Formaldehyde atau biasa disebut dengan formaldehida adalah obat cair oles yang mengandung beberapa bahan aktif seperti formadon, lazerformalyde, formalin, dan masih banyak lagi.
Formaldehyde biasanya digunakan untuk mengeringkan area kulit sebelum atau sesudah operasi pengangkatan kutil.
Obat ini juga bisa digunakan sebagai antiperspiran, yaitu zat yang dapat digunakan untuk mengurangi produksi keringat, pada orang yang sering berkeringat pada area kaki hingga menimbulkan bau yang tidak sedap.
Obat ini termasuk ke dalam obat resep, sehingga Anda hanya bisa mendapatkan obat ini di apotek jika Anda menyertakan resep dari dokter.
Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan saat menggunakan obat ini, di antaranya adalah:
Sama halnya dengan penyimpanan obat pada umumnya, obat ini juga memiliki aturan penyimpanan yang harus Anda taati. Di antaranya adalah sebagai berikut.
Jika obat ini sudah habis masa berlakunya atau Anda sudah berhenti menggunakannya dan tidak akan menggunakannya lagi, buang obat ini sesuai dengan tata cara pembuangan obat yang benar.
Jangan membuang obat ini di toilet atau saluran pembuangan air. Jangan pula mencampurkan obat ini dengan sampah rumah tangga.
Jika Anda tidak tahu bagaimana cara membuang obat oles yang tepat, tanyakan kepada apoteker untuk mengetahui bagaimana cara membuang sampah obat yang tepat dan aman.
Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.
Dewasa: Larutan 3% volume/volume (v/v) atau 0,75% gel larut pada air yang dapat diterapkan ke area kulit yang bermasalah.
Dosis penggunaan formaldehida untuk anak-anak belum ditentukan. Jika Anda ingin menggunakannya pada anak, pastikan Anda telah berkonsultasi kepada dokter terlebih dahulu, dan dokter telah menentukan dosis untuk anak.
Jangan menggunakannya tanpa seizin dokter karena bisa saja obat ini berbahaya pada kulit anak.
Obat oles: 10%, 20%, 37%
Sama halnya dengan penggunaan obat-obatan lainnya, obat ini juga memiliki risiko efek samping atas penggunaan obat. Efek samping yang mungkin terjadi di antaranya:
Jika salah satu dari efek samping yang telah disebutkan di atas tidak membaik atau semakin memburuk, beri tahu dokter atau apoteker Anda segera.
Ingatlah bahwa dengan diresepkannya obat ini untuk Anda, maka dokter telah mengukur manfaat dan risiko penggunaan formaldehida untuk kondisi kesehatan Anda. Penilaian tersebut ditentukan berdasarkan kondisi serta respon Anda terhadap pengobatan.
Namun, jika Anda mengalami efek samping yang serius, segera dapatkan bantuan medis profesional. Gejala-gejala reaksi alergi yang serius termasuk: ruam, gatal/bengkak (terutama pada wajah/lidah/tenggorokan), pusing berat, dan kesulitan bernapas.
Tidak semua orang mengalami efek samping berikut ini. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak disebutkan di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.
Ada beberapa hal yang harus Anda ketahui sebelum memutuskan untuk menggunakan formaldehyde. Di antaranya:
Jika Anda sedang hamil, selalu perhatikan segala jenis obat-obatan yang hendak atau sedang Anda gunakan, termasuk formaldehida. Hal ini disebabkan obat ini mungkin memiliki dampak buruk untuk Anda dan janin.
Maka dari itu, jika Anda ingin menggunakan obat ini, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter apakah obat ini aman digunakan saat masa kehamilan. Hanya gunakan obat ini jika dokter telah memberikan izin untuk menggunakan obat ini.
Sementara itu, bagi ibu menyusui, obat ini mungkin tidak Anda konsumsi sehingga kemungkinannya sangat kecil untuk keluar dari Air Susu Ibu (ASI). Tetapi, jika Anda menggunakan formaldehida di area payudara, obat ini mungkin saja terjilat oleh bayi Anda saat sedang menyusu.
Sebaiknya, konsultasikan terlebih dahulu mengenai manfaat dan risiko dari penggunaan obat ini. Hanya gunakan obat ini jika dokter memutuskan manfaat penggunaan obat lebih besar dari risikonya untuk kondisi kesehatan Anda.
Interaksi antar obat yang terjadi dapat mengubah kinerja obat Anda atau meningkatkan risiko efek samping yang serius. Meski obat ini adalah obat yang dioleskan pada kulit dan tidak dikonsumsi masuk ke dalam tubuh, interaksi masih mungkin terjadi.
Oleh sebab itu, simpan daftar semua produk yang Anda gunakan (termasuk obat-obatan resep/nonresep dan produk herbal) dan konsultasikan pada dokter atau apoteker. Jangan memulai, memberhentikan, atau mengganti dosis obat apapun tanpa persetujuan dokter.
Obat-obatan tertentu tidak boleh digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena interaksi obat dapat terjadi.
Mengonsumsi alkohol atau tembakau dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi. Diskusikan penggunaan obat Anda dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan penyedia layanan kesehatan Anda.
Mengingat obat ini tidak dikonsumsi secara langsung, kemungkinan obat ini untuk berinteraksi dengan makanan tertentu serta alkohol amatlah kecil. Namun, tetaplah berhati-hati dengan makanan yang Anda makan. Sebaiknya, makan makanan sehat dan bergizi.
Adanya masalah kesehatan lain di tubuh Anda dapat mempengaruhi penggunaan obat ini. Beri tahukan dokter Anda bila Anda memiliki masalah kesehatan lain:
Pada kasus gawat darurat atau overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (119/118) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.
Meski begitu, kecil sekali kemungkinan Anda overdosis jika obat ini hanya digunakan dengan cara dioleskan pada kulit. Obat ini mungkin bisa menimbulkan overdosis jika Anda tidak sengaja mengonsumsinya. Maka, sekali lagi, jangan sampai meminum atau menelan obat ini karena obat ini memang hanya diperuntukkan untuk kulit saja.
Apabila Anda melupakan satu dosis obat ini, gunakan dosis obat yang terlupa sesegera mungkin. Namun bila sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang biasa.
Jangan menggandakan dosis. Menggunakan dosis ganda tidak menjamin Anda dapat sembuh lebih cepat. Justru, dosis ganda bisa saja meningkatkan risiko efek samping penggunaan obat.
Hello Health Group tidak menyediakan nasihat medis, diagnosis, atau pengobatan.
Sumber foto: Amazon
Catatan
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar