Prosedur ini dilakukan dengan menggunakan teknologi nuklir. Caranya dengan menyuntikkan semacam zat pendeteksi ke dalam aliran darah anak melalui lengan.
Kemudian alat berupa kamera khusus akan memantau pergerakan zat pendeteksi tersebut di dalam tubuh anak.
Dari kamera tersebut dapat diketahui apakah kantong empedu bekerja dengan baik ataukah terjadi hambatan pada aliran cairan dari empedu ke usus.
Pemeriksaan ini disebut juga dengan nama hepatobiliary iminodiacetic acid (HIDA) scan.
3. CT scan atau USG
Untuk mendeteksi penyakit empedu pada anak, dokter juga dapat melakukan pemeriksaan gambaran dalam perut dengan cara computed tomography (CT scan) dan ultrasonografi. (USG).
Bagaimana cara mengatasi penyakit empedu pada anak?

Setelah mengetahui gangguan yang menyebabkan sakit empedu pada anak, dokter akan melakukan sejumlah upaya penanganan antara lain sebagai berikut.
1. Memantau kondisi anak
Bila si kecil memiliki batu ginjal, dokter perlu memantau kondisinya secara rutin melalui pemeriksaan USG. Sampaikan pada dokter bila anak mengalami gejala-gejala tertentu.
2. Memperbaiki pola makan anak
Melansir American Academy of Pediatrics, makanan yang berlemak atau berminyak dapat memperparah sakit pada empedu anak.
Oleh sebab itu, hindarilah memberikan jenis makanan tersebut dan pastikan pola makan anak sehat.
3. Operasi pembedahan
Hingga saat ini belum ada obat-obatan yang benar-benar ampuh mengobati penyakit empedu pada anak.
Tindakan yang paling efektif adalah dengan melakukan operasi empedu untuk mengatasi penyumbatan yang terjadi.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar