Polifenol merupakan salah satu senyawa antioksidan. Menurut banyak penelitian, konsumsi makanan tinggi polifenol secara rutin dapat melindungi tubuh dari berbagai macam penyakit. Ketahui apa saja makanan yang mengandung polifenol.
Sumber makanan polifenol
Polifenol merupakan senyawa fitokimia atau fitonutrien yang secara alami terkandung dalam tanaman. Senyawa ini termasuk salah satu jenis antioksidan.
Polifenol banyak ditemukan pada berbagai macam sumber makanan terutama yang berasal dari tumbuhan.
Berikut ini daftar makanan yang mengandung senyawa polifenol.
1. Buah beri
Jenis buah beri seperti blueberry, stroberi, blackberry, dan raspberry merupakan makanan yang cukup kaya polifenol.
Sebuah penelitian yang diterbitkan jurnal Antioxidant (2013) menjelaskan bahwa masing-masing buah beri mengandung polifenol sebanyak:
- blueberry dengan 560 mg polifenol,
- blackberry dengan 260 mg polifenol,
- stroberi dengan 235 mg polifenol, dan
- raspberry dengan 215 mg polifenol.
2. Apel
Baik kulit maupun daging buah apel dipercaya memiliki manfaat untuk kesehatan.
Sebuah studi dari Molecular nutrition & food research (2018) mengamati khasiat kulit apel pada fungsi jantung.
Penelitian mengetahui bahwa kulit apel, tidak termasuk dagingnya, mengandung polifenol yang disebut flavonoid dalam jumlah tinggi.
Sebanyak 30 peserta studi mengonsumsi dua kulit apel dan daging apel yang dihaluskan dua kali sehari.
Hasil riset menunjukkan pelebaran pembuluh darah yang memungkinkan darah mengalir dengan lancar, sehingga menurunkan risiko penyakit jantung.
3. Cokelat hitam
Beberapa penelitian mencatat bahwa makan cokelat hitam dengan kandungan kakao 70% berpotensi mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung.
Sementara penelitian dalam The British journal of nutrition (2015) menunjukkan bahwa kandungan polifenol dalam bentuk senyawa flavanol pada kakao dapat meningkatkan fungsi pembuluh darah.
Peserta penelitian diminta untuk mengonsumsi minuman yang diperkaya kakao-flavanol (900 mg) dua kali sehari selama empat minggu.
Penelitian yang didanai oleh perusahaan cokelat ini menunjukkan adanya perbaikan pada pelebaran pembuluh darah, tekanan darah, dan tingkat kadar kolesterol.