Cranberry adalah jenis buah beri berwarna merah dengan ukuran bervariasi seperti buah anggur. Buah yang sering dicampurkan pada kue atau dibuat jus ini, tidak hanya enak, tapi juga menyehatkan. Apa saja manfaat dari buah cranberry? Yuk, cari tahu!
Manfaat buah cranberry untuk kesehatan tubuh
Buah cranberry tumbuh subur di daratan Amerika. Tanaman ini termasuk tanaman rambat seperti strawberry yang tumbuh di tanah berlapis, yaitu berpasir, gambut, berkerikil, dan berair di bagian bawahnya, seperti rawa-rawa.
Sayangnya, buah ini cukup sulit ditemukan di Indonesia. Anda mungkin akan menemukannya sudah dikemas, dikeringkan, atau sudah diolah menjadi olahan lain. Meski begitu, antusiasme masyarakat pada buah ini cukup tinggi.
Antusiasme tersebut sebanding dengan manfaat buah cranberry yang punya banyak nutrisi yakni protein, serat, vitamin A, vitamin C, dan vitamin K, serta kandungan antioksidan sehingga bermanfaat bagi kesehatan.
Supaya lebih jelas, mari bahas satu per satu manfaat buah cranberry untuk kesehatan di bawah ini
1. Berpotensi menyembuhkan infeksi saluran kemih
Infeksi saluran kemih (ISK) yaitu infeksi bakteri pada saluran kencing yang menyebabkan anyang-anyangan, urine keruh dan berbau, serta adanya nanah atau darah pada urine. Kondisi ini umum terjadi pada wanita dan biasanya diobati dengan antibiotik.
Cranberry dikenal sebagai obat alami ISK, terutama bagi pasien yang mengalami infeksi secara berulang. Buah ini diketahui mengandung proanthocyanidins, yaitu antioksidan yang dapat menghentikan pertumbuhan bakteri tertentu di dinding saluran kemih.
Dr. Timothy Boone, PhD, dari Texas A&M College of Medicine di Houston, AS, menyebutkan bahwa cranberry untuk ISK harus memiliki kadar proanthocyanidins yang tinggi. Kemungkinan besar efek penyembuhannya ada pada suplemen cranberry.
Sementara pada jus, kandungan proanthocyanidins cenderung lebih rendah. Hal ini terjadi karena proses pembuatan, kondisi buah, dan penyimpanan buah yang berpotensi memengaruhi nutrisi.
Meski demikian, jus cranberry tetap memberikan manfaat pada pasien ISK untuk meningkatkan asupan cairan tubuh sehingga memungkinkan membawa bakteri bersama urine.
2. Berpotensi menjaga kesehatan jantung
Buah cranberry diketahui mengandung senyawa polifenol, quercetin, dan antosianin yang dapat meningkatkan fungsi endotel. Endotel adalah sel yang melapisi sistem peredaran darah, dari jantung hingga kapiler.
Manfaat cranberry pada jantung Ini dibuktikan dengan penelitian yang diterbitkan pada The American Journal of Clinical Nutrition. Pada penelitian tersebut, periset mengamati efek jus cranberry pada pasien penyakit jantung koroner.
Pasien diminta untuk minum jus selama 4 minggu. Setelah 12 jam jus terakhir diminum, peneliti menemukan bahwa kecepatan gelombang nadi di samping leher dan pangkal paha serta ukuran kekakuan aorta (arteri terbesar jantung) mengalami penurunan.
Kecepatan gelombang nadi menjadi tolok ukur untuk mengetahui seberapa sehat fungsi organ jantung Anda. Sementara berkurangnya kekakuan pada aorta bisa menandakan adanya penurunan tekanan darah.
3. Berpotensi menurunkan risiko kanker perut
Selain jantung, kandungan antioksidan pada buah cranberry juga memberi manfaat pada sel-sel tubuh, yakni menurunkan risiko kanker perut. Kanker perut terjadi akibat adanya sel abnormal di perut.
Sebuah studi dari The American Journal of Clinical Nutrition melaporkan bahwa kandungan polifenol pada cranberry dapat menekan pertumbuhan Helicobacter pylori. Bakteri ini dikenal sebagai penyebab infeksi dan luka pada lapisan perut dan usus.
Ketika pertumbuhan bakteri ini menurun, sistem pencernaan akan lebih sehat dan menurunkan risiko terjadinya kanker perut pada kemudian hari.
Namun, perhatikan hal ini…
Makanan yang sehat akan memberikan manfaat jika dikonsumsi dengan benar, termasuk buah beri berwarna merah ini.
Sekalipun sehat, Anda perlu membatasi konsumsi cranberry. Pasalnya, terlalu banyak memakan cranberry yang punya rasa cenderung asam bisa membuat Anda sakit perut atau terkena penyakit diare.
Pada beberapa orang, konsumsi cranberry berlebihan bisa meningkatkan risiko penyakit batu ginjal. Buah cranberry terutama ekstraknya, diketahui mengandung oksalat tinggi. Senyawa inilah yang dapat mengendap dan membentuk batuan pada organ ginjal.
Jika Anda pernah mengalami, berisiko, atau sedang sakit batu ginjal, sebaiknya lakukan konsultasi lebih dahulu jika ingin makan cranberry sebagai buah harian Anda.
[embed-health-tool-bmi]