Hal ini mungkin terjadi ketika permukaan benda tumpul tak hanya menghantam kulit tetapi juga menggores kulit.
3. Laserasi
Berdasarkan penjelasan dalam buku Blunt Force Trauma, laserasi terjadi ketika benturan benda tumpul menyebabkan robeknya jaringan dalam kulit.
Kondisi ini mengakibatkan perdarahan dalam yang cukup serius.
Saat laserasi terjadi di bagian dalam jaringan kulit tanpa merobek permukaan kulit, trauma benda tumpul biasanya tidak selalu terlihat, tetapi bisa menimbulkan rasa sakit yang kuat atau disertai bengkak.
Lebih jauh, leserasi akibat terkena benda tumpul juga bisa mengenai organ dalam hingga menyebabkan patah tulang hingga gegar otak.
Pertolongan pertama pada pukulan keras benda tumpul

Pada kebanyakan kasus, trauma terkena benda tumpul biasanya cukup ringan dan bisa diobati dengan perawatan mandiri.
Namun, seseorang bisa meninggal karena komplikasi kerusakan organ ketika terkena benturan atau pukulan yang sangat keras dari benda tumpul.
Pemberian penanganan yang cepat bisa mencegah berbagai risiko yang berdampak fatal.
Terlepas seberapa parah trauma yang dialami, segera lakukan pertolongan pertama ini ketika Anda atau orang lain terkena benda tumpul.
1. Cek kondisi luka
Gejala trauma benda tumpul bisa bervariasi, dari yang paling ringan hingga berat dan fatal, misalnya memar dan bengkak.
Anda perlu mengevaluasi tingkat keparahan luka agar bisa mengetahui langkah pertolongan yang tepat. Untuk itu, coba perhatikanlah dua hal berikut ini.
Di mana lokasi trauma benda tumpul?
Dampak dari benturan benda tumpul di beberapa bagian tubuh bisa lebih parah dari yang lainnya. Kaki dan tangan biasanya adalah dua area yang paling “aman”, kecuali jika ada patah tulang.
Sementara itu, kepala dan leher adalah bagian amat sangat sensitif karena bisa menyebabkan cedera yang serius.
Jika mengetahui adanya trauma di sekitar leher dan kepala, Anda harus segera mencari pertolongan medis.
Anda bisa menghubungi nomor darurat (118) untuk memanggil ambulans.
Seberapa keras pukulannya?
Seberapa parah luka yang ditimbulkan tergantung dari seberapa keras pukulan atau benturan benda tumbul.
Trauma akibat terbentur tiang listrik tentu jauh lebih ringan daripada pukulan tongkat kayu ke kepala atau benturan karena jatuh dari ketinggian.
2. Rawat luka yang ada
Baringkan diri Anda atau pasien dalam posisi yang nyaman. Coba angkat bagian tubuh yang mengalami trauma benda tumpul lebih tinggi dari dada.
Hal ini bertujuan untuk menghentikan aliran darah dari pembuluh darah yang rusak di bawah kulit.
Gunakan kompres dingin untuk meredakan nyeri dan bengkak di area tersebut. Kompreslah luka tidak lebih dari 15 menit sekali karena jika terlalu lama dapat memperparah kondisi jaringan yang sudah rusak.
Jika timbul rasa nyeri yang tidak tertahankan, minumlah obat penghilang nyeri seperti ibuprofen atau paracetamol sesuai dosis dan petunjuk yang tertera pada kemasan.
Trauma benda tumpul jarang menimbulkan luka terbuka, tetapi sering menimbulkan banyak luka lecet atau luka gores.
Jika ada luka lecet dan luka gores, bersihkan luka dengan aliran air. Setelah kering, oleskan salep antibiotik dan tutup luka dengan plester agar terhindar dari infeksi luka.
3. Jika korban tidak sadar
Jika orang yang terkena benda tumpul tidak sadarkan diri, cobalah untuk membangunkan orang yang pingsan dengan menggoyangkan tubuh atau memanggil dengan suara keras.
Angkat sedikit kepalanya, miringkan tubuhnya, dan pastikan jalan napasnya tidak terhalangi. Jika pernapasan berhenti, berikan CPR dengan tangan atau napas buatan jika Anda mengetahui caranya.
Selama membantu pasien, segera cari bantuan medis atau bawa langsung ke unit gawat darurat di rumah sakit terdekat.
Trauma akibat benda tumpul memang tidak menimbulkan luka terbuka yang disertai perdarahan.
Akan tetapi, trauma benda tumpul bisa menyebabkan luka tertutup yang serius. Maka dari itu, tindakan pertolongan pertama penting dilakukan untuk mengurangi keparahan luka.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar