BACA JUGA: 5 Manfaat Makan Tempe Bagi Kesehatan
Tahu
Tahu juga merupakan salah satu makanan yang terbuat dari kacang kedelai. Di mana ada tempe, pasti Anda juga menemukan tahu. Ya, tahu dan tempe sudah menjadi makanan sehari-hari masyarakat Indonesia. Tahu juga bisa menjadi sumber protein yang baik bagi Anda. Dalam setengah gelas tahu tersedia protein sebesar 10 gram. Sudah banyak masakan yang bisa Anda kreasikan dengan tahu. Manfaat tahu juga tak perlu diragukan lagi. Rasanya? Jangan ditanya.
Susu kedelai
Susu kedelai merupakan alternatif susu yang bisa Anda minum jika Anda memiliki laktosa intoleran. Kandungan protein yang terdapat dalam susu kedelai dapat membantu memenuhi kebutuhan protein Anda, yang mungkin tidak bisa Anda dapatkan dari susu sapi. Dalam satu gelas susu kedelai (sekitar 240 ml) terkandung protein sebesar 4-8 gram. Selain protein, susu kedelai juga sebagai sumber kalsium dan vitamin D.
Biji chia
Mungkin Anda masih jarang mendengar jenis biji-bijian yang satu ini. Ukurannya kecil seperti biji selasih, tetapi bukan biji selasih. Biji chia dapat Anda tambahkan dalam salad, smoothies, puding, yogurt, atau ke dalam masakan Anda. Biji ini dapat Anda jadikan sebagai sumber protein. Dalam satu sendok makan biji chia, dapat terkandung protein sebanyak 2,5 gram. Selain itu, biji chia juga mengandung sembilan asam amino esensial, asam lemak omega-3, serat, zat besi, kalsium, selenium, dan magnesium.
Seitan
Gluten gandum atau seitan (dalam bahasa jepang) merupakan sebutan untuk daging tiruan yang mungkin sudah sering Anda temui. Daging tiruan atau daging nabati ini tidak buruk karena sebenarnya daging tiruan terbuat dari gluten (protein dalam gandum). Bagi vegetarian, daging nabati ini mungkin sudah populer dan sudah menjadi “dagingnya” mereka. Seitan ternyata juga mengandung protein sebanyak 25 gram per 100 gram, jumlah ini lebih tinggi dibandingkan tahu dan tempe. Selain itu, seitan juga mengandung selenium, sejumlah kecil zat besi, kalsium, dan fosfor. Namun, seitan yang terbuat dari gluten ini harus dihindari oleh orang yang mempunyai penyakit celiac.
Oat
Selain mengandung banyak serat, oat juga bisa memberikan Anda sejumlah protein. Dalam setengah gelas oat, Anda bisa mendapatkan protein sekitar 6 gram dan serat sebesar 4 gram. Selain itu, oat juga menjadi sumber yang baik untuk magnesium, seng, fosfor, dan folat.
Bayam
Tidak hanya kacang-kacangan atau biji-bijian, Anda juga bisa menemukan protein dalam sayuran, seperti bayam. Dalam 100 gram atau 1 gelas bayam matang, Anda bisa mendapatkan protein kurang lebih sebesar 5 gram. Selain bayam, sayuran lain yang juga mengandung protein adalah brokoli, asparagus, artichoke, kentang, ubi, dan kol Brussel.
BACA JUGA: Anda Vegan atau Tak Suka Telur? Gantikan Dengan Kacang Arab
Sumber lain
Masih banyak kacang-kacangan dan biji-bijian yang bisa Anda jadikan sebagai sumber protein. Misalnya, kacang tanah, kacang almond, kacang mete, kacang merah, biji wijen, biji bunga matahari, dan lain sebagainya. Semakin banyak variasi makanan yang Anda makan, semakin mudah bagi Anda untuk memenuhi kebutuhan nutrisi Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar