Lelah mental
Saya mau tanya kenapa saat saya lelah saya ingin sekali mati selalu nangis pengen mati. Saya juga memiliki kecemasan. Saya juga pernah depresi saya bingung harus apa
Punya pertanyaan seputar kesehatan?
Tanya dokter secara gratis
Posting berbagi
Diskusi Menarik
Terbaru
Populer
Dok beberapa hari yg lalu saya mendapati orangtua saya berselingkuh, namun saya memutuskan untuk diam karena takut saya salah langkah karena terburu-buru mengambil keputusan. Dan baru ini terjadi lagi mendapati bukti perselingkuhan melalui notifikasi hp. Rasanya sakit sekali sebagai anak. Saya sudah menceritakan hal ini kepada teman terdekat saya juga dan ia menyarankan saya untuk diskusi dengan orangtua saya. Jadi apa yang harus saya lakukan? Jujur saya gatau akibat apa yang akan saya dapatkan kalo saya membicarakan hal ini, tapi saya juga tidak mau menutupi hal ini ke orangtua saya yg diselingkuhi. Baiknya saya harus apa ya? Saya bingung, marah, sedih, kecewa, takut, sakit, semuanya rasanya hancur banget...
Hallo dok, dok saya habis keluar dari penjara semua yg telah saya capai sebelum saya masuk penjara kasus berkelahi hulang semua . termasuk pekerjaan dan kuliah saya, saya merasa cemas berlebihan, susah tidur memikirkan masa depan, gelisah, sering manyalahkan diri saya sendiri, ga mau makan banyak pikiran. jika saya ingin sembuh saya harus bagaimana dok ? jika diharuskan minjm obat, saya harus mencari resep obat apa ? saya udah setengah gila memikirkan ini
Orang tua saya sering mencaci maki saya bahkan tidak jarang sering melontarkan kata kata kotor seperti 'anak kurangajar, anjing, dasar musang' dan lain sebagainya. Hal itu membuat saya merasa terluka dan sakit hati sekaligus merasa cemas atas segala sesuatu yang terjadi. Saya sudah mencoba untuk memperbaiki diri dan melakukan perubahan perubahan sesuai dengan yang orang tua saya inginkan. Tapi hal tersebut tidak ada pengaruhnya dan orang tua saya terus menerus mengungkit kebaikan kebaikan yang telah dilakukan utamanya dalam masalah ekonomi. Lalu apa yang harus saya lakukan selanjutnya?? Bagaimana cara mengatasi hal tersebut agar mental saya tetap sehat??
.
Mohon jawabannya dok. Dan terimakasih
Di era semua serba digital dan anak sekolah pakai HP ini sungguh sangat tidak baik menurut saya. semua orang tua harus memfasilitasi anak Hp lengkap dengen kuota internet bagi orang tua seperti saya yang bekerja tidak bisa mengontrol apa saja yang di lihat anak di HP nya, sampai hal yang saya khawatirkan terjadi.
Anak saya umur 14 tahun terdapat nonton video dewasa di hp nya. sungguh sangat kecewa mengetahui hal ini, merasa gagal jadi orang tua. padahal dia anak yang baik, rajin beribadah, bergaul dengan teman-temannya juga saya rasa semuanya baik.
Apa yang saya harus lakukan ya dok terhadap anak saya agar dia tidak melakukannya lagi ?
Dok saya umur 28 thn , punya suami umur 29thn kita cmn bda setahun sj tapi suami sy mengalami attachment style suami saya sampai minta kita tinggal secata berpisah agar dia mendapatkan ketenangan,tapi setelah itu kalau sy hubungi tidak ada yg berubah bukannya lebih tenang malah lebih panic attack lagi ketika dihubungi lewat telpon mengaku sedang stress dll,suami saya juga tidak mau berobat dan sangat bebal kalau diberi tahu,tolong kasi solusi dan pencerahannya dok saya benar2 bingung
halo dokter, saya mau tanya mengenai diri saya sendiri. saya ini kenapa ya dok, saya sering kali merasa diri saya tidak berguna dan selalu kesal mendengar orgtua saya kasih nasihat serta saya selalu disalahkan dalam hal apapun bahkan saya seringkali merasa down karna orgtua saya pernh bicara kasar "anak ga guna mati aja lu ga guna lu hidup ga bisa apa apa". dan bahkan saya seringkali merasa tertindas dengan orgtua saya bahkam saya melalukan hal sekecil apapun selalu salah dimata orgtua saya. dan jg saya selalu ingin org terdekat saya bahagia dan nyaman dengan saya tpi entah kenapa pemikiran saya langsung berubah jadi seketika mereka org terdekat saya membenci saya dan menghindar bahkan mengutarakan kata kasar yg pada dasarnya mereka tidak melalukan itu
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin