Di samping menggunakan obat-obatan dokter, masyarakat juga akrab dengan produk herbal, seperti jamu. Salah satu jamu yang umum dikonsumsi yaitu kunyit asam. Apa saja manfaat kunyit asam untuk kesehatan tubuh?
Berbagai manfaat kunyit asam untuk kesehatan
Secara alamiah, kunyit mengandung zat gizi kurkumin yang berfungsi sebagai analgesik (meredakan nyeri), antipiretik (menurunkan suhu tubuh saat demam), dan antiradang.
Begitu juga dengan asam jawa yang mengandung bahan aktif sebagai antiradang, analgesik, dan penenang.
Campuran kedua bahan alami ini telah terbukti aman dan tidak menyebabkan efek samping bila dikonsumsi bersamaan. Nah, berikut manfaat yang bisa Anda dapatkan dari jamu kunyit asam.
1. Meredakan nyeri haid
Manfaat jamu kunyit asam untuk perut sudah dipercaya sejak lama untuk mengurangi nyeri haid.
Mengutip studi terbitan Biomedical and Pharmacology Journal (2020), kandungan kurkumin pada kunyit bekerja dengan cara mengurangi produksi prostaglandin, yaitu hormon yang menciptakan rasa sakit dan pembengkakan.
Sementara itu, asam jawa dapat menekan peradangan pemicu rasa sakit. Manfaat ini didapat dari senyawa tanaman atau fitonutrien yang terkandung, seperti alkaloid, flavonoid, tanin, fenol, dan saponin.
Maka dari itu, tidak diragukan lagi bila minuman kunyit asam memang terbukti cocok untuk mengatasi nyeri haid pada wanita.
2. Sebagai antioksidan
Sejumlah penelitian membuktikan bahwa manfaat kunyit dan asam jawa sama-sama bersifat antioksidan.
Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang memiliki sifat antioksidan yang kuat. Sementara itu, asam jawa mengandung antioksidan, seperti asam askorbat (vitamin C). Kedua bahan ini juga mengandung polifenol dan saponin yang merupakan bentuk antioksidan.
Antioksidan dikenal akan kemampuan untuk melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan stres oksidatif dan kerusakan sel.
3. Menurunkan berat badan
Baik kunyit maupun asam jawa sama-sama berkhasiat untuk menurunkan berat badan.
Hal ini karena asam jawa bersifat antiradang yang kuat hingga dapat menghambat enzim tripsin. Enzim ini merangsang hormon peptida usus yang memberikan sinyal kepada otak bahwa tubuh merasa kenyang.
Sementara itu, kunyit dapat meningkatkan kadar adiponektin yaitu hormon yang berperan dalam pemecahan lemak.
Dengan meningkatkan metabolisme lemak, adiponektin dapat membantu mengurangi penimbunan lemak berlebih, yang berkontribusi dalam penurunan berat badan.
4. Mengendalikan gula darah
Bila Anda mengidap penyakit diabetes, cobalah untuk rutin mengonsumsi jamu kunyit asam. Kunyit telah lama diketahui dapat menurunkan gula darah pada orang dengan diabetes.
Manfaat ini diduga berkat sifat antiradang yang dimiliki kunyit dan asam jawa. Peradangan kronis dapat berkontribusi pada resistensi insulin, yang merupakan karakteristik utama diabetes tipe 2.
Dengan mengurangi peradangan, kunyit asam dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengendalikan kadar gula darah.
5. Mengurangi kembung
Kunyit asam telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai masalah pencernaan, termasuk perut kembung. Kedua bahan ini membantu mencegah pembentukan gas di dalam perut.
Selain itu, jamu kunyit asam membantu mengeluarkan gas yang menumpuk di dalam perut. Kunyit asam diduga dapat merangsang pergerakan otot di usus sehingga mendorong gas keluar melalui saluran pencernaan.
Hal ini membuat saluran pencernaan bergerak lebih aktif dalam memproses isi perut sehingga gas bisa keluar dengan mudah. Jika Anda ingin mengurangi gas di perut, jamu kunyit asam cocok sebagai minuman untuk kembung.
6. Meningkatkan daya tahan tubuh
Manfaat lain jamu kunyit asam adalah berpotensi memperkuat sistem kekebalan tubuh. Pasalnya, asam jawa mengandung flavonoid, tanin, polifenol, antosianin, dan proantosianidin.
Senyawa-senyawa ini bekerja dengan cara memakan partikel asing dalam tubuh serta meningkatkan kekuatan sel darah putih dalam memerangi peradangan.
Asam jawa juga bisa melawan parasit, bakteri, jamur, dan virus penyebab berbagai penyakit. Sementara itu, kandungan kurkumin pada kunyit mengatur sel-sel darah putih agar bisa memerangi berbagai patogen yang membahayakan tubuh.