Kapan luka sayat memerlukan penanganan medis?
Tidak semua jenis luka sayatan bisa diatasi sendiri. Pasalnya, sayatan benda tajam yang menyebabkan robekan yang dalam bisa mengenai pembuluh darah arteri.
Perdarhan arteri bisa mengakibatkan perdarahan besar dan sulit dihentikan sekalipun menggunakan cara perawatan di atas. Jika luka tidak segera ditutup, Anda bisa kehilangan banyak darah.
Luka sayatan yang parah biasanya disebabkan oleh kelalaian menggunakan gergaji atau tertusuk pecahan kaca saat mengalami kecelakaan lalu lintas.
Jika hal ini terjadi, segeralah cari bantuan medis dengan menghubungi nomor darurat atau pergi ke fasilitas kesehatan terdekat.
Mengutip penjelasan dalam buku Wound Home Skills Kit, beberapa tanda luka sayatan yang Anda alami membutuhkan penanganan medis darurat adalah seperti berikut ini.
- Perdarahan tidak berhenti bahkan setelah luka ditekan selama 10-15 menit.
- Sayatan pada kulit cukup lebar (5 cm atau lebih) sehingga luka membutuhkan jahitan.
- Luka terdapat pada jaringan lunak yang sensitif seperti kulit kepala, wajah, area organ intim, atau sendi.
- Terdapat kotoran pada luka yang sulit dibersihkan.
- Luka menembus lapisan kulit yang dalam sehingga terlihat jaringan di dalam otot atau lemak.
- Pasien yang mengalami luka sayat memiliki gangguan pembekuan darah, diabetes, atau menjalani pengobatan pengencer darah.
Kondisi luka seperti ini membutuhkan penanganan medis dalam waktu kurang dari 4 jam.
Meskipun luka tidak terlalu parah, jika perdarahan cukup banyak dan terdapat banyak kotoran pada luka, Anda tetap perlu memeriksakan diri ke dokter.
Anda mungkin membutuhkan suntikan tetanus untuk mencegah infeksi pada luka.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar