Untungnya, ada berbagai bahan alami yang bisa dimanfaatkan sebagai pewarna rambut yang dinilai lebih aman. Apa saja?
Jus lemon
Salah satu bahan alami yang dapat digunakan untuk mewarnai rambut adalah jus lemon. Cairan bening kekuningan ini dipercaya membantu mengikis pigmen rambut secara perlahan dan membuatnya lebih cerah.
Sifat pewarna dari jus lemon adalah permanen. Pasalnya, pigmen pada rambut yang dioleskan cairan lemon akan hilang. Namun, Anda bisa menghilangkan rambut yang terang ini dengan memotongnya.
Kopi

Bagi pemilik rambut beruban mungkin dapat memilih kopi sebagai bahan alami untuk mewarnai rambut. Hal ini dikarenakan campuran kopi dengan kondisioner yang dioleskan ke kepala dapat membantu mengecat rambut lebih gelap dan bahkan bisa menutupi uban Anda.
Ekstrak blackcurrant
Bila Anda ingin memiliki rambut berwarna ungu, salah satu bahan alami yang bisa mewujudkan impian tersebut adalah ekstrak blackcurrant. Ekstrak buah berwarna ungu ini juga dapat dicampur dengan henna yang dapat menghasilkan rambut coklat hingga hitam.
Meski begitu, kedua campuran tersebut sifatnya hanya sementara dan hanya diserap oleh lapisan teratas permukaan rambut. Seperti pewarna nabati lainnya, henna bisa memicu risiko masalah pada kulit kepala, seperti iritasi dan sensasi gatal.
Cara merawat rambut yang diwarnai
Merawat rambut berwarna memang tak selalu mudah. Bahkan, Anda terkadang membutuhkan perawatan rambut di salon untuk gonta-ganti warna hingga menemukan yang tepat.
Agar waktu dan biaya yang terbuang tidak sia-sia, ada beberapa cara merawat rambut berwarna agar selalu sehat, berkilau, dan warnanya tahan lama.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar