Menguak Manfaat Power Nap dan Bedanya dengan Tidur Siang Biasa

Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus


Ditulis oleh Novi Sulistia Wati · Tanggal diperbarui 27/10/2022

    Menguak Manfaat Power Nap dan Bedanya dengan Tidur Siang Biasa

    Rasa kantuk seringkali muncul di jam-jam kritis, padahal banyaknya aktivitas memaksa Anda untuk mengabaikan atau mengusir ngantuk dengan minum kopi. Sayangnya, rasa kantuk yang diabaikan justru bisa membuat Anda tidak fokus dalam mengerjakan tugas. Oleh karena itu, Anda perlu mencari cara untuk menghilangkan rasa kantuk dengan tidur siang berkualitas, juga disebut dengan istilah power nap.

    Macam-macam tidur siang

    Tidur siang terdiri dari bermacam-macam berdasarkan panjang waktu tidurnya, seperti :

    • Nano nap adalah tidur siang selama 2 sampai 5 menit. Hal ini bisa dilakukan untuk Anda yang memiliki waktu tidur sangat terbatas karena banyaknya aktivitas yang perlu dijalankan di siang hari.
    • Mini nap adalah tidur siang selama 5 sampai 20 menit.
    • Power nap adalah tidur siang selama 20 sampai 30 menit. Power nap adalah tidur siang dengan panjang waktu ideal yang bisa memberikan manfaat tidur siang secara optimal.
    • Lazy man’s nap adalah tidur siang selama lima puluh sampai sembilan puluh menit. Hal ini bisa dilakukan jika Anda memiliki banyak waktu luang untuk tidur. Sayangnya, tidur siang selama lebih dari 30 menit biasanya membuat Anda uring-uringan dan linglung karena Anda memaksakan diri untuk bangun dari tidur.

    Perbedaan power nap dan tidur nyenyak biasa

    Power nap adalah tidur siang yang dilakukan secara singkat, sekitar 20-30 menit. Tidur siang ini bisa membuat Anda kembali bugar dan bersemangat dalam menjalankan aktivitas.

    Power nap adalah hal yang bisa Anda lakukan untuk menghilangkan rasa kantuk di tengah aktivitas yang sedang Anda lakukan. Studi telah menunjukkan bahwa power nap bisa meningkatkan daya ingat, kemampuan kognitif, kreativitas, dan tingkat energi Anda.

    Power nap biasanya terjadi ketika proses tidur hanya masuk ke dua tahap pertama, yang biasanya berlangsung selama 20 sampai 30 menit. Sedangkan, tidur di malam hari merupakan proses tidur yang lengkap karena telah memasuki keseluruhan siklus tidur. Biasanya, orang dewasa membutuhkan waktu 90 sampai 120 menit untuk menyelesaikan siklus tidur secara penuh.

    sleeping beauty sindrom tidur sangat lama

    Manfaat power nap

    Power nap dan tidur nyenyak yang biasa Anda lakukan sama-sama bisa memberikan manfaat untuk tubuh Anda, seperti meningkatkan kekuatan otak dan stamina tubuh. Tidur nyenyak bisa memberikan manfaat yang tahan lama, dibandingkan tidur siang ini.

    Pasalnya, tidur nyenyak terjadi karena melewati keseluruhan proses tidur. Jadi, tidur nyenyak bisa membantu tubuh dalam meremajakan dan memperbaiki sel-sel tubuh. Akibatnya, tidur nyenyak bisa meningkatkan daya ingat, energi, perbaikan otot dan jaringan, dan pelepasan hormon.

    Meskipun begitu, tidur siang tetap Anda butuhkan untuk menyegarkan pikiran, rileksasi tubuh, dan meningkatkan energi. Oleh karena selama tidur siang, otak Anda melambat, suhu tubuh Anda turun, sehingga otot Anda menjadi lebih rileks.

    Power nap bisa menghilangkan rasa kantuk, meningkatkan kinerja dan produktivitas, dan menyegarkan pikiran. Tidur siang ini juga bermanfaat bila ingin berkendara di siang hari dan Anda mengantuk. Anda perlu tidur sejenak untuk menghindari risiko kecelakaan saat mengemudikan kendaraan bermotor.

    Tips tidur siang yang berkualitas dan menyegarkan

    Anda perlu memperhatikan waktu luang yang Anda miliki untuk menentukan panjang tidur siang Anda. Namun, jika Anda ingin mendapatkan manfaat optimal dari tidur siang, Anda sebaiknya tidak tidur lebih lama dari 30 menit.

    Supaya tidur lebih berkualitas sebaiknya pasang alarm, tidur di tempat yang membuat Anda nyaman, dan matikan notifikasi ponsel Anda selama Anda tidur siang. Hal ini juga akan membantu mencegah perasaan uring-uringan, pusing, atau bete saat bangun tidur siang.

    Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Yusra Firdaus


    Ditulis oleh Novi Sulistia Wati · Tanggal diperbarui 27/10/2022

    Iklan

    Apakah artikel ini membantu?

    Iklan
    Iklan