backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Mengulik Manfaat dan Risiko dari Susu Skim

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Nabila Azmi · Tanggal diperbarui 29/12/2021

    Mengulik Manfaat dan Risiko dari Susu Skim

    Susu termasuk sumber zat gizi protein yang punya banyak jenis di pasaran. Salah satunya yakni susu bebas lemak (skim) yang populer di penggemar diet karena dipercaya dapat mengurangi asupan lemak. Simak manfaat susu skim dan kandungannya. 

    Apa itu susu skim? 

    apa itu susu skim

    Susu skim (skim milk) adalah jenis susu yang dibuat dengan menghilangkan lemak susu dari susu murni. Alhasil, kandungan lemak di dalamnya hanya berkisar 0,1%. 

    Dahulu, jenis susu yang tanpa lemak ini hanya digunakan untuk menggemukkan hewan ternak. Namun, beberapa ahli percaya bahwa skim milk mengandung gizi yang tak jauh berbeda dengan susu lainnya. 

    Dengan melalui proses olahan khusus, susu jenis ini akhirnya mulai diproduksi untuk masyarakat karena dipercaya memiliki manfaat yang baik bagi tubuh.

    Kandungan gizi susu skim

    Meski kandungan lemak di dalamnya cukup rendah, susu skim tetap kaya akan nutrisi yang diperlukan tubuh. Apa saja? 

  • Energi: 359 kal
  • Protein: 35,6 gram (g)
  • Lemak: 1,0 g
  • Karbohidrat: 52 g
  • Kalsium: 1.300 miligram (mg)
  • Fosfor: 1.030 mg
  • Besi: 0,6 mg
  • Natrium: 470 mg
  • Kalium: 1.745 mg
  • Zinc (seng): 4,1 mg
  • Tiamin (vitamin B1): 0,35 mg
  • Riboflavin (vitamin B2): 1,05 mg
  • Niasin (vitamin B3): 1,2 mg
  • Vitamin C:  7 mg
  • Manfaat susu skim

    timbangan kesehatan

    Beberapa orang percaya bahwa minum susu bebas lemak secara teratur mendatangkan segudang manfaat bagi kesehatan. 

    Tak berbeda jauh dengan manfaat susu pada umumnya, skim milk disinyalir dapat mengurangi risiko masalah tulang, obesitas, hingga penyakit jantung. Di bawah ini segudang khasiat yang ditawarkan skim milk yang tentu sayang dilewatkan. 

    1. Menjaga massa otot

    Salah satu manfaat susu skim yang sayang Anda lewatkan, terutama bagi para atlet, yakni memelihara massa otot. Bagaimana tidak, skim milk kaya akan protein yang lengkap, termasuk asam amino esensial. 

    Asam amino esensial bertanggung jawab dalam membangung dan mempertahanka massa otot tanpa lemak. Hal ini terbukti lewat penelitian dari Medicine and Science in Sports and Exercise

    Studi tersebut menunjukkan bahwa minum susu bebas lemak pada atlet wanita mengalami peningkatan massa otot. 

    2. Bantu menurunkan berat badan

    Susu skim kini digadang-gadangkan menjadi pilihan terbaik bagi Anda yang menjalani program diet sehat. Pasalnya, kandungan lemak di dalamnya cukup rendah. 

    Alhasil, kalori dalam susu ini menjadi lebih sedikit. Meski begitu, susu bebas lemak ini tetap menyediakan protein yang dibutuhkan, yaitu 8 gram protein per gelas. 

    Itu sebabnya, skim milk menjadi populer di kalangan orang yang menurunkan berat badan. Hal ini dikarenakan susu ini masih menyediakan gizi yang dibutuhkan meski dengan kandungan kalori yang rendah

    3. Menambah kepadatan tulang

    Tidak jauh berbeda dengan manfaat susu lain, milk skim bisa digunakan untuk menambah kepadatan tulang. Meski kandungan lemaknya cukup rendah, skim milk tetap kaya jenis mineral yang diperlukan untuk kesehatan tulang, seperti kalsium. 

    Kebutuhan kalsium harian yang terpenuhi bermanfaat dalam meningkatkan kekuatan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis di usia muda. 

    Dengan begitu, Anda mungkin akan tetap merasa kuat seiring bertambahnya usia yang tentu memengaruhi kekuatan tulang. 

    4. Menjaga kesehatan jantung

    Menjalani pola makan sehat menjadi kunci utama dari menjaga kesehatan jantung. Anda pun bisa mencapai keuntungan tersebut dengan minum skim milk

    Susu bebas lemak ini menjaga kadar kolesterol tetap seimbang, sehingga membantu menurunkan risiko aterosklerosisHal ini tentu berpotensi melindungi penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung dan stroke. 

    Walaupun demikian, jangan lupa untuk membaca informasi nilai gizi ketika memilih susu guna memelihara fungsi jantung. 

    5. Memenuhi kebutuhan protein

    Normalnya, skim milk mengandung dua jenis protein, yaitu kasein dan whey. Kedua jenis protein ini bermanfaat dalam membangun dan memperbaiki fungsi otot. 

    Jenis susu bebas lemak ini pun kaya akan 18 asam amino, termasuk sembilan asam amino esensial yang dikenal sebagai blok pembangun protein. 

    Oleh sebab itu, Anda tidak bisa meremehkan skim milk yang rendah lemak karena masih bisa memenuhi kebutuhan protein harian Anda. 

    Risiko minum susu skim

    manfaat susu sapi

    Meski manfaat susu skim terbilang baik bagi kesehatan, terutama ketika menjalani diet, ada berbagai risiko yang mengintai ketika Anda minum susu ini. Di bawah ini beberapa kekurangan dari konsumsi skim milk.

    Menurunkan penyerapan nutrisi

    Walaupun susu rendah lemak sering diperkaya dengan vitamin A dan vitamin D, vitamin ini tidak selalu mudah diserap oleh tubuh. 

    Jadi, tubuh mungkin tidak mendapatkan manfaat vitamin ini sepenuhnya ketika Anda memilih untuk minum skim milk

    Diabetes

    Susu bebas lemak mengandung lemak yang lebih sedikit, tetapi belum tentu susu ini juga memiliki sedikit kandungan gula. Umumnya, makanan atau minuman berlabel rendah atau bebas lemak mempunyai kadar gula yang lebih tinggi. 

    Gula lebih banyak ditambahkan pada produk ini bertujuan meningkatkan rasa, setelah kandungan lemaknya dikurangi. Sementara itu, konsumsi gula berlebih bisa meningkatkan risiko penyakit diabetes pada penggemarnya. 

    Bila dibandingkan dengan susu full cream, susu skim juga memiliki nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Sebaiknya, sesuaikan pilihan susu dengan kebutuhan dan pola makan. 

    Jika memiliki pertanyaan lebih lanjut, silakan konsultasikan dengan dokter guna memahami solusi yang tepat untuk Anda.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Patricia Lukas Goentoro

    General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


    Ditulis oleh Nabila Azmi · Tanggal diperbarui 29/12/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan