2. Alergi makanan
Perlu diketahui pada fase 6 bulan ada perubahan signifikan apabila dibandingkan dengan usia 2 hingga 5 bulan.
Hal ini karena di usia 6 bulan bayi sudah bisa mengonsumsi makanan atau memasuki masa MPASI.
Untuk bayi dengan riwayat keluarga alergi, risiko bayi mengalami alergi akan lebih tinggi.
3. Lanjutkan menyusui
Ada kemungkinan anak yang diberi susu formula lebih mudah terkena alergi daripada bayi yang menyusu ASI.
Ini mungkin karena susu adalah penyebab reaksi alergi yang relatif umum, tak terkecuali pada perkembangan di usia 6 bulan ini.
Jika Anda memberikan ASI ekslusif, lanjutkan menyusu meski sudah masuk 6 bulan. Anda bisa memberikannya hingga anak berusia 2 tahun.
4. Tawarkan beragam makanan padat secara bertahap
Bila ada anggota keluarga dengan riwayat alergi, bayi harus mencobanya sedikit demi sedikit.
Anda harus memberi makanan baru untuk bayi selama beberapa minggu sebelum berlanjut ke jenis makanan lainnya pada perkembangan bayi usia 24 minggu atau 6 bulan.
Jika bayi mengalami gejala seperti pusing, ruam (termasuk ruam karena popok), terlalu sering muntah, mendesah atau pilek, hentikan memberi makanan itu segera selama setidaknya beberapa minggu.
Anda hanya perlu memberi makanan ini lagi jika tubuh bayi bisa menyerapnya lagi tanpa bahaya apapun.
Apa yang harus diperhatikan pada perkembangan bayi 24 minggu atau 6 bulan?
Pada masa perkembangan bayi di usia 6 bulan ini, si kecil tidak hanya mendapatkan ASI eksklusif. Anda dianjurkan untuk memperkenalkannya dengan berbagai jenis makanan pendamping ASI (MPASI).
Namun, Anda tidak boleh asal memberikannya, karena pemberian MPASI harus dilakukan secara bertahap. Sebagai permulaan, berikan bayi makanan padat yang telah dilumatkan pada usia 6 bulan.
Dikutip dari UNICEF, di usia 6 bulan bayi baru mulai belajar bagaimana caranya mengunyah. Maka dari itu, makanan pertama seharusnya mempunyai tekstur yang lembut dan mudah untuk ditelan.
Misalnya buah, sayur, maupun daging yang telah dihaluskan. Ini karena bayi masih harus beradaptasi untuk belajar mengunyah dan menelan makanan di perkembangan usia 24 minggu ini.
Lalu, ia pun juga masih beradaptasi dengan rasa juga tekstur. Perhatikan tanda-tanda apakah ia tidak suka, sudah kenyang, atau sangat menyukai makanan tertentu.
Bagaimana dengan perkembangan bayi 7 bulan atau 28 minggu?
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar