Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita · General Practitioner · None
Melihat perkembangan bayi di usia 6 minggu, pasti ada hal-hal yang membuat Anda cukup terkejut dengan perubahan dari si kecil. Tidak hanya melihat dan memandangi orangtua, kini ia pun sudah bisa memperlihatkan ekspresi yang cukup beragam.
Menurut tes skrining perkembangan anak Denver II, perkembangan bayi di usia 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu, umumnya sudah mencapai hal-hal berikut ini:
Perkembangan bayi usia 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu dari aspek motorik kasar dapat dilihat dengan kemahirannya menggerakkan tangan dan kaki secara bersamaan.
Bukan itu saja, perkembangan kemampuan motorik bayi di usia 6 minggu juga terlihat ketika ia mampu mengangkat kepalanya sedikit demi sedikit.
Ketika melihat suatu pergerakan yang menarik perhatiannya, bayi akan memiringkan kepalanya dan mengamati hal tersebut.
Tidak hanya itu saja, ia pun sudah mulai melatih untuk mengangkat kepalanya sendiri ketika sedang tengkurap atau digendong dan kepala berada di bahu Anda.
Perkembangan bayi 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu juga sudah memiliki reaksi tertentu terhadap bunyi yang didengar. Reaksi si kecil misalnya menatap, menangis, atau terdiam yang berpengaruh pada tahap perkembangan bahasa nantinya.
Masih dengan cara yang sama seperti perkembangan bayi usia 5 minggu, Anda akan terus mendengar bayi menangis kapan pun ia menginginkan sesuatu.
Kedua tangannya akan terus bergerak tak tentu arah, berbarengan dengan pergerakan kaki-kaki kecilnya.
Namun, kemampuan motorik halus di masa perkembangan 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu lebih mengarah pada pergerakan kedua tangan si kecil.
Sama seperti usia sebelumnya di perkembangan bayi 4 minggu, tangan bayi tampak mulai mengembangkan refleks untuk menggenggam sesuatu.
Ada kemungkinan bayi sudah mampu memegang benda di telapak tangannya sebagai bentuk perkembangan di usia 6 minggu.
Tidak hanya itu saja, bayi pun sudah mulai terlihat lebih bersemangat dengan mainan yang berwarna-warni. Ditambah apabila mainan tersebut mudah untuk dijangkau sehingga melatih area tubuh lainnya.
Pada masa perkembangan bayi 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu ini, bersiaplah untuk mendapatkan hadiah berupa senyuman berseri-seri tanpa gigi dari si kecil.
Baik saat Anda mengajaknya bicara, atau senyuman yang tiba-tiba ditunjukkannya. Tentu, senyum kecil pada tahap perkembangan emosi bayi di usia ini pasti akan meluluhkan hati Anda.
Untuk membantu perkembangan bayi 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu, Anda disarankan untuk menaruh bayi di ranjang atau di tempat tidur bayi saat ia sudah mulai mengantuk supaya bisa tertidur dengan sendirinya.
Jangan lupa juga untuk menentukan jam tidur bayi dan membiasakannya untuk terlelap pada waktu tersebut. Dengan begitu, sejak perkembangan usia dini alias 6 minggu, sampai nantinya ia sudah punya jadwal tidur yang sehat.
Di samping itu, Anda juga bisa membantu mendukung perkembangan kemampuan motorik halus bayi usia 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu dengan memperkenalkannya pada mainan yang aman untuk seusianya.
Selain memperkenalkan si kecil dengan sesuatu yang baru, cara ini juga akan membantu perkembangan bayi di usia 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu untuk belajar memegang benda di tangannya.
Tergantung kesehatan bayi, dokter akan melakukan pemeriksaan tertentu terkait perkembangan bayi usia 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu. Namun bila Anda membawanya ke dokter minggu ini, konsultasikan kepada dokter tentang hal di bawah ini:
Jangan ragu untuk memeriksakan dengan dokter apabila ada masalah pada perkembangan bayi di fase usia ini yang tidak bisa ditunggu sampai kunjungan berikutnya.
Berbeda dengan kondisi bayi yang baru lahir, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui guna mendukung perkembangan bayi 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu, di antaranya:
Dikutip dari Healthy Children, setiap ibu disarankan untuk memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan bayi. Ini karena kandungan di dalam ASI baik untuk membantu mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi.
Sayangnya, tidak semua wanita mampu menghasilkan ASI dalam jumlah yang memadai. Hal inilah yang mau tidak mau membuat ibu memberikan susu formula di masa perkembangan bayi 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu.
Sebelum memberikan susu formula, ada baiknya Anda konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter anak.
Biasanya, selama si kecil dalam kondisi sehat, bahagia, dan kenaikan berat badannya normal, artinya asupan zat gizi yang ia dapatkan tercukupi dengan baik. Hal ini tentu baik untuk perkembangan si kecil di usia 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu.
Namun, Anda harus berhati-hati saat memberikan susu formula di masa perkembangan 6 minggu ini. Pasalnya, pemberian susu formula untuk bayi secara berlebihan ternyata dapat membuat bayi kelebihan berat badan.
Tidak hanya di masa bayinya, tapi juga bisa berdampak sampai ia tumbuh dewasa. Hal ini karena susu formula mengandung protein dan lemak yang lebih banyak dibanding ASI.
Selain itu, susu formula juga cenderung mudah dikonsumsi serta dapat meningkatkan nafsu makan si kecil pada perkembangan usia yang masih 6 minggu.
Konsultasikan pada dokter spesialis anak untuk mengetahui seberapa banyak susu formula yang ideal untuk dikonsumsi bayi setiap harinya di masa perkembangan 6 minggu.
Jika diperlukan, dokter mungkin akan meresepkan beberapa vitamin dan nutrisi. Biasanya, dokter akan memberikan vitamin D dan zat besi.
Posisi tidur bayi di bawah usia 6 bulan harus menjadi perhatian utama setiap orangtua. Sebab hal ini akan meningkatkan risiko si kecil mengalami sudden infant death syndrome (SIDS) atau sindrom bayi meninggal mendadak.
Tak terkecuali di masa perkembangan bayi 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu. Ketika Anda hendak menidurkan si kecil di masa perkembangan 6 minggu ini, pilihan terbaiknya yakni dengan posisi telentang.
Mulailah tidurkan bayi dengan posisi terlentang segera. Hal ini bisa membuat si kecil akan terbiasa dan merasa nyaman dalam posisi itu sejak awal atau di perkembangan usia 6 mingu ini sampai nantinya.
Laju pernapasan bayi baru lahir yang normal adalah sekitar 40 kali setiap menit dalam keadaan terjaga. Ketika bayi tidur, laju pernapasan mungkin melambat sampai 20 kali per menit.
Namun, yang mungkin membuat Anda cemas adalah jika pola pernapasan bayi tidak teratur saat tidur di usia 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu.
Ya, saat bayi tertidur, laju pernapasannya cenderung lebih cepat dan dangkal yang berlangsung selama 15-20 detik, dan biasanya berhenti selama kurang dari 10 detik. Kemudian si kecil akan bernapas kembali.
Jenis pola pernapasan ini yang disebut pernapasan periodik. Ini termasuk normal dan diakibatkan oleh perkembangan pusat pengendalian pernapasan bayi usia 6 minggu yang belum sempurna di dalam otak.
Jadi, tak perlu merasa cemas berlebihan ketika si kecil tidur dengan laju pernapasan cenderung tidak teratur pada usia 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu.
Meski begitu, perhatikan jika Anda melihat hal yang tidak biasa dari pola tidur dan laju pernapasan pada perkembangan bayi di usia 6 minggu. Jangan ragu untuk segera berkonsultasi ke dokter.
Infeksi tali pusar bayi merupakan kondisi yang jarang terjadi, terutama bila Anda membersihkan dan merawat tali pusar bayi secara rutin.
Jika Anda memerhatikan adanya bercak kemerahan pada kulit, tali pusar, atau ada cairan dari tali pusar bagian bawah, terutama bila berbau, segera bawa bayi Anda ke dokter.
Kondisi ini ada kaitannya dengan kesehatan yang dapat memengaruhi perkembangan bayi usia 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu. Jika bayi Anda mengalami infeksi, dokter akan memberikan antibiotik.
Tali pusar biasanya mengering dan lepas dalam 1-2 minggu setelah bayi lahir. Ketika tali pusar lepas, Anda mungkin menemukan adanya sedikit darah atau cairan seperti darah mengalir di usia bayi 6 minggu ini.
Ini adalah hal yang lumrah dan tidak perlu dicemaskan. Namun, bila pusar tidak menutup sempurna dan tidak mengering dalam 2 minggu setelah tali pusar lepas, bawa bayi ke dokter untuk mendapatkan perawatan.
Merupakan hal yang wajar terjadi di setiap fase pertumbuhan bayi, akan ada penambahan berat badan serta tinggi badan. Apabila bayi telah melewati usia 4 minggu, setidaknya berat badan bayi di usia 6 minggu adalah sekitar 900 gram.
Namun, perhatikan kembali bahwa penambahan berat badan ini berbeda-beda sesuai dengan kondisi bayi saat itu. Sedangkan untuk tinggi badan, rata-rata bayi di usia ini akan bertambah tinggi sekitar ¾ inchi.
Di bawah ini adalah beberapa hal yang harus Anda perhatikan terkait perkembangan bayi 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu:
Tidak ada hal yang lebih membahagiakan daripada melihat malaikat kecil Anda tidur pulas, termasuk di masa perkembangan bayi 6 minggu.
Namun, bila bayi tertidur dalam dekapan saat Anda sibuk dengan pekerjaan lainnya, pindahkan bayi ke atas tempat tidur secara perlahan.
Kemudian tunggu selama 10 menit sampai ia benar-benar tidur. Selanjutnya, berikut beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk memindahkan bayi yang sedang tidur di masa perkembangan 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu:
Perkembangan bayi usia 6 minggu atau 1 bulan 2 minggu, tentu ia masih akan sering menangis. Dikutip dari The American Academy of Pediatrics, tangisan pada bayi mungkin akan meningkat di usia 6 hingga 8 minggu.
Untuk meredakan tangisan bayi, Anda perlu mencoba banyak cara. Beberapa trik yang bisa dicoba untuk meredakan tangisan si kecil pada perkembangan usia 6 minggu antara lain:
Lalu, bagaimana perkembangan bayi 7 minggu?
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar