Anda mungkin pernah mendengar manfaat jus cranberry untuk infeksi saluran kemih (ISK). Ini memang salah satu khasiat cranberry yang populer. Namun, Anda bisa mendapatkan berbagai manfaat lain dari mengonsumsi buah beri ini.
Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan · General Practitioner · None
Anda mungkin pernah mendengar manfaat jus cranberry untuk infeksi saluran kemih (ISK). Ini memang salah satu khasiat cranberry yang populer. Namun, Anda bisa mendapatkan berbagai manfaat lain dari mengonsumsi buah beri ini.
Cranberry memiliki kandungan antiradang yang dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, mulai dari mengatasi gigi berlubang hingga merawat sistem pencernaan.
Buah cranberry dikenal tumbuh subur di sebagian besar daratan Amerika. Tanaman ini tergolong sebagai tanaman rambat seperti stroberi.
Buah beri tumbuh di tanah berlapis gambut, pasir, dan kerikil, seperti di rawa-rawa. Namun, cukup sulit untuk menemukan buah ini di Indonesia.
Buah cranberry yang bisa Anda dapatkan umumnya sudah dikeringkan dan dikemas sehingga siap untuk diolah.
Cranberry merupakan sumber khas polifenol seperti asam fenolik dan flavonoid, keduanya merupakan senyawa antioksidan yang kerap terdapat pada buah dan sayur.
Mengutip dari U.S. Department of Agriculture, berikut ini kandungan zat gizi pada 100 gram jus cranberry tanpa pemanis tambahan (gula, glukosa, dan sebagainya).
Jus cranberry memiliki sejumlah kandungan kecil asam folat yang berguna untuk memperbaiki kerusakan sel.
Pada buah beri ini juga terdapat vitamin K yang berfungsi untuk pembekuan darah serta beta karoten untuk kesehatan mata.
Cranberry segar rasanya cenderung asam dan memang jarang dimakan mentah.
Anda mungkin sering menemui cranberry telah diolah ke dalam bentuk jus agar lebih mudah mendapatkan manfaat buah cranberry.
Berikut ini adalah sejumlah manfaat jus cranberry bagi kesehatan tubuh.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Drugs (2009) mencatat bahwa minum jus cranberry sebanyak 240–300 ml setiap hari bermanfaat untuk mencegah kekambuhan ISK dan mengurangi jumlah bakteri dalam urine.
Penelitian juga menemukan jus cranberry mengandung proantosianidin. Senyawa ini dapat membantu mencegah ISK dengan mencegah bakteri E. coli penyebab ISK menempel pada lapisan saluran kemih.
Senyawa ini juga berfungsi menghambat pertumbuhan bakteri. Dengan begitu, bakteri penyebab ISK tidak dapat menyebar sehingga infeksi pun tidak berkembang.
Seorang ahli diet, Candace O’Neill, dalam Cleveland Clinic menyebutkan salah satu manfaat jus cranberry adalah mencegah gigi berlubang.
“Para peneliti menduga kandungan proantosianidin tipe-a juga bermanfaat untuk mencegah pembentukan bakteri di mulut,” jelas O’Neill.
Kandungan proantosianidin tidak hanya bermanfaat mencegah ISK, tetapi juga mengendalikan asam berbahaya di mulut Anda.
Manfaat jus cranberry lainnya bagi kesehatan mulut adalah merawat penyakit gusi, mencegah kerusakan gigi, dan mencegah kanker mulut.
Manfaat jus cranberry berikutnya adalah membantu meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan.
Sebuah riset yang diterbitkan dalam Diabetic medicine : a journal of the British Diabetic Association menyimpulkan cranberry dapat membantu menurunkan LDL atau kolesterol jahat.
Peningkatan kadar kolesterol bisa menyebabkan penumpukan plak di pembuluh darah yang bisa mengganggu kerja jantung dalam mengedarkan darah.
Studi European Journal of Nutrition (2019) mengobservasi pria dengan kelebihan berat badan dan obesitas yang memperoleh asupan harian jus cranberry polifenol tinggi selama delapan minggu.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa cara tersebut meringankan beberapa faktor risiko penyakit jantung.
Manfaat jus cranberry selanjutnya adalah sebagai antiradang. Peradangan dapat merusak pembuluh darah dari waktu ke waktu, termasuk arteri.
Arteri yang rusak kemudian menarik plak, menyebabkan aterosklerosis yakni penyempitan pembuluh darah.
Jus cranberry memiliki efek antiradang berkat jumlah antioksidannya yang tinggi, terutama antosianin dan flavanol.
“Antioksidan telah terbukti mengurangi risiko penyakit kronis tertentu karena dapat membantu menurunkan peradangan di tubuh kita,” kata Candace O’Neill.
The Journal of Nutrition (2007) menemukan bahwa jus cranberry punya manfaat menurunkan risiko kanker lewat perubahan pola makan.
Khasiat ini berasal dari kandungan antioksidan, seperti vitamin C, vitamin E, asam fenolik, dan flavonoid, yang terdapat dalam cranberry.
Anda disarankan mengonsumsi cranberry dengan sayuran dan jenis buah lainnya untuk menurunkan risiko kanker secara signifikan.
Pasalnya, tidak ada bukti pasti bahwa cranberry atau jus cranberry melindungi kanker dengan sendirinya.
Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Research in Pharmacy Practice (2016), jus cranberry dapat mencegah infeksi bakteri Helicobacter pylori (H. pylori) di lapisan perut.
Apabila bakteri H. pylori dibiarkan tumbuh di luar kendali, hal ini dapat mengakibatkan tukak lambung dan gastritis (maag akut).
Studi lainnya yang dilakukan secara in vivo (pada hewan) di laboratorium menunjukkan antioksidan dan zat antiradang lainnya dalam cranberry dapat memberikan perlindungan terhadap kanker usus besar.
Jus cranberry meski memiliki manfaat yang cukup banyak, tapi Anda perlu berhati-hati efek samping yang ditimbulkannya. Jus cranberry memiliki kandungan gula yang tinggi.
Bagi pasien dengan penyakit diabetes mungkin perlu berkonsultasi dengan dokter jika ingin mengonsumsi jus cranberry.
Catatan
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar