasis.
Nah, perubahan hormon inilah yang menyebabkan Anda mengalami ‘kepanasan’ saat menopause.
Kabar baiknya, studi yang diterbitkan pada jurnal Menopause melaporkan konsumsi makanan yang berasal dari kacang kedelai dapat memberi manfaat untuk meringankan gejala-gejala menopause.
9. Menurunkan risiko kanker prostat
kanker prostat’ width=’640″ height=’428″ srcset=’https://cdn.hellosehat.com/wp-content/uploads/2018/10/pengobatan-kanker-prostat-699×467.jpg 699w, https://cdn.hellosehat.com/wp-content/uploads/2018/10/pengobatan-kanker-prostat-400×267.jpg 400w, https://cdn.hellosehat.com/wp-content/uploads/2018/10/pengobatan-kanker-prostat-90×60.jpg 90w, https://cdn.hellosehat.com/wp-content/uploads/2018/10/pengobatan-kanker-prostat-45×30.jpg 45w, https://cdn.hellosehat.com/wp-content/uploads/2018/10/pengobatan-kanker-prostat-300×200.jpg 300w’ sizes='(max-width: 640px) 100vw, 640px’ />
Dari berbagai selentingan yang beredar di masyarakat, kedelai dikabarkan sebagai salah satu makanan yang tidak boleh dikonsumsi pria.
Pasalnya, kandungan isoflavon dalam kacang ini dikhawatirkan bisa menurunkan hormon testosteron sehingga membuat pria jadi tidak subur.
Namun, benarkah anggapan tersebut? Faktanya, sampai saat ini para ahli masih terus meneliti hubungan antara konsumsi kedelai dengan kesuburan.
Di sisi lain, penelitian dari The Journal of Nutrition membuktikan bahwa pola makan kaya serat, seperti kacang kedelai, memiliki manfaat untuk menurunkan risiko kanker prostat pada pria.
10. Susu sehat pengganti susu sapi

Bagi Anda yang mengalami intoleransi laktosa maupun alergi susu sapi, susu kacang kedelai bisa jadi minuman alternatif yang punya manfaat serupa dengan susu sapi.
Selain itu, susu ini juga bersumber dari nabati (tumbuhan) sehingga bisa jadi pilihan minuman bagi Anda yang menjalani gaya hidup vegetarian atau vegan.
Badan Pengawas Makanan di Amerika Serikat, FDA, menyatakan bahwa susu kedelai baik untuk diminum anak-anak.
Namun, sebaiknya tetap konsultasi terlebih dahulu ke dokter sebelum memberikan susu ini untuk buah hati Anda, terutama jika anak Anda memiliki alergi kacang atau kondisi kesehatan tertentu.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar