Tanda hamil dengan gejala mau haid terkadang mirip dan tampak tidak ada perbedaan. Keduanya sama-sama dapat menimbulkan nyeri payudara, kram perut, dan gejala lainnya. Di sisi lain, telat haid sebagai tanda hamil dengan penyebab lainnya juga terkadang tampak sama tanpa ada perbedaan.
Agar lebih jelas, berikut perbedaan gejala haid dan telat haid dengan tanda hamil yang perlu Anda pahami.
Kenapa gejala telat haid dengan tanda hamil seperti tidak ada perbedaan?
Jawabannya adalah karena haid dan kehamilan terjadi dari proses yang sama. Ada peran hormon progesteron di dalam proses ini.
Telat haid sebagai tanda hamil atau tidak, tubuh Anda akan mulai melepaskan hormon progesteron setelah berovulasi.
Mengutip dari Mayo Clinic, ovulasi adalah periode waktu ketika indung telur (ovarium) melepaskan sel-sel telur matang yang siap sperma buahi.
Masa ovulasi merupakan proses alami wanita dewasa yang sehat setiap bulannya. Umumnya, ovulasi terjadi sekitar 12 sampai 14 hari sebelum menstruasi.
Hormon progesteron akan terus dilepaskan dan berada pada titik tertinggi sekitar lima sampai tujuh hari setelah ovulasi.
Jika seorang wanita hamil, tubuhnya terus memproduksi progesteron dalam jumlah tinggi untuk membantu mempertahankan kehamilan.
Apabila wanita tidak hamil, kadar progesteronnya menurun dan dia akan memulai periode menstruasinya.
Bagaimana cara tahu perbedaan gejala haid dengan tanda hamil?
Untuk mengetahui perbedaan haid dengan tanda hamil muda sebetulnya tidak terlalu susah. Namun, tidak semua wanita tahu tanda ini dengan benar dan tepat.
Untuk lebih jelasnya, simak beberapa perbedaan antara gejala haid dengan tanda hamil berikut ini.
1. Nyeri payudara
Penyebab nyeri payudara saat hamil dan pms (premenstrual syndrome) adalah peningkatan hormon progesteron dalam tubuh untuk mempersiapkan pembuahan.
Berikut adalah perbedaan tanda hamil muda dengan telat haid.
Haid | Hamil |
|
|
2. Kram perut
Sebagian besar wanita mengalami kram perut ketika akan menstruasi atau selama masa kehamilan.
Namun, ada perbedaan antara kram perut yang terjadi saat haid atau sebagai tanda hamil. Perhatikan lokasi dan intensitas rasa sakitnya seperti penjelasan berikut.
Haid | Hamil |
|
|
3. Flek darah yang muncul
Kram perut tanda hamil umumnya juga bersamaan dengan kemunculan bercak darah atau perdarahan implantasi.
Namun sayang, tanda hamil ini sering dikira sebagai flek atau bercak haid hari pertama. Beda flek darah hamil dan haid terletak pada volume darah yang keluar.
Haid | Hamil |
|
|
4. Perbedaan durasi ngidam
Perubahan selera makan sebagai tanda hamil atau menstruasi ini terjadi karena tubuh Anda sedang mengalami kenaikan hormon.
Namun, jika masih kurang yakin apakah ini tanda hamil atau haid, perhatikan yang Anda makan beberapa hari belakangan. Berikut perbedaannya.
Haid | Hamil |
|
|
5. Perbedaan mual dan muntah
Beberapa wanita melaporkan mual dan muntah pada pagi hari sebelum akhirnya mendapatkan hasil test pack positif.
Sementara yang lainnya juga mengalami hal yang sama saat jadwal menstruasi sudah dekat. Untuk tahu apakah gejala ini merupakan tanda hamil atau haid, berikut perbedaan keduanya.
Haid | Hamil |
|
|
6. Sakit punggung
Baik tanda hamil maupun haid, keduanya sama-sama memunculkan sakit punggung.
Untuk membedakannya lebih jelas, bedakan dari kapan waktu dimulainya dan berapa lama nyeri terjadi.
Haid | Hamil |
|
|
7. Mood swing
Perubahan mood secara drastis bisa jadi tanda hamil atau haid. Keduanya memang sama-sama bisa membuat mood Anda gampang berubah.
Perbedaan perubahan mood tanda hamil atau haid, bisa Anda cek pada penjelasan berikut.
Haid | Hamil |
|
|
Cara memastikan perbedaan telat haid dengan hamil
Bukan cuma soal gejala-gejala di atas, jika Anda telat haid, Anda juga mungkin ragu apakah Anda benar hamil atau terjadi karena penyebab lainnya.
Nah, jika Anda ragu dan curiga telat haid sebagai pertanda hamil atau tidak, sebaiknya segera cek dengan test pack.
Tujuannya, untuk memastikan bahwa gejala-gejala yang Anda alami adalah tanda hamil bukan menstruasi atau kondisi lain.
Namun, kehamilan baru dapat terdeteksi oleh alat setidaknya 10 hari setelah telat haid. Pada alat tesnya, nanti akan muncul garis yang menunjukkan Anda hamil atau tidak.
Anda juga bisa periksa ke dokter kandungan untuk memastikan hamil atau tidak.
Ini terutama bila Anda memiliki siklus menstruasi tidak teratur dan sulit mencari tahu perbedaan tanda hamil dan telat haid.
[embed-health-tool-pregnancy-weight-gain]