Perbedaan ahli nefrologi dan urologis
Ahli nefrologi dan urologis mungkin sama-sama mampu menangani masalah ginjal, tetapi keduanya memiliki keahlian yang berbeda.
Ahli nefrologi berfokus pada perawatan ginjal secara langsung. Ia bisa mendiagnosis, mencegah, dan mengobati kondisi yang memengaruhi ginjal.
Sementara itu, ahli urologi memiliki keahlian yang lebih luas pada kondisi yang berhubungan dengan saluran kemih pada pria dan wanita.
Saluran kemih ini terdiri dari ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra.
Ahli urologi juga bisa menangani masalah organ reproduksi pria, termasuk penis, testis, dan prostat.
Beberapa kondisi yang ditangani oleh dokter urologi, meliputi inkontinensia urine, infeksi saluran kemih, disfungsi ereksi, hingga gangguan prostat.
Pemeriksaan yang dilakukan ahli ginjal
Jika Anda merasakan gangguan pada organ ginjal, umumnya dokter umum akan memberikan rujukan ke dokter spesialis ginjal.
Dokter spesialis selanjutnya akan melakukan pemeriksaan untuk mendiagnosis masalah ginjal.
Ahli ginjal terlebih dahulu akan menanyakan gejala dan riwayat kesehatan yang Anda alami. Ia juga akan mengukur tekanan darah saat melakukan pemeriksaan ginjal.
Setelah itu, ahli nefrologi bisa melakukan serangkaian pemeriksaan fungsi ginjal seperti berikut ini.
1. Pemeriksaan GFR
Glomerular filtration rate dapat mengetahui tingkat keparahan penyakit ginjal dengan mengukur kemampuan ginjal dalam menyaring darah.
2. Pemeriksaan kreatinin
Tes untuk mengukur kadar kreatinin atau zat sisa hasil metabolisme otot yang akan meningkat dalam darah bila ginjal bermasalah.
3. Tes nitrogen urea darah
Pemeriksaan untuk mengukur kadar nitrogen urea (ureum) dalam darah yang menjadi tanda gangguan ginjal bila jumlahnya meningkat.
4. Tes urine (urinalisis)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar