Tak hanya itu, difteri pada orang dewasa juga bisa terjadi ketika status imunisasi kurang lengkap sejak kecil.
Itu sebabnya, Anda perlu memastikan apakah sudah menerima vaksin difteri atau belum. Jika memang belum, Anda tetap harus diimunisasi lagi untuk mencegah terkena penyakit ini.
Lantas, bagaimana bila sudah divaksin, tetapi masih terkena difteri saat dewasa?
Nah, walaupun sudah divaksin, kekebalan tubuh Anda terhadap penyakit difteri ini bisa saja menurun seiring berjalannya waktu.
Sekalipun Anda telah menjalani imunisasi difteri secara lengkap sejak kecil, Anda tetap tidak akan memperoleh kekebalan terhadap penyakit difteri seumur hidup.
Anda perlu mengulang kembali imunisasi difteri setiap 10 tahun sekali.
Kapan vaksin untuk mencegah difteri diberikan pada orang dewasa?

Idealnya, vaksin difteri diberikan sebanyak 3 dosis sejak usia 2-18 tahun (usia 5 tahun, 10-12 tahun, dan 18 tahun).
Setelah itu, vaksin ini akan semakin efektif bila diberikan setiap 10 tahun sekali selama seumur hidup.
Hal tersebut dikarenakan vaksin hanya mampu memberikan perlindungan selama 10 tahun. Jadi, setelah 10 tahun perlu diberikan booster atau penguat vaksin kembali.
Itulah mengapa Anda perlu memastikan apakah status imunisasi Anda sudah lengkap atau belum. Jika dirasa belum, segeralah mendapatkan vaksin untuk mencegah penyakit difteri.
Menurut CDC, vaksin difteri diberikan pada usia 19-64 tahun sebanyak satu dosis. Berikut jadwal pemberian suntik vaksin difteri bagi orang dewasa:
- Orang dewasa yang belum pernah mendapatkan vaksin Td atau belum lengkap status imunisasinya, diberikan 1 dosis vaksin Tdap diikuti dengan vaksin Td sebagai penguat setiap 10 tahun.
- Orang dewasa yang sama sekali tidak diimunisasi diberikan dua dosis pertama dengan jarak 4 minggu dan dosis ketiga diberikan setelah 6 sampai 12 bulan dari dosis kedua.
- Orang dewasa yang belum menyelesaikan tiga dosis vaksin Td seri primer diberikan sisa dosis yang belum dipenuhi.
- Ibu hamil diberikan satu dosis Tdap, sebaiknya pada masa awal kehamilan.
Bila terdapat salah satu orang yang termasuk suspek atau berisiko mengalami difteri di lingkungan sekitar Anda, Anda harus segera meminta divaksinasi ulang meskipun sudah pernah divaksin saat masih anak-anak.
Hal ini bertujuan untuk menambah kekebalan tubuh Anda dari penularan penyakit difteri.
Efek samping vaksin difteri pada orang dewasa
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar