Hal ini terjadi karena saat berjalan, jantung memompa lebih banyak darah kaya oksigen menuju ke pembuluh darah vena, otak, dan otot. Pasokan oksigen bermanfaat untuk menjaga otak tetap aktif dan waspada sehingga rasa kantuk pun menghilang.
Jika Anda sedang bekerja, cobalah untuk menggerakkan tubuh, berjalan-jalan selama 10 menit, kemudian kembali bekerja. Bahkan, Anda perlu memanfaatkan waktu seperti makan siang untuk bergerak demi menghilangkan ngantuk.
Contohnya, berjalan kaki ke restoran atau tempat makan yang lokasinya tidak terlalu jauh dari kantor Anda. Jika Anda membawa bekal makanan ke kantor, cobalah mencari lokasi yang tidak terlalu dekat dengan meja kerja untuk makan makanan bekal tersebut.
Dengan begitu, setidaknya Anda akan menyempatkan untuk berjalan kaki.
3. Mengonsumsi camilan sehat

Menerapkan pola makan yang sehat juga bisa menjadi cara yang efektif demi menghilangkan ngantuk. Oleh sebab itu, coba perbaiki pola makan Anda jika sering merasa ngantuk pada siang hari.
Anda selama ini mungkin berpikir bahwa makanan atau cemilan manis dapat meningkatkan energi Anda dalam waktu cepat, sehingga bisa mengusir rasa kantuk. Sayangnya, efek tersebut tidak akan bertahan lama dalam tubuh.
Alhasil, tak perlu menunggu lama setelah makan makanan manis, Anda akan kembali merasa mengantuk. Begitu juga dengan kopi. Anda mungkin mengira dengan mengonsumsi kopi, rasa kantuk akan hilang.
Padahal, terlalu banyak mengonsumsi kopi dapat memberikan dampak kurang baik pada tidur, misalnya mengurangi kualitas tidur. Anda tentu tidak mau hal ini terjadi, karena risiko mengantuk pada siang hari akan semakin besar.
Cara lain yang cukup efektif untuk menghilangkan ngantuk adalah dengan mengonsumsi camilan menyehatkan. Contoh camilan sehat adalah:
- Yogurt dengan kacang-kacangan.
- Wortel kecil dengan cocolan keju rendah lemak.
- Biskuit gandum dengan selai kacang.
- Buah-buahan kaya vitamin C seperti jeruk, nanas, kiwi, dan pepaya.
- Cokelat hitam tanpa tambahan pemanis.
- Teh hijau.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar