2. Ciptakan lingkungan yang nyaman selama masa menyusui
Sebisa mungkin, hindari merasa terlalu cemas, stres, bahkan depresi selama masa menyusui. Sebab tanpa sadar, berbagai kondisi tersebut bisa mempengaruhi produksi ASI.
Usahakan untuk menciptakan lingkungan yang tenang dan santai saat menyusui agar tubuh dan pikiran lebih nyaman.
Bukan hanya Anda yang merasa senang, hal ini juga akan berdampak pada kemampuan menyusu si Kecil sebagai cara memperbanyak produksi ASI.
3. Rutin memompa ASI agar produksi lebih banyak

Ketika bayi sedang tidak menyusu maupun sudah kenyang menyusu tapi payudara masih terasa kencang, Anda bisa mengeluarkan ASI dengan cara dipompa.
Anda bisa menggunakan pompa ASI untuk memerahnya dan simpan ASI perah tersebut untuk sesi menyusui selanjutnya agar tetap awet.
Cara ini bisa membantu agar produksi ASI lebih banyak karena payudara yang kosong akan terus memproduksi ASI terus menerus.
Memompa ASI bisa dilakukan kapan pun. Jika produksi ASI di payudara terlalu penuh, Anda bisa memompa dan menyimpan ASI sebagai persediaan.
4. Perhatikan perlekatan (latch on) bayi selama menyusu
Jika selama menyusui ASI tidak keluar terlalu banyak dan berbeda dengan saat dipompa, mungkin perlekatan yang dilakukan bayi kurang tepat.
Latch on atau perlekatan adalah menempatkan mulut bayi dengan puting susu di posisi menyusui yang tepat.
Tujuan utama latch on sebenarnya untuk mencegah munculnya luka, nyeri, bahkan sakit pada puting susu ibu karena posisi isapan bayi yang kurang tepat.
Namun, latch on yang tepat juga bisa menjadi cara memperbanyak produksi ASI.
Ini karena saat isapan bayi pada puting susu ibu tidak pas, otomatis produksi ASI yang keluar dari payudara juga tidak begitu banyak.
Sebaliknya, ketika latch on bayi pada puting susu ibu sudah tepat, ASI yang keluar akan lebih optimal.
5. Menyusui dari kedua sisi payudara
Cara untuk memperbanyak produksi ASI lainnya bisa dilakukan dengan membiarkan bayi menyusui secara bergantian pada kedua sisi payudara.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar