Tahukah Anda ternyata menghilangkan kalori tidak hanya bisa dilakukan di gym dengan mengangkat beban saja. Aktivitas sehari-hari yang biasa Anda lakukan, mulai dari membersihkan rumah hingga berkebun, juga mampu membakar kalori.
Daftar cara membakar kalori
Pada dasarnya, melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit per hari sudah cukup untuk membakar kalori untuk menurunkan berat badan atau mempertahankan berat badan ideal.
Namun, ada kegiatan lain yang ternyata membantu membakar kalori sehingga target penurunan berat badan segera tercapai. Apa saja? Berikut penjelasannya.
1. Bersepeda
Bersepeda bukan hanya menghilangkan kalori, tapi juga merupakan cara membakar lemak.
Saat Anda mengayuh pedal sepeda, tubuh akan mengambil simpanan lemak dan karbohidrat dalam tubuh untuk menghasilkan energi.
Hasilnya, bersepeda dapat meningkatkan detak jantung, membentuk otot, meningkatkan metabolisme, dan menurunkan berat badan.
2. Berbelanja
Berbelanja juga merupakan kegiatan sehari-hari yang membutuhkan banyak kalori.
Biasanya kegiatan ini harus dilakukan dengan berjalan kaki menelusuri rak-rak di supermarket dan mengangkat beban belanjaan.
Berjalan kaki merupakan bentuk aktivitas aerobik yang memerlukan banyak pergerakan otot. Ketika berjalan kaki, berbagai otot tubuh aktif berkontraksi dan meregang untuk menggerakkan tubuh
Sementara itu, mengangkat belanjaan juga melibatkan otot lengan dan bahu yang bisa menjadi bentuk latihan otot untuk membakar kalori.
3. Membersihkan rumah
Membersihkan rumah memang melelahkan, tapi kegiatan ini dapat membakar kalori sebagai pengganti olahraga.
Misalnya, saat Anda membersihkan jendela saja, sebenarnya Anda sedang membakar sekitar 65 kkal. Belum lagi jika Anda juga membersihkan kamar mandi, mengepel lantai, dan hal lainnya.
Selain kalori yang terbakar, rumah juga akan lebih bersih dan bebas dari kuman penyebab penyakit.
4. Berkebun
Aktivitas berkebun seperti mencangkul, merapikan halaman, atau merawat tanaman membuat Anda bergerak aktif dan membantu membakar kalori dengan efektif.
Dikutip dari Thrive, berkebun selama 1 jam dapat menghilangkan kalori 250 – 500 kkal tergantung aktivitas yang dilakukan.
Selain manfaat fisiknya, berkebun mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati, apalagi jika melihat hasil berkebun sudah terlihat, seperti tanaman berbuah atau berbunga.
5. Naik turun tangga
Hendak naik atau turun dari lantai 4 atau 5? Coba hindari menggunakan lift dan gunakan tangga. Cara ini bisa membakar kalori lebih banyak sehingga Anda tidak perlu ke gym.
Naik atau turun tangga memerlukan lebih banyak energi daripada hanya menggunakan lift.
Aktivitas ini melibatkan banyak otot tubuh dan membutuhkan lebih banyak usaha, sehingga membantu membakar lebih banyak kalori.
Berjalan menaiki atau menuruni tangga juga meningkatkan denyut jantung dan memperkuat otot-otot kaki, panggul, dan inti tubuh.
6. Jogging
Saat Anda jogging, jantung Anda harus bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Olahraga kardio ini dapat meningkatkan metabolisme tubuh sehingga membakar lebih banyak kalori.
Selama jogging, Anda juga menggunakan banyak otot dalam tubuh, termasuk otot kaki, paha, otot, dan otot inti. Semakin banyak otot yang aktif, semakin banyak kalori yang terbakar.
Namun, olahraga kardio tidak untuk basmi lemak perut. Pasalnya, olahraga kardio bisa membakar kalori di seluruh tubuh, tidak terfokus hanya di bagian perut saja.
7. Berjalan kaki
Berjalan kaki adalah aktivitas fisik yang sederhana tetapi efektif untuk membakar kalori dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Salah satu penelitian dalam jurnal Computational Intelligence and Neuroscience mengatakan bahwa manfaat berjalan kaki yaitu mengurangi risiko stroke dan menghilangkan stres.
Berjalan kaki dapat membantu meningkatkan kualitas tidur. Pasalnya, tidur yang cukup dan berkualitas penting untuk kesehatan fisik dan mental yang baik.
Berapa kalori untuk membakar 1 kg lemak?
Untuk membakar 1 kilogram lemak, Anda perlu menciptakan defisit kalori sebesar 7.700 – 7.800 kkal. Namun, jumlah ini bisa bervariasi tergantung pada berbagai faktor, seperti metabolisme tubuh seseorang, jenis aktivitas fisik yang dilakukan, dan faktor genetik.
8. Donor darah
Selain menguntungkan orang lain, donor darah juga bermanfaat bagi pendonor. Donor darah merupakan salah satu cara membakar kalori.
Setelah donor darah, tubuh membutuhkan energi untuk membentuk protein baru, sel darah merah, dan komponen darah lainnya untuk menggantikan darah yang hilang.
Hal ini membuat tubuh menghilangkan kalori lebih banyak. Namun, Anda tentu tidak bisa mendonorkan darah setiap hari, beri jeda waktu setidaknya delapan minggu untuk donor darah lagi.
9. Berhubungan intim
Saat Anda melakukan hubungan intim, Anda membutuhkan banyak energi, apalagi jika dilakukan dengan penuh gairah.
Dikutip dari salah satu penelitian dalam Psycreg, rata-rata kalori saat berhubungan seksual yang terbakar yaitu 3,6 kkal per menit.
Jumlah kalori yang terbakar juga tergantung intensitas, durasi, dan posisi yang dilakukan. Semakin intens hubungan intim, maka makin banyak kalori terbakar.
10. Berdiri lebih sering
Ketika berdiri, otot-otot di punggung dan kaki bekerja lebih keras dibandingkan saat duduk. Aktivitas ini dapat membantu menghilangkan lebih banyak kalori.
Sebagai alternatif, cobalah berdiri lebih sering dalam aktivitas sehari-hari Anda. Misalnya, berdiri saat menerima panggilan telepon atau memanfaatkan meja tinggi untuk bekerja.
Dengan melakukan sedikit perubahan ini, Anda bisa meningkatkan aktivitas fisik secara keseluruhan dan membantu membakar lebih banyak kalori dengan lebih efektif.
Nah, sekarang Anda sudah mengetahui cara membakar kalori sehingga penurunan berat badan segera berhasil.
Jangan lupa untuk menyesuaikan aktivitas sehari-hari di atas dengan kondisi kesehatan Anda. Selamat mencoba!
[embed-health-tool-bmi]