Berdasarkan ketentuan tersebut, Anda bisa ulangi pemberian dosis obat ini setiap 6-8 jam sekali. Namun, sebaiknya jangan diberikan lebih dari 4 kali dalam 24 jam.
Umumnya, anak Anda akan mulai merasa membaik dalam 20-30 menit setelah mengonsumsi obat ini.
Contoh pemberian dosis ibuprofen sesuai kebutuhan anak
Sebagai contoh, bila anak Anda memiliki berat badan 10 kg, Anda bisa memberi ibuprofen sebanyak 50-100 mg setiap 6-8 jam atau 3-4 kali sehari untuk mengatasi demam.
Namun, pemberian obat ibuprofen ini jangan sampai melebihi 400 mg dalam sehari.
Adapun pada bayi usia 3-5 bulan, pemberian obat ibuprofen sebaiknya sesuai dengan petunjuk dari dokter.
Sementara untuk yang berusia di atas 12 tahun, bisa mengikuti dosis ibuprofen orang dewasa.
Perlu Anda ketahui pula, jika anak Anda memuntahkan obat ini tanpa menelannya, biarkan anak Anda tenang dulu dan kemudian berikan dosis yang sama.
Namun, jika obat sudah tertelan lalu dimuntahkan, tunggu 6 jam terlebih dahulu lalu berikan kembali dosis yang sama, kecuali bila obat dalam bentuk tablet dan anak Anda memuntahkan seluruh tablet tersebut.
Hindari memberikan ibuprofen bila anak punya kondisi tertentu

Meski demikian, sebaiknya Anda tidak memberikan ibuprofen bila anak memiliki alergi terhadap obat ini sebelumnya.
Selain itu, hindari memberikan ibuprofen jika ada riwayat asma pada anak, masalah pada ginjal atau hati, maupun penyakit radang usus (seperti penyakit Crohn atau kolitis ulseratif).
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar