Selain kalsium dan fosfor, susu dan produk-produknya juga mengandung yodium. Pada 200 mL susu sapi terkandung yodium sebanyak 50 – 100 mcg. Jumlah ini cukup untuk memenuhi 66% kebutuhan harian orang dewasa dalam sehari.
Produk susu yang juga menjadi sumber yodium di antaranya yogurt, keju, dan es krim. Kandungan yodium pada yogurt kurang-lebih sama dengan bahan bakunya. Sementara pada keju, kandungan yodium tertinggi ada pada cottage cheese.
4. Telur
Telur mengandung hampir semua jenis zat gizi. Maka dari itu, tidak mengherankan bila yodium juga ada dalam bahan makanan ini. Satu butir telur berukuran 50 gram mengandung yodium sebanyak 25 mcg atau setara dengan 16% kebutuhan harian.
Sebagian besar yodium pada telur berasal dari bagian kuningnya. Ini karena produsen telur biasanya menambahkan yodium ke dalam pakan ayam. Di sisi lain, ini pula alasan mengapa kandungan yodium pada telur mungkin bervariasi.
5. Udang
Selain berbagai jenis ikan, Anda juga bisa mendapatkan asupan yodium dari sumber sejenisnya seperti udang. Udang dan makanan laut kaya akan yodium karena mereka menyerap mineral yang ada dalam air laut.
Bahan makanan ini mengandung 35 mcg yodium, atau setara dengan 23% kebutuhan orang dewasa dalam sehari. Tak hanya itu, udang juga dapat menyumbangkan zat gizi mikro lainnya seperti fosfor, selenium, dan vitamin B12.
6. Daging
Daging ayam dan sapi mengandung berbagai vitamin serta mineral yang penting bagi tubuh, termasuk yodium. Dengan mengonsumsi satu potong daging ayam atau sapi berukuran kecil saja, Anda sudah mendapatkan asupan yodium sebanyak 10 mcg.
Meskipun tidak banyak, makanan ini bisa memenuhi 6% kebutuhan yodium Anda dalam sehari. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan asupan protein, lemak, vitamin B kompleks, serta mineral terutama zinc, zat besi, dan fosfor.