Join C-Section Mamazing Club dan Mama berkesempatan mendapatkan Privilege Card dengan hadiah menarik!🤱🏻💙
Daftar sekarang di sini!
Punya pertanyaan seputar kesehatan?
Terbaru
Populer
Pengalaman saya hamil anak pertama, membuat saya sangat trauma, karna saya tidak suka mencium aroma nasi, sayur, ikan dan bau yg terlalu harum atau bau, disertai muntah selama 7 bulan kehamilan,saat terlepas dari semua itu saya kira saya akan merasa jauh lebih baik, tapi ternyata tidak, karena pada usia kehamilan 8 bulan, sesak nafas dan badan pegal², klo tidur gak bisa baring, harus duduk😭😭 #SharingwithHS
kehamilan tentu menjadi moment yang paling ditunggu oleh pasangan suami-istri yang baru menikah, tak terkecuali saya. Saya dan suami sangat bahagia saat menangkap momen garis dua pertama kami awal tahun 2019. Saya hamil pasca 6 bulan menikah. Kehamilan pertama ini saya sangat aware tentang kesehatan kehamilan. Saya rutin check-up ke dokter spesialis, minum multivitamin khususnya asam folat, dan mengonsumsi buah bit karna memiliki riwayat Hb rendah. Alhamdulillah, saya pun tidak mengalami mual, muntah, lemas seperti gejala kehamilan pada umumnya. Masa-masa kehamilan saya cukup bahagia dan menikmatinya dengan penuh syukur. akan tetapi, memasuki usia kehamilan 11minggu, dokter menyampaikan hal yang membuat saya cukup was-was. Berdasarkan pemeriksaan USG, dokter tidak melihat janin sebesar usia yang seharusnya. Hanya terlihat jelas kantong janin dengan cairan ketubannya. Saya diminta untuk kontrol 2 minggu kemudian. Selama 2 minggu itu saya cukup overthinking, memikirkan penyebab yang m
... Lihat LainnyaSaat ini saya sedang hamil anak ke 4.mulai saya hamil saya mengalami mual muntah trus.
Adakah beberapa solusi dari bunda2 disini?saya udh minum obat dr dokter tetap jg saya mual muntah.terkadang saya pengen nyerah aja.krn ga sanggup.pdhl saya ibu pekerja dan ibu rumah tangga jg.semua berantakan .
Saya sering merasa depresi .
Saya mohon solusinya bunda2..
pentingnya persiapan menjaga dan merawat kehamilan... Dulu sungguh pengalaman yg penuh tangis.
Awal nikah 2 bulan kemudian langsung hamil alkhamdulillah bahagia serasa sempurna...
Tapi teler mual muntah setiap pagi mewarnai masa2 kehamilan hingga usia kandungan 7 bulan. USG pertama adalah genap kandungan 7 bulan di mana kesedihan kami bermula setelah mengetahui detak jantung dan gerakan janin lemah...
Di rujuklah saya oleh dokter kandungan ke laboratorium untuk cek lab dan USG 4 dimensi...
Qodarulloh..hasil lab menunjukkan bahwa janin d dalam kandungan positif kena tokso... Yang mengakibatkan bayi kami mengalami microcepalus.. Dengan keadaan kepala bagian otak tidak terbentuk sempurna . dari bagian mata kebawah hingga ujung jari kaki adalah sempurna, hidung mancung, jari2 tangan yang lentik hingga kulit putih mulus bersih... Pecah sudah kesedihan kami saat itu...
Sebuah Keterlambatan karena sudah menginjak usia kandungan 7bulan
... Lihat LainnyaAssalamualaikum , Halo Bunda2 semua , salam sehat selalu.Perkenalkan Saya Erna dari Jakarta saya akan cerita pengalaman saya baru pertama kallinya hamil. Saya hamil diusia pernikahan saya dan suami 7 tahun penantian yang sangat panjang , saya menunggu kehamilan selama 7 tahun akhirnya Tuhan menganugrahi kami anak rejeki yang sangat luar biasa , walaupun dikala ini suami sedang di PHK dari pekerjaannya,. Pertama kali ketika saya telat datang bulan saya dan suami pun nggak kaget karena hal yang biasa setiap bulan ( karena memang saya punya asam lambung) waktu itu saya mau vaksin dosis 2 , saya denger dari orang2 bahwa vaksin itu bisa melunturkan kandungan, entah bagaimnna saya puya filing bahwa saya mau beli test pack , karena saya mual2 terus dan pusing selama 1 minggu , biasanya kalau asam lambung 3 hari pun sudah sembuh, lalu saya beli test pack belipun yang murah Rp 5,000 karena sudah biasa telat testpack hasilnya garis 1 , dengan semangat pulang kerja saya pun memakain
... Lihat LainnyaHalo semua... saya Tika dari Jogja.. Ini cerita kehamilan pertama yang saya rasa beda dari yang lainnya... di kehamilan pertama saya sudah terlanjur hamil saat berat badan kurang ada yang ditimbangan itu 39 tapi ditimbangan lainnya sekitar 40 lebih...saya coba survive dengan bobot segitu tetap tenang dan menjaga makan karna memang susah makan nasi, selain itu minuman teh sebaiknya dihindari dulu... Nah setahu saya juga hamil itu pengen makanan ini itu yaaa tetapi alangkah mengejutkan, ternyata makanan yang saya suka itu mlah yang saya muntahkan. Ya tahu dan tomat itu saya suka sekali tetapi pas awal awal kehamilan hingga 5 bulan kalau makan dua itu muntah g tau kenapa padahal saya suka sekali... bukan hanya itu sih saya yang berperawakan kecil hamil pun perutnya tidak kelihatan besar sekali... ya orang orang bilang perutnya memang tipis/kecil...yang penting sehat sih soalnya hingga 5 bulan juga bb 45 dan perut makin nambah besar dikit... Ya itulah cerita saya bagaimanapun tetap saya syukuri..
Aku menikah pada 10 januari 2018 saat masih kuliah di semester 5, pada bulan April 2018 aku telat haid dan coba testpack dan hasilnya positif.
Hamil trimester pertama pas sibuk-sibuknya KKN meskipun teler masih kuat buat wira-wiri kegiatan dan ada sedikit kendala yaitu keputihan parah mengumpal berwarna hijauan, konsultasi di bidan karena terlalu capek suruh intirahat dulu, untung bukan flek dan setelah istirahat seminggu Alhamdulillah sembuh.
KKN kelar lanjut PPM di trimester ketiga semua udah ngga bisa di kondisikan dari almamater udah nggak muat, kaki bengkak pas upacara bendera dan bisa di bayangin dong hamil besar praktik mengajar di sekolah 😂 meski begitu semua berjalan lancar dan semua guru sekolah tempat praktik semua mensuport. Punya kendala kekurangan HB dan minum suplemen pun ngga mau naik HB nya.
Alhamdulillah persalinan normal sebulan sebelum pengajuan judul Skripsi, tepatnya 06 Desember 2018 kekurangan HB mengharuskan ku harus transfusi darah berula
... Lihat LainnyaDikehamilan pertamaku, aku sangat bahagia karena dikaruniai 2 janin sekaligus. Hari demi hari kami lalui, dan mereka tumbuh sehat di dalam rahimku.
25 minggu kami lalui bersama, saat itu aku seperti disambar petir disiang bolong. Salah 1 janinku IUFD, karena kami tidak percaya. Kami pun pergi ke Spog lain utk mencari second opinion dan hasilnya pun sama.
Sejak saat itu, muncul berbagai masalah pada kehamilanku. Mulai dari kekurangan air ketuban , air ketuban yang rembes, kontraksi palsu, keluar darah bahkan KPD .
Hari dimana aku KPD, aku pergi ke RS biasa aku kontrol, tapi aku ditolak dan dirujuk ke RSUD karena tdk ada ruangan NICU. Sesampainya aku di RSUD, seperti biasa di cek dan akhirnya aku di rawat inap. Saat di rawat inap, aku bilang ke perawat (karena Spog yg memeriksa tdk mengetahui aku hamil gemeli dgn 1 janin IUFD) kalau aku hamil gemeli beresiko. Saat itu tdk ada tindakan pada kehamilanku. Aku disuruh pulang dan kontrol 4 hari ke
... Lihat LainnyaAnda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin