Rangkaian program di atas berfokus pada latihan otot tubuh secara menyeluruh, baik otot tubuh bagian atas, inti, dan bagian bawah. Kalestenik adalah latihan yang fleksibel, sehingga bisa saja mengganti jenis olahraga dan variasi gerakan yang Anda lakukan.
Misalnya, jika Anda hendak melatih otot dada, bahu, dan lengan, bisa saja lebih banyak berfokus pada latihan tubuh bagian atas, seperti push up, pull up, dan plank.
Begitu pula sebaliknya, jika Anda berfokus untuk menghilangkan lemak paha, bisa lebih berfokus pada gerakan untuk melatih otot paha, bokong, dan betis, seperti squat dan lunges.
Jika Anda sudah mahir dalam melakukan gerakan dasar, tambahkan variasi gerakan saat berolahraga kalistenik. Misalnya, dengan melakukan single arm plank dengan satu lengan terangkat atau squat dengan dumbell sebagai beban tambahan.
Melakukan gerakan dengan teknik yang benar dan tepat, tentu akan menghindarkan Anda dari risiko cedera. Sebelum melakukan olahraga kalistenik, sebaiknya konsultasikan dengan dokter apabila Anda memiliki riwayat penyakit atau gangguan pada otot, tulang, dan sendi.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar