Kapan anak remaja perlu vaksin influenza?
Vaksin influenza dapat diberikan sejak anak usia 6 bulan. Imunisasi untuk remaja jenis ini dapat diulang setiap 1 tahun.
3. Vaksin HPV
Human papillomavirus (HPV) merupakan penyebab kanker serviks pada wanita. Virus ini biasanya menular melalui hubungan seksual. Jika Anda pernah melakukan hubungan seksual berarti Anda juga berisiko untuk terinfeksi oleh HPV.
Kapan anak remaja perlu vaksin HPV?
Vaksin HPV diberikan mulai usia 10 tahun. Vaksin ini diberikan sebanyak 3 kali. Apabila diberikan pada remaja usia 10-13 tahun, pemberian cukup 2 kali dengan interval 6-12 bulan.
4. Vaksin tifoid
Demam tifoid atau yang sering disebut tipes merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhi. Infeksi tersebut menular lewat makanan atau minuman yang terkontaminasi. Gejala dari tifoid antara lain demam, diare, nyeri kepala, dan lemas. Apabila tidak segera ditangani, tifoid dapat menimbulkan komplikasi yang serius seperti perdarahan usus hingga pecahnya usus yang dapat menimbulkan kematian.
Kapan anak remaja perlu diberikan vaksin tifoid?
Vaksin tifoid dapat diberikan sejak anak usia 2 tahun. Pada remaja, vaksin ini dapat diulang setiap 3 tahun.
5. Vaksin hepatitis A
Hepatitis A merupakan penyakit hati yang disebabkan oleh virus. Virus tersebut ditemukan pada feses orang yang terinfeksi kemudian menyebar ke orang lain melalui makanan yang terkontaminasi. Infeksi hepatitis A biasanya ditandai dengan kulit dan mata yang berubah warna menjadi kuning.
Kapan anak remaja perlu diberikan vaksin hepatitis A?
Vaksin hepatitis A dapat diberikan sejak anak usia 2 tahun. Imunisasi untuk remaja ini dapat diberikan sebanyak 2 kali dengan interval 6-12 bulan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar