Apa bahaya influenza pada anak?
Flu pada anak biasanya akan sembuh sekitar seminggu atau lebih tanpa masalah lain.
Namun, komplikasi flu bisa terjadi yang bisa menimbulkan gejala parah, bahkan pada kasus yang jarang dapat menyebabkan kematian.
Beberapa komplikasi yang bisa terjadi akibat flu, yaitu:
Adapun anak-anak dengan kondisi medis kronis biasanya lebih berisiko terhadap komplikasi saat mengalami flu.
Oleh karena itu, anak-anak dengan kondisi ini perlu dijauhkan dari orang lain yang mengalami flu agar terhindar dari bahaya yang tidak diinginkan.
Adapun kondisi medis kronis yang dimaksud, yakni:
Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, sebaiknya segera bawa anak Anda ke rumah sakit jika memiliki kondisi medis di atas dan mengalami gejala flu yang parah.
Sebagai contoh, gejala yang tidak membaik dalam beberapa minggu, sulit bernapas, nyeri dada, atau kejang pada anak.
Bagaimana cara mengobati flu pada anak?

Sebagian besar anak dengan flu dapat membaik hanya dengan banyak istirahat di rumah.
Anda hanya cukup memberi banyak cairan dan memberi makanan yang mudah anak Anda cerna.
Jika anak Anda tidak nyaman karena demam, acetaminophen atau ibuprofen untuk anak bisa Anda berikan.
Namun, pastikan dosis yang diberikan sesuai dengan yang dokter rekomendasikan, berdasarkan ketentuan usia dan berat badannya.
Selain itu, jangan berikan ibuprofen kepada anak yang mengalami dehidrasi atau muntah terus menerus.
Jangan pula memberikan aspirin untuk anak yang flu karena dapat meningkatkan risiko Reye sindrom.
Selain obat flu untuk anak tersebut, obat antivirus juga mungkin dapat Anda berikan pada anak. Namun, tidak semua anak yang flu perlu mendapat obat antivirus.
Biasanya, obat ini akan dokter berikan pada anak yang berisiko tinggi terhadap komplikasi, termasuk anak di bawah usia 2 tahun.
Agar lebih jelas, sebaiknya konsultasikan pada dokter apakah anak Anda membutuhkan obat antivirus ini.
Adakah cara untuk mencegah flu pada anak?
Tidak ada cara yang pasti untuk dapat mencegah flu.
Namun, cara terbaik untuk membantu mengurangi risiko influenza pada anak adalah dengan mendapat vaksin flu setiap tahunnya.
Vaksin influenza perlu diberikan pada anak mulai usia 6 bulan hingga 5 tahun, termasuk bila anak Anda lahir secara prematur.
Selain melalui vaksin, Anda bisa mencegah penularan virus influenza pada anak dengan cara-cara berikut.
- Rajin cuci tangan dengan sabun, terutama setelah menggunakan kamar mandi, batuk atau bersin, dan sebelum makan atau mengambil makanan.
- Ajarkan anak Anda untuk menutup mulut dan hidungnya saat batuk atau bersin. Beritahu anak Anda, saat batuk, arahkan muka ke siku atau lengan atas atau gunakan tisu.
- Buang semua tisu yang anak Anda gunakan untuk hidung meler dan bersin ke tempat sampah segera.
- Jangan biarkan anak-anak berbagi dot, gelas, sendok, garpu, waslap, atau handuk dengan orang atau anak lain tanpa mencuci. Jangan pernah berbagi sikat gigi.
- Ajarkan anak Anda untuk tidak menyentuh mata, hidung, atau mulut.
- Bersihkan semua peralatan rumah yang sering disentuh, termasuk gagang pintu, pegangan toilet, dan bahkan mainan. Gunakan desinfektan atau lap dengan sabun dan air hangat.
Jika masih ada pertanyaan seputar flu pada anak, konsultasikanlah lebih lanjut dengan dokter Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar