5. Bursitis
Pada tendon, otot, dan tulang dekat persendian terdapat kantung kecil yang berisi cairan yaitu bursae. Jika kantung ini mengalami peradangan, Anda mengalami bursitis. Biasanya, bursitis terjadi pada bahu, siku, dan pinggul. Bisa juga terjadi pada lutut, tumit, dan pangkal jempol kaki.
Bursitis sangat sering menimbulkan arthralgia yang disertai nyeri dan keterbatasan dalam menggerakkan tubuh. Penyebab dari bursitis adalah melakukan aktivitas berulang yang berlebihan.
Bagaimana mengobati arthralgia?

Penyebabnya yang beragam membuat, perawatannya pun juga demikian. Berikut ini adalah perawatan untuk mengatasi kekakuan pada sendi yang bisa Anda pilih.
Pengobatan dokter
Sebelum merekomendasikan perawatan, dokter akan lebih dahulu meminta Anda untuk menjalani tes kesehatan, seperti tes fisik, tes darah, dan tes pencitraan. Setelah dokter mengetahui penyebabnya, barulah akan mengarahkan pengobatan yang sesuai, seperti:
Minum obat
Umumnya kesemua kondisi yang menimbulkan rasa nyeri, akan dokter resepkan obat pereda nyeri, seperti obat acetaminophen dan ibuprofen berbentuk pil atau obat semprot.
Untuk penyakit rematik, dokter akan meresepkan obat rematik, seperti methotrexate dan hydroxychloroquine untuk memprlambat sistem kekebalan tubuh yang menyerang sendi serta obat pengubah respons biologis, seperti etanercept dan infliximab.
Pada penyakit yang penyebabnya adalah infeksi, dokter akan meresepkan antibiotik. Perlu Anda ketahui bahwa obat pereda nyeri tidak boleh Anda gunakan dalam jangka panjang. Anda cukup meminumnya ketika gejala muncul.
Penyuntikan kortikosteroid
Pada kasus osteoarthritis, rematik, bursitis parah, obat kadang tidak cukup efektif dalam menekan gejala arthralgia. Oleh karena itu, dokter akan merekomendasikan penyuntikan kortikosteroid. Dokter akan melakukan pengobatan secara berkala, maksimal 3 hingga 4 kali dalam setahun.
Operasi
Jika pengobatan dengan obat kurang efekttif dalam mengatasi kekakuan sendi dan gejala lainnya, dokter dapat merekomendasikan prosedur pembedahan. Pasien rematik mungkin menjalani operasi perbaikan atau pergantian sendi. Dokter akan membuat sayatan kecil pada bagian atas sendi, kemudian permukaan sendi dihaluskan atau diganti dengan sendi buatan.
Sementara proses bedah untuk osteomyelitis adalah operasi penyedotan cairan nanah, pemotongan tulang yang terinfeksi, mengembalikan aliran darah ke tulang atau cangkok tulang untuk membentuk tulang baru. Jika infeksi sudah angat parah, amputasi menjadi pilihan untuk menghentikan penyebaran infeksi.
Bursea yang meradang pada kasus bursitis, penanganannya adalah mengangkat bursae tersebut. Anda perlu menjalani rawat inap dan selanjutnya mengikuti terapi fisik untuk meningkatkan fungsi sendi, tulang, maupun otot yang bermasalah.
Perawatan di rumah untuk arthralgia
Selain mengikuti pengobatan yang dokter rekomendasikan, Anda juga perlu melakukan perawatan yang dilakukan di rumah. Tujuannya, untuk membantu proses pemulihan dan mencegah arthralgia kembali kambuh. Pengobatan rumahan yang bisa Anda lakukan, meliputi:
- Istirahat di rumah. Anda perlu mengistirahatkan tubuh Anda dari berbagai aktivitas berat, contohnya olahraga. Selama beritirahat, Anda juga tidak boleh hanya seharian duduk menonton tv. Jika Anda masih bisa berjalan dengan nyaman, cobalah untuk mengitari halaman rumah supaya tubuh tetap aktif.
- Perbanyak minum air putih. Kurang minum air bisa menyebabkan tubuh Anda menjadi nyeri, bahkan kesemutan. Oleh karena itu, jangan lupa untuk mencukupi kebutuhan cairan setiap hari.
- Konsumsi makanan sehat bergizi. Proses pemulihan tubuh tidak hanya mengandalkan obat, tapi juga nutrisi yang Anda dapatkan dari makanan. Cobalah perbanyak konsumsi daging tanpa lemak, buah, sayur, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Buah dan sayur mengandung senyawa antiradang dan antioksidan.
- Kompres air dingin. Rasa nyeri dan sendi bisa Anda redakan dengen menempelkan kompres ke area sendi yang bermasalah. Coba tempelkan selama 5-10 menit dan jangan biarkan lebih dari waktu tersebut.
- Hentikan kebiasaan buruk. Merokok atau minum alkohol sebaiknya Anda hentikan karena kebiasaan ini mengurangi efektivitas pengobatan yang Anda jalani.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar