backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

3

Tanya Dokter
Simpan

Tak Perlu Cemas, Ini 10 Rekomendasi ASI Booster Terbaik

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Angelin Putri Syah · Tanggal diperbarui 07/09/2022

Berikut adalah daftar produk yang bisa bermanfaat untuk Anda. Perlu diketahui, kami bisa saja mendapatkan sedikit komisi setiap kali Anda membeli produk via link ini. Tenang, tidak ada penambahan biaya. Pelajari lebih lanjut soal konten produk marketing kami di sini.

    Tak Perlu Cemas, Ini 10 Rekomendasi ASI Booster Terbaik

    Saat masa menyusui, kadang ASI tidak keluar atau jumlahnya tidak cukup karena dipengaruhi stres, efek obat, hormon, dan lainnya. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena ada sejumlah produk ASI booster yang bisa membantu memperbanyak produksi ASI. Ini rekomendasinya.

    Cara kami memilih rekomendasi ASI booster

    ASI booster diberikan lazimnya pada kondisi ibu yang tidak memiliki asupan ASI yang cukup. 

    Dilansir dari laman Northwestern Medicine, ibu menyusui dianjurkan untuk mengonsumsi asupan yang dapat memaksimalkan program menyusui, seperti:

    Kandungan-kandungan tersebut bisa Anda temukan dalam produk booster yang tersedia dalam bentuk kapsul, susu, ataupun teh. Anda pun bisa memilihnya sesuai preferensi. 

    Dalam memilih berbagai rekomendasi merek ASI booster, kami telah melakukan berbagai riset untuk mengetahui keamanan dan kesediaan produk ini di pasaran.

    Kami juga melakukan riset pasar untuk mengetahui produk ASI booster yang paling banyak dicari dan diminati, yaitu membaca review-review produk di berbagai forum.

    Dengan melakukan ini, kami ingin memastikan produk yang kami rekomendasikan mudah ditemukan di toko online.

    10 Rekomendasi ASI booster untuk melancarkan ASI

    Berikut ini sejumlah rekomendasi produk ASI booster yang bisa ibu coba selama menjalani masa menyusui.

    1. Mama’s Choice Almond Powder

    ASI booster ini mengandung fenugreek, almond, daun katuk, dan kurma. Masing-masing bahan ini berfungsi untuk:

    • meningkatkan dan melancarkan produksi ASI,
    • menambah kualitas dan nutrisi dalam ASI,
    • meningkatkan hormon prolaktin, serta
    • kaya vitamin dan mineral untuk meningkatkan hormon oksitosin.

    Selain itu, ASI booster ini juga dilengkapi DHA yang baik untuk perkembangan otak bayi.

    Cara Penyajian:

    1. Tuangkan 3-4 sendok makan Mama’s Choice Almond Powder ke dalam gelas.
    2. Tambahkan 150 ml air hangat secara perlahan sambil diaduk hingga rata.

    Tersedia dalam rasa: Chocolate dan Matcha

    2. Almona Almond Milk Powder

    Dibuat dari 100% California Almonds dengan ekstrak daun katuk, Almona diformulasi untuk mengatasi 5 masalah ibu menyusui, yaitu:

    • ASI tidak lancar,
    • konsumsi gula berlebihan,
    • kenaikan berat badan penuaan dini pada kulit, dan
    • intoleransi laktosa.

    Almona Almond Milk Powder juga mengandung vitamin E, asam folat, dan serat yang tinggi. Susu almond ini diproses menggunakan fine particle technology, sehingga mempunyai butiran yang kecil dan sangat halus di tenggorokan. 

    Cara Penyajian

    1. Tuangkan 2 sendok makan Almona ke dalam gelas
    2. tambahkan 150 ml air hangat, dan aduk secara merata
    3. Untuk hasil yang maksimal, minum Almona 2 kali sehari

    Tersedia dalam rasa: Original, Banana Smoothie, Dark Chocolate, Greentea Matcha, dan Mocha Tiramisu

    Catatan: Tidak dianjurkan untuk orang dengan resiko hipersensitivitas terhadap kandungan produk minuman

    3. Mama’s Choice Breastfeeding Support

    Breastfeeding Support ini mengandung fenugreek, almond, kedelai, dan daun katuk. Memiliki bahan yang hampir sama dengan versi Almond Powdernya, ASI booster berbentuk kapsul bermanfaat untuk:

    • meningkatkan dan melancarkan produksi ASI,
    • meningkatkan kualitas dan nutrisi dalam ASI karena kaya akan vitamin E, serta
    • dapat meningkatkan hormon prolaktin.

    Aturan konsumsi:

  • 1-2 kapsul. 2x sehari.
  • Konsumsi setelah makan
  • 4. MamaBear Teh Pelancar ASI

    Terbuat dari fenugreek, fennel, dan habbatussauda, ASI booster ini efektif dalam meningkatkan daya tahan tubuh, hormon produksi ASI, menstimulasi kelenjar ASI, dan mendukung kenaikan berat badan bayi.

    Meskipun penyajiannya seperti teh, ASI booster MamaBear ini tidak mengandung daun teh. Kantong teh ini bebas klorin, biodegradable, dan food grade sehingga sangat aman.

    Cara Penyajian:

    1. Seduh 1 sachet dengan 200-300 ml air mendidih/panas, biarkan selama minimal 10 menit atau sampai pekat. 
    2. Dapat ditambahkan madu/gula/lemon, atau bisa juga disajikan dingin.   
    3. Untuk hasil yang maksimal, konsumsi MamaBear Teh Pelancar ASI 3 sampai 4 kali sehari. Jika produksi ASI sudah meningkat, tetap konsumsi 2 kali sehari untuk menjaga produksi ASI

    Catatan : Tidak untuk ibu hamil

    5. MOM UUNG ASI Booster

    ASI booster berbentuk kapsul ini memiliki kandungan daun kelor dan ikan gabus yang dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI, memenuhi kebutuhan gizi ibu dan anak, meningkatkan daya tahan tubuh ibu menyusui dan buah hati.

    MOM UUNG juga dapat mencegah penuaan dini berkat kandungan antioksidan dalam daun kelor dan mempercepat penyembuhan luka pasca operasi caesar karena kandungan albumin dalam ikan gabus.

    Aturan Konsumsi:

    2 x 2 kapsul setelah makan.

    6. Herbilogy Breastfeeding

    Setiap kapsul Herbilogy mengandung ekstrak daun katuk, daun kelor, dan fenugreek. Bahan-bahan ini berfungsi untuk merangsang produksi ASI, memperlancar aliran ASI, mengendorkan otot payudara, dan melebarkan pembuluh darah.

    Selain itu, fenugreek mengandung Diosgenin yang berfungsi meningkatkan hormon Prolaktin dan Oksitosin.

    Aturan Konsumsi:

    1. Satu kapsul 3 kali sehari. 
    2. Penggunaan produk ini harus disertai minum air yang banyak (minum 8 gelas sehari).

    Catatan: Tidak boleh digunakan oleh anak-anak dan wanita hamil. 

    7. Asifit

    Kaplet suplemen herbal ini mengandung ekstrak daun katuk yang dapat membantu melancarkan Air Susu Ibu (ASI) selama proses menyusui dan menjaga stamina ibu. 

    Selain itu, Asifit juga mengandung vitamin B12, vitamin B6, vitamin B2, dan vitamin B1 untuk membantu memperbaiki proses metabolisme, kinerja saraf ibu dan bayi, serta mendukung perkembangan otak bayi.

    Aturan Konsumsi: 

    3 x sehari 1-2 tablet. Sesudah makan

    8. Lactamor

    Lactamor mengandung ekstrak biji Fenugreek dan ekstrak biji daun katuk yang berfungsi untuk membantu melancarkan ASI.

    Selain itu, suplemen ini juga mengandung Vitamin B12 yang berguna untuk sintesis DNA, mencegah kerusakan sistem saraf dengan membantu pembentukan myelin.

    Anjuran Konsumsi:

    3 kali sehari 1-2 kaplet. 

    Catatan: Tidak boleh digunakan pada wanita hamil karena memiliki efek oxytocin.

    9. Almom Almond Milk Powder

    Tidak hanya menambah nutrisi, Almom juga bisa menjadi booster ASI. Susu ini hanya mengandung almond, non dairy creamer, dan extract rasa, sehingga cocok untuk Anda yang punya alergi susu sapi.

    Kandungan almond yang ada di susu ini kaya akan protein, kalsium, vitamin E, serta sumber mineral seperti magnesium, tembaga, fosfor, dan kalsium.

    Cara Penyajian:

    1. Seduh 3-4 sendok almond milk powder (sesuai selera kekentalannya)
    2. Campur dengan secangkir air hangat (350 ml) lalu aduk sampai merata. Tambahkan madu atau gula sesuai selera

    Tersedia dalam rasa: Nutella, Taro, Mocca Caramel, Chocoberry, Matcha, dan Cookies & Cream

    10. Herba Asimor

    Herba Asimor memiliki kombinasi 3 bahan alami yang dapat meningkatkan produksi air susu pada ibu menyusui. Suplemen ini terdiri dari ekstrak daun katuk, torbangun, dan ikan gabus.

    Kandungan striatin dari ekstrak ikan gabus dalam Asimor merupakan sumber protein yang dapat membantu penyembuhan luka pascamelahirkan dan membuat ASI lebih kental.

    Anjuran Konsumsi:

    Sehari 2 x 1 kaplet salut selaput.

    Itulah sejumlah rekomendasi ASI booster yang bisa ibu coba. Pastikan ibu juga menerapkan pola hidup sehat agar tetap bugar selama menjalani masa menyusui.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Carla Pramudita Susanto

    General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


    Ditulis oleh Angelin Putri Syah · Tanggal diperbarui 07/09/2022

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan