Rambut rontok termasuk masalah rambut yang umum. Rambut akan tampak tipis hingga mengalami kebotakan. Beberapa orang mencoba berbagai hal untuk menumbuhkan hingga membuat rambut mereka tampak tebal. Bagaimana cara menebalkan rambut?
Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
Rambut rontok termasuk masalah rambut yang umum. Rambut akan tampak tipis hingga mengalami kebotakan. Beberapa orang mencoba berbagai hal untuk menumbuhkan hingga membuat rambut mereka tampak tebal. Bagaimana cara menebalkan rambut?
Salah satu faktor yang menentukan rambut Anda tebal atau tidak yakni tekstur folikel (lubang kecil tempat tumbuh helai rambut). Sayangnya, Anda tidak dapat mengubah tekstur folikel rambut.
Meski begitu, Anda bisa mencoba berbagai cara lainnya untuk membuat rambut tampak tebal. Di bawah ini beberapa cara melebatkan rambut guna mendapatkan rambut yang sehat serta kuat.
Cara menebalkan rambut yang satu ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan mencegah rambut menipis, yakni memilih sampo yang tepat. Sampo merupakan produk perawatan untuk membersihkan kulit kepala dan kotoran, sebum, serta keringat.
Tidak hanya itu, beberapa sampo juga dapat membantu melembutkan rambut dan membuatnya tampak tebal. Hanya saja, Anda perlu memilih sampo sesuai dengan jenis rambut agar tidak mengalami kerontokan parah hingga rambut tampak tipis.
Sebaiknya Anda memastikan rambut sudah dalam kondisi ternutrisi dan sehat. Hal ini dapat Anda awali dengan menggunakan rangkaian perawatan rambut yang memiliki kandungan Pro-Vitamin.
Selain sampo, kebiasaan mencuci rambut yang ternyata tidak boleh dilewatkan yaitu menggunakan kondisioner rambut. Pemakaian kondisioner secara rutin dapat memperbaiki tampilan rambut yang rusak dan menipis.
Hal ini dikarenakan kondisioner dapat membantu menambah volume dan kilau pada rambut. Bahkan, kondisioner juga bermanfaat dalam melindungi rambut dari paparan sinar ultraviolet yang dapat merusak folikel rambut.
Itu sebabnya, penggunaan kondisioner tidak boleh dilewatkan bila Anda ingin membuat rambut tampak tebal.
Setelah berhasil memilih sampo dan kondisioner yang tepat, jangan lupa untuk mencuci rambut dengan benar. Cara menebalkan rambut yang satu ini bertujuan menghindari kerontokan rambut yang semakin parah.
Aturan mencuci rambut (keramas) yang paling umum yakni sebagai berikut.
Usai mencuci rambut, Anda pun perlu mengeringkannya dengan benar. Usahakan untuk tidak menggosok rambut basah terlalu kencang dengan handuk.
Bila memungkinkan, pakai sisir bergigi lebar untuk melepaskan helaian yang kusut. Namun, Anda tidak dianjurkan menyisir rambut dalam keadaan basah, sehingga mungkin dapat menunggu hingga rambut setengah kering.
Pada dasarnya, melebatkan rambut perlu didukung dengan menjaga kesehatan rambut secara keseluruhan. Di bawah ini daftarnya.
Cara-cara di atas tidak hanya membantu menambah volume rambut, melainkan juga menjaga agar rambut tetap sehat dan tidak tampak kusam.
Tahukah bahwa sebenarnya apa yang Anda makan berpengaruh terhadap kesehatan rambut, termasuk pertumbuhannya? Nyatanya, pola makan yang sehat bergizi dan kaya akan vitamin baik untuk menumbuhkan rambut Anda.
Begini, salah satu pertanda bahwa tubuh kekurangan nutrisi yang dibutuhkan yaitu rambut yang menipis. Oleh sebab itu, tidak heran bila perawatan rambut yang Anda lakukan perlu diimbangi dengan pola makan yang sehat.
Beberapa jenis makanan yang diperlukan oleh pertumbuhan rambut agar tampak lebih sehat dan bervolume antara lain:
Bila Anda menjalani diet vegan, pastikan tubuh mendapatkan asupan protein dan zat gizi yang dibutuhkan tubuh. Anda bisa meminta bantuan ahli gizi untuk membuat rencana pola makan yang seimbang guna menjaga kesehatan rambut.
Selain mengubah kebiasaan menjaga kesehatan rambut, Anda juga bisa memanfaatkan bahan alami untuk melebatkan rambut. Berikut ini sejumlah bahan alami yang bisa Anda gunakan agar mendapatkan rambut yang tebal.
Telur adalah sumber protein yang dibutuhkan tubuh untuk menumbuhkan rambut yang kuat dan tebal. Bila dipakai dengan benar, masker rambut dari telur dapat membantu menebalkan dan menguatkan rambut Anda.
Anda juga bisa menambahkan minyak zaitun atau minyak kelapa ke dalam campuran telur. Kedua minyak ini memang disebut baik untuk mempercepat pertumbuhan rambut dan membantu menghilangkan bau amis dari telur.
Selain telur, Anda juga bisa memanfaatkan minyak zaitun sebagai cara menebalkan rambut secara alami. Pasalnya, minyak zaitun kaya akan asam lemak omega-3 yang dibutuhkan oleh rambut.
Jika dioleskan langsung pada kulit kepala dan rambut, minyak dengan warna bening ini dipercaya dapat membuat rambut lebih tebal.
Sudah bukan rahasia umum lagi bila gel bening dalam lidah buaya memiliki khasiat bagi pertumbuhan rambut. Bagaimana tidak, lidah buaya mengandung vitamin C, E, dan asam folat yang dibutuhkan rambut untuk tetap kuat dan tampak tebal.
Tidak mengherankan bila banyak orang yang menggunakan masker lidah buaya sebagai cara alami melebatkan rambut.
Tidak hanya enak dimakan, buah alpukat juga bisa Anda manfaatkan sebagai masker untuk melebatkan rambut. Berkat kandungan vitamin E di dalamnya, beberapa orang percaya bahwa alpukat dapat membantu menjaga kelembapan rambut.
Sama seperti buah alpukat, minyak jarak (castor oil) mengandung vitamin E dan asam lemak yang tinggi. Selain itu, minyak jarak juga jauh lebih mudah digunakan dibandingkan dengan minyak penumbuh rambut lainnya.
Anda hanya cukup mengoleskan minyak jarak pada kulit kepala dan rambut secukupnya. Lalu, diamkan minyak tersebut selama 30 menit sebelum dibilas dengan sampo dan air hangat.
Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk menebalkan rambut. Hal yang perlu dilakukan pertama kali adalah mengenali terlebih dahulu apa jenis rambut Anda.
Dengan begitu, Anda mungkin akan lebih mudah mencari produk perawatan untuk melebatkan rambut, baik yang mengandung senyawa kimia maupun bahan alami. Bila memiliki pertanyaan lebih lanjut, silakan konsultasikan dengan dokter.
Catatan
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Patricia Lukas Goentoro
General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar