Kesehatan Mental

14 topik
20k interaksi
90k anggota
avatar

Punya pertanyaan seputar kesehatan?

Tanya dokter secara gratis

Icon heart

Posting berbagi

orang tua yang suka banyak pikiran dan susah tidur

siang dok,,

dok sya mau tanya kenapa ya ibu saya semanjak sakit berdeabr jantung nya itu suka banyak pikiran mcam-macam ya dok dan susah tidur malam?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
3

sudah ke dokter jantung dok,, tp semua hasil pemeriksaan bagus dan saat ini ibu saya minum obat lambung,, krn sebelumnya juga sempat tekanan tinggi tapi sudah normal cuman memang ibu saya ini terlalu banyak pikiran tp tidak mau ksih tau apa yang dipikirkan sehingga kami anak-anak nya tidak tau harus gimna?

... Lihat Lainnya
16 jam yang lalu
Suka
Balas
Sulit tidur dan banyak pikiran pada orang tua bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk stres, masalah emosional, atau kondisi medis tertentu. Penting untuk mencari tahu penyebab pastinya agar penanganan yang tepat dapat diberikan:

Beberapa kemungkinan penyebab sulit tidur dan banyak pikiran pada ibu Anda:

  • Stres dan masalah emosional: Kondisi medis yang dialami ibu Anda bisa menjadi sumber stres dan kecemasan, yang kemudian mengganggu tidur.
  • Usia: Perubahan hormonal dan penurunan fungsi tubuh terkait usia dapat memengaruhi kualitas tidur.
  • Kondisi medis: Penyakit jantung yang dialami ibu Anda mungkin berhubungan dengan gangguan tidur. Selain itu, penyakit kronis lain atau efek samping obat-obatan juga bisa menjadi penyebab.
  • Gangguan tidur: Insomnia atau gangguan tidur lainnya mungkin menjadi penyebab sulit tidur. Untuk membantu ibu Anda, berikut beberapa saran yang bisa dicoba:
  • Ciptakan lingkungan tidur yang nyaman: Pastikan kamar tidur gelap, tenang, dan sejuk.
  • Jadwal tidur teratur: Usahakan untuk tidur dan bangun pada jam yang sama setiap hari, bahkan di akhir pekan.
  • Hindari kafein dan alkohol: Terutama di sore dan malam hari.
  • Aktivitas fisik teratur: Olahraga ringan di siang hari dapat membantu meningkatkan kualitas tidur.
  • Teknik relaksasi: Meditasi, yoga, atau latihan pernapasan dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan.
  • Batasi penggunaan gadget sebelum tidur: Cahaya biru dari layar gadget dapat mengganggu produksi hormon melatonin yang penting untuk tidur. Jika masalah tidur dan pikiran berlebihan terus berlanjut, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Dokter dapat melakukan pemeriksaan untuk mencari tahu penyebabnya dan memberikan penanganan yang sesuai, seperti terapi perilaku kognitif, obat-obatan, atau merujuk ke spesialis yang tepat (misalnya, psikiater atau ahli penyakit dalam).
... Lihat Lainnya
16 jam yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Lihat komentar lainnya
Sulit hafal dan mudah lupa

Sulit menghafal dan cepat lupa, saya sedang belajar bhs Jepang sya sulih fokus menghafal dan cepat lupa

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
Kesulitan menghafal dan mudah lupa saat belajar bahasa Jepang bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Beberapa tips berikut mungkin bisa membantu:

Pertama, analisis gangguan yang membuat Anda sulit fokus. Apakah itu notifikasi ponsel, lingkungan yang bising, atau hal lainnya? Setelah tahu penyebabnya, cobalah untuk menghindarinya. Belajar di ruangan yang sepi dan jauhkan ponsel dari jangkauan. Kedua, variasikan metode belajar Anda. Jangan hanya terpaku pada satu cara saja. Gunakan buku, aplikasi, games, atau bahkan coba berbicara dengan penutur asli bahasa Jepang. Variasi ini bisa membantu menghindari kebosanan dan membuat proses belajar lebih menyenangkan. Ketiga, fokus pada kosakata yang paling sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Buat catatan atau gunakan aplikasi untuk belajar secara rutin. Gunakan juga metode mnemonik, yaitu penggambaran visual, untuk membantu mengingat kata-kata baru. Keempat, jaga kualitas dan kuantitas belajar. Fokus pada materi yang lebih kecil terlebih dahulu dan belajar secara teratur. Jangan terlalu memaksakan diri untuk menghafal semuanya sekaligus. Kelima, berlatih meditasi atau relaksasi sebelum belajar. Ini dapat membantu meningkatkan fokus dan konsentrasi. Jika masih kesulitan, istirahat sejenak untuk mengembalikan daya otak. Jika masalah lupa dan sulit fokus ini terus berlanjut dan mengganggu aktivitas sehari-hari, ada baiknya berkonsultasi dengan psikolog atau dokter untuk mencari tahu penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang tepat.

... Lihat Lainnya
1 hari yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Sulit menghafal bahasa bru dan cepat lupa

Saya sedang belajar bhsa Jepang namun untuk menghafal susah dan cpet sekali lupa...

Baiknya gmna dok solusinya

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
Sulit menghafal kosakata baru dan cepat lupa saat belajar bahasa Jepang adalah hal yang umum terjadi. Berikut beberapa solusi yang bisa Anda coba:
  1. Fokus pada kosakata yang sering digunakan: Prioritaskan kata-kata yang sering muncul dalam percakapan sehari-hari atau materi pelajaran Anda. Gunakan aplikasi atau catatan untuk belajar secara rutin.
  2. Variasi metode belajar: Jangan hanya terpaku pada satu cara. Gunakan buku, aplikasi, permainan, atau bahkan percakapan dengan penutur asli untuk menghindari kebosanan dan memperkuat ingatan.
  3. Cari keterkaitan: Perhatikan kesamaan kata antara bahasa Jepang dan bahasa lain yang Anda kuasai. Ini bisa membantu Anda mengingat lebih mudah.
  4. Gunakan mnemonik: Ciptakan asosiasi visual atau cerita yang unik untuk setiap kata baru. Ini akan membantu Anda mengingatnya lebih lama.
  5. Jaga kualitas dan kuantitas belajar: Belajar secara teratur, meskipun hanya sedikit setiap hari, lebih efektif daripada belajar banyak sekaligus tapi jarang. Fokus pada materi yang lebih kecil terlebih dahulu sebelum beralih ke yang lebih kompleks.
  6. Komitmen dan konsisten: Tetapkan tujuan yang realistis dan patuhi jadwal belajar Anda. Sesuaikan metode belajar dengan tingkat kemampuan bahasa Anda.
  7. Jangan khawatir jika sering lupa: Lupa adalah bagian alami dari proses belajar. Jika Anda sering lupa nama orang, coba ulangi nama mereka saat berkenalan, kaitkan nama dengan hal menarik, atau ingat kembali nama mereka di waktu lain. Jika Anda merasa kesulitan mengingat barang penting, coba trik unitisasi, yaitu mengaitkan dua benda untuk menciptakan skenario baru. Misalnya, letakkan buku pelajaran bahasa Jepang Anda di dekat pintu agar Anda ingat untuk membawanya saat keluar.
... Lihat Lainnya
1 hari yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Selamat malam dok bagaimana mengatasi emosi atau tekanan pikiran yang

Selamat malam dok bagaimana mengatasi emosi atau tekanan pikiran yang kacau dok,apalagi keadaan orang tua baru saja meninggal,dan saya memiliki anak yg luar biasa aktif dok,jdi pertanyaan saya cara mengatasi anak yg suka tantrum,nangis,marah kalau di bilang atau di larang,?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
Untuk mengatasi emosi dan tekanan pikiran setelah kehilangan orang tua, serta menghadapi anak yang tantrum, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan. Pertama, penting untuk menerima dan memvalidasi perasaan sedih dan kehilangan Anda. Jangan ragu untuk mencari dukungan dari keluarga, teman, atau profesional jika diperlukan:

Untuk anak yang tantrum, cobalah untuk tetap tenang dan tidak bereaksi berlebihan. Amati penyebab tantrumnya, seperti kelelahan atau kelaparan. Bicaralah dengan lembut dan ajak anak berbicara empat mata untuk membantu mereka mengatur emosi. Buat aturan yang jelas sebelum pergi ke tempat umum agar anak memahami batasan. Saat anak tantrum, hindari menyepelekan perasaannya dan berikan pelukan untuk memberikan rasa aman. Alihkan perhatian anak dengan membawa makanan atau mainan kesukaannya. Jika tantrum menjadi lebih sering atau intens, konsultasikan dengan dokter anak atau psikolog anak. Selain itu, penting juga untuk mengelola emosi Anda sendiri sebagai orang tua. Cobalah untuk menenangkan diri sebelum marah, misalnya dengan menarik napas dalam-dalam. Hindari memukul atau memberikan hukuman fisik, dan kendalikan cara bicara agar tetap tenang. Dengan menerapkan tips ini, Anda dapat menjaga hubungan emosional yang baik dengan anak dan membantu mereka belajar mengendalikan diri.

... Lihat Lainnya
2 hari yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Selamat malam dok,saya ingin berbagi cerita sedikit ini dok,saya baru

Selamat malam dok,saya ingin berbagi cerita sedikit ini dok,saya baru saja berduka cita ditinggal selamanya oleh mamak saya dok,dan saya kyak troma gitu sama rumah sakit,Krn kmrin mmak saya sempat di rawat di rumah sakit tapi lama penagananya dan org tua saya ditelantar gtu,jdi lambat penagannan jdi koma mmak saya,stelah itu saya bwak kerumah sakit Bhayangkara Medan baru msuk ke ruang ICu tp tetap koma dok .Yg jdi pertanyaan saya dok,bagaimana caranya saya menghilangkan rasa troma,nangis,merasa bersalah,dan sdih trus menerus dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
Selamat malam. Saya turut berduka cita atas kehilangan ibu Anda. Trauma, kesedihan, rasa bersalah, dan terus menerus menangis adalah reaksi yang wajar setelah kehilangan orang yang dicintai, apalagi dengan pengalaman traumatis di rumah sakit:

Untuk mengatasi hal ini, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:

  1. Terima perasaan Anda: Jangan mencoba menekan atau mengabaikan perasaan sedih, marah, atau bersalah. Izinkan diri Anda untuk merasakan dan mengekspresikannya. Menangis adalah cara alami untuk melepaskan emosi.
  2. Cari dukungan: Bicaralah dengan orang yang Anda percaya, seperti keluarga, teman, atau tokoh agama. Berbagi cerita dan perasaan Anda dapat membantu meringankan beban emosional.
  3. Hindari menyalahkan diri sendiri: Ingatlah bahwa Anda telah melakukan yang terbaik untuk ibu Anda. Jangan terpaku pada hal-hal yang mungkin bisa Anda lakukan secara berbeda.
  4. Jaga kesehatan fisik: Trauma dan kesedihan dapat memengaruhi kesehatan fisik Anda. Pastikan Anda cukup istirahat, makan makanan bergizi, dan berolahraga secara teratur.
  5. Tulis jurnal: Menulis tentang perasaan dan pengalaman Anda dapat membantu Anda memahami dan mengatasi trauma.
  6. Cari bantuan profesional: Jika trauma Anda tidak kunjung membaik atau mengganggu aktivitas sehari-hari, jangan ragu untuk mencari bantuan dari psikolog atau psikiater. Mereka dapat membantu Anda memproses trauma dan mengembangkan strategi koping yang efektif. Terapi seperti terapi kognitif perilaku (CBT) atau EMDR (Eye Movement Desensitization and Reprocessing) dapat sangat membantu dalam mengatasi trauma. Mengingat pengalaman traumatis Anda dengan rumah sakit, mungkin sulit bagi Anda untuk mencari bantuan medis. Namun, penting untuk diingat bahwa tidak semua rumah sakit dan tenaga medis sama. Jika Anda merasa kesulitan, cobalah mencari rekomendasi dari orang yang Anda percaya atau mencari psikolog/psikiater yang memiliki pengalaman dalam menangani trauma terkait rumah sakit.
... Lihat Lainnya
2 hari yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Ciri-Ciri Wanita Hyper Seperti Apa?

Aku penasaran, seperti apa sih ciri-ciri wanita yang bisa dibilang 'hyper'? Apakah hanya soal energi yang tinggi atau ada kaitannya juga dengan kondisi psikologis? Gimana cara mengenali perbedaannya dengan kepribadian aktif biasa?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda


Perlu dipahami bahwa istilah hyper sebenarnya tidak memiliki definisi tunggal dalam psikologi klinis, dan sering kali digunakan secara bebas dalam percakapan sehari-hari. Namun, penting untuk membedakan antara kepribadian yang memang aktif secara alami, dengan gejala psikologis yang mungkin membutuhkan perhatian lebih lanjut.


Seorang dengan kepribadian aktif umumnya menunjukkan semangat tinggi, antusiasme dalam menjalani aktivitas, dan cenderung energik dalam berinteraksi sosial. Mereka mampu tetap fokus, mengelola waktu, dan menyelesaikan tugas secara efisien. Dalam hal ini, aktivitas tinggi adalah bentuk ekspresi kepribadian yang sehat dan adaptif.


Berbeda halnya jika perilaku yang tampak hyper disertai dengan kesulitan mempertahankan fokus, tidak mampu duduk tenang dalam waktu lama, impulsif, atau merasa gelisah secara terus-menerus. Bila energi tinggi ini disertai ketidakteraturan, ketidaksabaran, atau bahkan mengganggu produktivitas dan hubungan sosial, maka perlu dilihat lebih jauh. Bisa jadi, ini merupakan gejala dari kondisi psikologis tertentu, seperti Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD) atau gangguan kecemasan.


Oleh karena itu, jika Anda atau seseorang yang Anda kenal menunjukkan perilaku yang tampak hyper dan merasa bahwa hal tersebut mulai mengganggu aktivitas atau relasi, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan Psikolog/ Psikiater agar memahami apa yang sebenarnya terjadi dan bagaimana cara terbaik untuk mendampingi atau menanganinya.

... Lihat Lainnya
3 hari yang lalu
Suka
Balas
Wanita yang "hiper" menunjukkan ciri-ciri tertentu yang bisa dibedakan dari kepribadian aktif biasa. Hiperaktivitas tidak hanya soal energi tinggi, tetapi juga terkait dengan kondisi psikologis:

Ciri-ciri wanita hiperaktif meliputi:

  • Energi berlebihan dan sulit diam: Selalu bergerak, tidak bisa duduk tenang, dan tampak gelisah.
  • Kesulitan fokus: Mudah teralihkan perhatiannya, sulit berkonsentrasi pada satu tugas, dan sering berpindah-pindah aktivitas.
  • Impulsif: Bertindak tanpa berpikir panjang, sulit menunggu giliran, dan sering menyela pembicaraan.
  • Banyak bicara: Sulit mengendalikan diri untuk tidak berbicara, bahkan dalam situasi yang tidak tepat.
  • Mengganggu orang lain: Sering mengganggu atau menyela aktivitas orang lain. Perbedaan dengan kepribadian aktif biasa terletak pada intensitas dan dampaknya. Orang dengan kepribadian aktif mungkin memiliki energi tinggi dan menyukai kegiatan, tetapi mereka masih bisa fokus, mengendalikan diri, dan tidak mengganggu orang lain secara berlebihan. Hiperaktivitas seringkali dikaitkan dengan ADHD (Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder), tetapi bisa juga disebabkan oleh faktor lain seperti gangguan kecemasan atau kondisi medis tertentu. Jika Anda mencurigai seseorang mengalami hiperaktivitas yang signifikan dan mengganggu, disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan mental untuk evaluasi dan penanganan yang tepat. Penanganan dapat melibatkan psikoterapi atau obat-obatan, tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan kondisi.
... Lihat Lainnya
4 hari yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Saya selalu ingin bunuh diri dok, merasa tidak ada tempat

Saya selalu ingin bunuh diri dok, merasa tidak ada tempat berlindung. Suami selalu silent treatment dan sibuk bekerja. Walaupun kami sering jalan berdua beberapa waktu tapi itu tidak ada bedanya. Malah kadang makin terbebani karena kondisi keuangan buruk. Apalagi seluruh keluarga besar suami tidak senang dengan pernikahan saya. Dan hubungan saya dan orang tua saya juga tidak baik karena saya mempertanyakan perlakuan mereka disaat saya kecil yang menimbulkan trauma tapi orang tua saya merasa saya anak yang durhaka karena selalu membahas masa lalu. Sementara ibu mertua saya selalu merasa saya menantu yanv jahat dan tidak baik karena tidak bisa menuruti kemauannya yang selalu memberinya materi. Sedangkan rumah tangga kami masih belum di titik yang berlebih. Tekanan dari beberapa hal ini membuat saya ingin bunuh diri. Karena saya sudah tidak diijinkan bekerja oleh suami. Ruang gerak saya juga dibatasi oleh suami. Bahkan saya juga tidak memiliki teman bercerita.

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2

Halo Fhe, terima kasih untuk pertanyaannya.


Permasalahan yang dihadapi terkadang membuat seseorang tidak mampu berpikir jernih untuk menemukan solusi terbaik terhadap permasalahannya, sehingga tanpa disadari akan mengembangkan pikiran bunuh diri untuk mengakhiri semuanya. Namun, cara tersebut bukanlah coping yang tepat untuk dilakukan.


Apapun kondisi anda saat ini, anda tetap manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan sama seperti yang lainnya dengan keunikan masing-masing. Anda tetap berharga dengan segala kelebihan dan kelemahan yang dimiliki. Anda hanya perlu fokus pada diri anda, mengenali dan mengeksplor kelebihan anda, dan menerima kekurangan menjadi bagian dari diri anda, serta memahami kebutuhan diri anda sendiri. Dengan demikian, anda dapat menjadi versi terbaik dari diri anda, dan juga bisa berguna untuk orang di sekitar anda. Anda juga dapat menuliskan minimal 3 hal yang dapat disyukuri setiap hari (tidak harus hal yang besar, tetapi hal kecil juga termasuk), sehingga dapat membantu anda untuk lebih memaknai hidup.


Dengan menyadari kondisi diri anda saat ini merupakan langkah awal yang baik untuk dilakukan. Menyadari kondisi diri dapat membantu anda untuk menentukan langkah selanjutnya yang dapat anda lakukan sebagai upaya mencari pertolongan. Anda dapat mencari lingkungan yang kondusif dan nyaman untuk berbagi. Selain itu, anda dapat mengidentifikasi permasalahan anda melalui menulis jurnal harian secara berkala sehingga anda lebih mengenali diri anda dan permasalahan yang dialami, serta sebagai media katarsis. Anda juga dapat menemukan aktivitas produktif dan menyenangkan yang dapat mengalihkan pikiran negative anda. Kemudian anda dapat mengaplikasikan pola hidup sehat, misalnya berolahraga, mengatur pola tidur, konsumsi makanan bergizi, dan sebagainya. Jika dirasa belum maksimal, anda tidak perlu ragu mencari bantuan profesional sehingga kondisi anda segera tertangani dengan tepat. Semoga dapat membantu ya


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.


... Lihat Lainnya
3 hari yang lalu
Suka
Balas
Saya mengerti perasaan Anda saat ini. Pikiran untuk bunuh diri adalah tanda bahwa Anda sedang mengalami tekanan emosional yang sangat berat. Penting untuk diingat bahwa Anda tidak sendirian dan ada bantuan yang tersedia:

Beberapa hal yang bisa Anda lakukan:

  1. Berbicara dengan seseorang: Meskipun Anda merasa tidak memiliki teman untuk bercerita, cobalah mencari bantuan profesional seperti psikolog atau psikiater. Mereka dapat memberikan dukungan dan membantu Anda mengatasi masalah yang Anda hadapi. Anda juga bisa menghubungi layanan konseling atau hotline pencegahan bunuh diri.
  2. Fokus pada diri sendiri: Cobalah melakukan aktivitas yang Anda nikmati, meskipun hanya sedikit. Ini bisa membantu mengalihkan pikiran dan meningkatkan suasana hati Anda.
  3. Cari alasan untuk hidup: Pikirkan tentang hal-hal yang membuat Anda ingin terus hidup, meskipun saat ini sulit untuk melihatnya. Ini bisa berupa kenangan indah, rencana masa depan, atau orang-orang yang Anda sayangi.
  4. Jaga kesehatan fisik: Olahraga ringan, tidur yang cukup, dan makan makanan yang sehat dapat membantu meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres.
  5. Teknik relaksasi: Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau mendengarkan musik yang menenangkan. Mengenai situasi Anda dengan suami dan keluarga, penting untuk mencari solusi yang sehat dan konstruktif. Jika memungkinkan, cobalah berbicara dengan suami Anda tentang perasaan Anda dan mencari jalan tengah yang dapat memenuhi kebutuhan Anda berdua. Jika masalah keuangan menjadi sumber stres, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari penasihat keuangan atau lembaga sosial yang dapat memberikan dukungan. Ingatlah bahwa Anda berhak untuk bahagia dan memiliki kehidupan yang bermakna. Jangan menyerah pada diri sendiri dan teruslah mencari bantuan sampai Anda menemukan solusi yang tepat.
... Lihat Lainnya
5 hari yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Ingin rumah tangga utuh demi anak2

Halo dok, sy ingin bertanya bbagaimana cara meluluhkan hati seorang istri yg sangat keras kepala agar dia bs memaafkan kesalahan yg sdh sy buat,,,,, karna istri sy kekeh ingin pisah sedangkan sy tdk ingin pisah demi anak kami

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2

Halo Maulana, terima kasih untuk pertanyaannya.


Setiap pasangan mengharapkan hubungan yang sehat, harmonis dan bahagia. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa dalam sebuah hubungan tidak terlepas dari adanya konflik. Terjadinya konflik adalah hal yang wajar terjadi, tetapi apabila konflik tersebut terjadi berkepanjangan, maka perlu mengambil jarak sejenak terhadap masalah dan emosi yang dirasakan masing-masing sehingga dapat melihat permasalahan tersebut secara objektif.


Untuk membina hubungan sehat dan membangun cinta diperlukan pula membangun pola komunikasi yang sehat dan terbuka. Anda dan pasangan perlu saling mengkomunikasikan kondisi yang dialami, sehingga dapat saling memahami pula. Selain itu, upayakan untuk dapat saling mendengarkan tanpa menghakimi. Anda dan pasangan juga dapat saling menghargai, serta saling mendukung menjadi versi terbaik diri masing-masing. Hal tersebut penting untuk diperhatikan karena membina hubungan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya di salah satu pihak saja. Dengan pola komunikasi tersebut dapat meminimalisir kesalahpahaman yang berlarut-larut.

Permasalahan yang didiamkan dan dipendam oleh masing-masing, hanya akan menjadi pembahasan berulang di kemudian hari dan bisa saja meledak sewaktu-waktu bagaikan “bom waktu”. Ada baiknya anda dan pasangan meluangkan waktu untuk berbicara dari hati ke hati agar menemukan solusi terbaik bersama (misalnya liburan bersama ke tempat favorit, makan malam berdua, moment pillow talk, dsb). Ketika berkomunikasi menggunakan “I message”, artinya lebih fokus menyampaikan “saya merasa hubungan kita terasa hambar, boleh gak kita ngobrol sambil mengingat perjuangan yang udah kita lewati?” bukan “kamu itu selalu menyalahkan dan tidak mau mengalah…..”.

Kemudian anda dan pasangan dapat saling mengenali bahasa cinta masing-masing, serta melakukan ritual yang menjadi kesepakatan bersama misalnya memeluk dan mengucapkan kata cinta sebelum dan bangun tidur, sebelum dan berangkat kerja, dll. Selain itu, perlu dibahas juga terkait hubungan seksual dalam pernikahan anda. Perlu juga merencanakan mencoba hal-hal baru bersama agar semakin terasa keintimannya.

Jangan ragu untuk melakukan konseling bersama pasangan ke psikolog jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.

... Lihat Lainnya
3 hari yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat,

Untuk menjaga keutuhan rumah tangga demi anak-anak, terutama ketika menghadapi istri yang keras kepala, ada beberapa langkah yang bisa Anda coba:

Pertama, penting untuk mencari tahu penyebab kekerasan hatinya. Apakah ada masalah mendasar yang belum terselesaikan? Komunikasi yang baik adalah kunci. Cobalah untuk berbicara dari hati ke hati, ungkapkan perasaan Anda, dan dengarkan sudut pandangnya tanpa menghakimi. Kedua, akui kesalahan Anda dan minta maaf dengan tulus. Jangan hanya meminta maaf secara formalitas, tetapi tunjukkan bahwa Anda benar-benar menyesal dan ingin memperbaiki keadaan. Ketiga, berikan waktu dan ruang bagi istri Anda untuk meluapkan emosinya. Jangan memaksanya untuk langsung memaafkan Anda. Biarkan dia memproses perasaannya sendiri. Keempat, tunjukkan perubahan nyata dalam perilaku Anda. Jika ada kebiasaan buruk yang membuat istri Anda tidak bahagia, berusahalah untuk mengubahnya. Tindakan nyata akan lebih berarti daripada sekadar kata-kata. Kelima, bangun kembali keintiman emosional dan fisik dalam hubungan Anda. Luangkan waktu untuk berkencan, melakukan aktivitas bersama, dan saling memberikan perhatian. Jika semua upaya ini tidak berhasil, pertimbangkan untuk mencari bantuan profesional dari psikolog atau terapis keluarga. Mereka dapat membantu Anda dan istri Anda untuk berkomunikasi dengan lebih efektif dan menyelesaikan masalah yang mendasari konflik Anda. Ingatlah, membangun kembali kepercayaan dan keintiman membutuhkan waktu dan usaha, tetapi dengan komitmen dan kesabaran, Anda dapat menyelamatkan rumah tangga Anda demi anak-anak.

... Lihat Lainnya
6 hari yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
nebus resep

ini pertanyaan kedua saya tentang obat resep dokter, jikalau obat yang diresepin dokter itu kurang atau sebelum waktunya periksa sudah habis dan saat kita tanya dosisnya tidak dinaikin atau diturunin apakah jika kita periksa ke psiketer lainnya bisa mendapat obat resep yang sama atau bagaimana?

TERIMAKASIH🙏

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
Jika obat resep dari dokter habis sebelum jadwal kontrol, dan Anda tidak mengubah dosis, konsultasi dengan psikiater lain mungkin bisa memberikan resep yang sama. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
  • Evaluasi Ulang: Psikiater lain tetap akan melakukan evaluasi untuk memastikan obat tersebut masih sesuai dengan kondisi Anda. Mereka mungkin memiliki pandangan yang berbeda atau menemukan informasi baru yang relevan.
  • Riwayat Medis: Pastikan Anda memberikan informasi lengkap tentang riwayat medis Anda, obat-obatan yang sedang Anda konsumsi, dan alasan mengapa obat sebelumnya habis.
  • Kebijakan Resep: Setiap dokter memiliki kebijakan sendiri dalam meresepkan obat. Beberapa mungkin lebih berhati-hati atau memiliki preferensi obat tertentu.
  • Komunikasi: Penting untuk berkomunikasi secara terbuka dengan psikiater baru Anda tentang obat yang Anda butuhkan dan alasan Anda mencari resep baru. Sebagai alternatif, Anda juga bisa mencoba menghubungi dokter yang meresepkan obat sebelumnya untuk meminta resep ulang, terutama jika Anda sudah lama menjadi pasien mereka.
... Lihat Lainnya
6 hari yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Trauma akibat di selingkuhi istri

Perasaan cemas serta khawatir yang menghantui pikiran dan hati yang tidak mudah hilang

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
14
3

Halo Agus Hartanto, terima kasih untuk pertanyaannya.


Kami dapat memahami kekhawatiran yang anda alami saat ini, tentunya pengalaman tersebut memberikan trauma tersendiri bagi anda. Kami juga mengapresiasi upaya anda untuk mempertahankan hubungan yang anda jalani.


Adanya kekecewaan atau pengkhianatan dalam sebuah hubungan mudah memicu seseorang kehilangan kepercayaan terhadap pasangan sehingga merasa takut dan sulit untuk membangun rasa kepercayaan tersebut kembali. Kondisi ini perlu segera ditangai secara tepat agar tidak berlarut-larut dan mengganggu kehidupan sehari-hari.

Tidak bisa dipungkiri bahwa pengalaman dikhianati bisa saja berdampak pada kesedihan dan kekecewaan yang mendalam, apalagi oleh orang terdekat yang dicintai. Setiap orang melewati proses kesedihan, ketakutan, kekecewaan tersebut dengan cara berbeda-beda, sehingga tidak ada batasan tertentu yang dianggap normal untuk menghilangkan perasaan tersebut. Akibat pengalaman tersebut tidak hanya menyebabkan kesedihan yang mendalam, tetapi bisa juga berdampak kepada kondisi psikologis lainnya dan juga kondisi fisik.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan selama proses tersebut, yaitu memberikan waktu pada diri sendiri untuk mengakui, memahami dan menerima emosi yang hadir, karena dengan menolak emosi tersebut hanya akan menyebabkan proses berdamai membutuhkan waktu yang lebih lama, atau bahkan malah membuat kondisi diri semakin buruk. Melakukan aktivitas yang produktif dan menyenangkan sebagai bentuk pengalihan agar tidak berlarut-larut dalam kesedihan tersebut. Anda tetap membuka diri untuk terkoneksi dengan sekitar, karena tanpa disadari akan menyebabkan rasa kesepian.


Untuk membina hubungan sehat dan membangun cinta diperlukan pula membangun pola komunikasi yang sehat dan terbuka. Anda dan pasangan perlu saling mengkomunikasikan kondisi yang anda alami, sehingga dapat saling memahami pula. Selain itu, upayakan untuk dapat saling mendengarkan tanpa menghakimi. Anda dan pasangan juga dapat saling menghargai, serta saling mendukung menjadi versi terbaik diri masing-masing. Hal tersebut penting untuk diperhatikan karena membina hubungan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya di salah satu pihak saja. Dengan pola komunikasi tersebut, maka dapat meminimalisir kesalahpahaman yang berlarut-larut.

Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda atau melakukan konseling bersama pasangan ke psikolog jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.


... Lihat Lainnya
1 minggu yang lalu
Suka
Balas
Trauma akibat perselingkuhan memang bisa menimbulkan perasaan cemas dan khawatir yang sulit hilang. Kondisi ini mirip dengan PTSD dan berdampak serius pada kesehatan mental:

Beberapa hal yang mungkin Anda rasakan:

  • Merasa tidak berharga: Anda mungkin merasa disakiti dan kehilangan harga diri, cenderung berpikir negatif dan menyalahkan diri sendiri.
  • Gangguan kecemasan: Trauma akibat perselingkuhan dapat menyebabkan kecemasan, terutama jika berdampak besar pada kehidupan Anda. Untuk mengatasi trauma ini, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:
  1. Terima perasaan yang muncul: Jangan menekan perasaan marah, sedih, atau kecewa. Akui dan terima perasaan tersebut sebagai bagian dari proses penyembuhan.
  2. Hindari menyalahkan diri sendiri: Ingatlah bahwa Anda tidak bersalah atas trauma yang dialami.
  3. Bangun hubungan dengan orang lain: Hindari menyendiri terlalu lama. Berinteraksi dengan teman, keluarga, atau komunitas dapat membantu Anda merasa tidak sendirian.
  4. Belajar mencintai diri sendiri: Fokus pada kebahagiaan pribadi dan lakukan hal-hal yang Anda sukai.
  5. Cari bantuan profesional: Jika trauma tidak kunjung membaik, jangan ragu untuk mencari bantuan psikolog atau psikiater. Mereka dapat membantu Anda memproses trauma dan mengembangkan strategi koping yang efektif. Selain itu, penting juga untuk menerapkan pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi, cukup istirahat, dan rutin berolahraga. Konsistensi dalam langkah-langkah ini dan dukungan dari ahli dapat membantu mengurangi beban trauma yang Anda alami.
... Lihat Lainnya
1 minggu yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Lihat komentar lainnya
TENTANG FORUM INI
Jiwa yang sehat sangat penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan. Kami peduli dengan kesehatan jiwa Anda, terut... Lihat Lainnya
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan
Iklan
Iklan
Iklan
Iklan
Iklan
Iklan
Iklan
Iklan