Pernahkah Anda menemukan flek hitam di tangan? Ya, ternyata flek hitam di kulit tak hanya bisa muncul di wajah.
Umumnya, flek hitam di tangan memang tidak berbahaya. Namun, sebagian orang merasa bintik-bintik hitam di tangan bisa mengganggu penampilan.
Penyebab flek hitam di tangan
Flek hitam di kulit alias age spots atau liver spots adalah bintik-bintik kulit berwarna cokelat atau hitam yang muncul di wajah, tangan, dan lengan.
Bintik hitam di tangan sangat umum terjadi pada orang dewasa yang berusia lebih dari 50 tahun. Namun, orang yang lebih muda juga bisa mengalami flek hitam.
Nah, untuk menjawab rasa penasaran Anda, berikut ini beberapa penyebab bintik hitam di tangan.
1. Paparan sinar matahari dalam waktu lama
Mengutip Medlineplus, flek hitam atau yang juga disebut dengan sunspots biasanya diakibatkan oleh paparan sinar matahari dalam waktu yang lama.
Nah, area tubuh yang paling banyak menerima paparan sinar matahari adalah wajah, tangan, atau lengan. Hal inilah yang menyebabkan munculnya bintik-bintik hitam di tangan.
2. Faktor hormonal
Fluktuasi hormon pada tubuh juga dapat memicu berbagai masalah kulit, salah satunya flek hitam di tangan yang disebut-sebut mirip dengan melasma.
Melasma adalah kondisi kulit yang menyebabkan munculnya bercak kecil yang berbeda warna dengan kulit asli.
Kondisi ini lebih sering terjadi pada perempuan, terutama selama kehamilan.
3. Peradangan kulit
Flek hitam di tangan juga bisa muncul setelah Anda mengalami peradangan di kulit dalam istilah medis disebut dengan hiperpigmentasi pascainflamasi.
Masalah peradangan kulit juga dapat diakibatkan oleh eksim, psoriasis, cedera pada kulit, dan jerawat.
4. Bekas luka atau gigitan serangga
Saat Anda digigit serangga atau mengalami luka, Anda mungkin memiliki bekas luka yang tak langsung hilang dengan cepat.
Flek hitam di tangan juga bisa muncul pada bekas luka tersebut. Meski butuh waktu, biasanya kondisi ini dapat hilang atau memudar dengan sendirinya.
5. Efek obat atau pengobatan
Flek hitam di tangan juga dapat diakibatkan oleh efek samping obat atau pengobatan yang Anda lakukan.
Menurut Cleveland Clinic, terapi radiasi dapat meningkatkan risiko munculnya bercak hitam (hiperpigmentasi) di tangan.
Selain itu, beberapa jenis obat-obatan dapat memicu flek hitam, seperti obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), tetrasiklin, dan obat psikotropika.
Bagaimana cara menghilangkan flek hitam di kulit?
Bintik hitam di tangan sebenarnya tidak memerlukan perawatan kulit yang khusus karena umumnya tidak berbahaya bagi kesehatan.
Meski begitu, kondisi ini dapat memengaruhi penampilan dan kepercayaan diri Anda. Untungnya, Anda bisa mencoba beberapa cara berikut untuk menghilangkan flek hitam.
1. Krim pemutih
Menggunakan krim pemutih adalah cara mudah untuk menghilangkan flek hitam di kulit. Anda bisa memilih produk yang mengandung hydroquinone, glycolic acid, atau kojic acid.
Bahan-bahan kimia ini dapat mencerahkan kulit dan aman digunakan. Namun, bagi beberapa orang, menggunakan krim pemutih bisa memicu reaksi efek samping, seperti kemerahan, gatal, atau bersisik
Efek samping krim pemutih yang berbahaya biasanya diakibatkan oleh kandungan zat yang tidak sesuai dosis atau tidak cocok di kulit.
Selain itu, Anda perlu waspada pada bahaya krim pemutih ilegal terutama yang mengandung merkuri. Pastikan Anda menggunakan produk yang memiliki izin edar dari BPOM.
2. Obat-obatan
Terkadang, dokter bisa meresepkan beberapa jenis krim pemutih yang mengandung hydroquinone atau dikombinasikan dengan retinoid (tretinoin).
Selain itu, Anda tetap perlu menggunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari kemunculan bintik hitam lainnya akibat sinar matahari.
3. Terapi laser atau sinar
Terapi laser bekerja dengan cara menghancurkan sel-sel yang menghasilkan melanin berlebih.
Jenis perawatan kulit ini perlu dilakukan beberapa kali untuk mendapatkan hasil yang diharapkan.
Kapan harus pergi ke dokter?
Bintik hitam di tangan umumnya tidak berbahaya, tetapi segera periksakan kepada dokter bila bintik hitam mulai mengalami perubahan bentuk, membesar, semakin menggelap, atau mengalami perdarahan.
4. Dermabrasi
Prosedur dermabrasi dilakukan untuk mengangkat lapisan teratas kulit. Metode ini tergolong bisa merusak kulit dan berisiko menyebabkan perdarahan.
Bercak hitam di tangan biasanya akan memudar sekitar 6 – 12 minggu setelah Anda menjalani dermabrasi.
Terkadang, pembengkakan dan nyeri dapat terjadi setelah prosedur ini. Ingatlah untuk menjaga kebersihan kulit dan melindunginya agar tidak terbakar matahari.
5. Chemical peeling
Dalam prosedur chemical peeling, dokter mengangkat lapisan atas kulit dengan bantuan alat khusus. Prosedur ini mirip dengan proses eksfoliasi.
Bahan kimia yang digunakan meliputi asam salisilat, asam glikolat, dan asam laktat. Hasilnya pun dapat Anda lihat setelah beberapa bulan.
Sebaiknya, selalu diskusikan dengan dokter spesialis kulit Anda untuk menentukan metode perawatan yang sesuai dengan tipe kulit dan keparahan gejala.
Ringkasan
- Flek hitam di tangan bisa terjadi pada siapa saja, tetapi umumnya muncul pada orang berusia di atas 50 tahun.
- Ada berbagai penyebab bintik hitam di wajah, seperti paparan sinar matahari, faktor hormon, peradangan kulit, bekas luka, hingga efek obat-obatan.
- Cara mengatasi kondisi ini pun beragam mulai dari menggunakan krim pemutih, obat-obatan, terapi laser, dermabrasi, hingga chemical peeling.