Dok, saya mau tanya, saya perempuan berusia 28thn. Apakah normal jika saya selama ini hanya menggunakan logika dlm melakukan sesuatu dan jarang sekali menggunakan hati maupun emosi. Bahkan saya mungkin sebenarnya tidak tau bagaimana cara mencintai atau menyayangi. Saya sudah menikah dan mempunyai anak. Namun, apapun yang saya lakukan itu hanya berdasarkan pemikiran² saja. Suamiku bahkan mengeluh bahwa saya tidak pernah menggunakan hati. Misal saat suami sakit di hari kerja, saya hanya berpikir apa yg terjadi jika saya meninggalkan pekerjaan, bukan bagaimana caranya untuk memberikan yg terbaik kepada suami yg sakit. Selain itu, saya hanya menimbang kelebihan/kekurangan atau untung/rugi dlm melakukan sesuatu bukannya menggunakan ketulusan hati. Saat sedang mengurus anak/anak sakit saya hanya berpikir itu akan baik² saja, tidak ada rasa khawatir sedikitpun. Yang ingin saya tanyakan, bagaimana cara saya agar bisa lebih menggunakan hati dan emosi. Saya takut hal ini akan terjadi terus menerus.