backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Cisplatin

Ditinjau secara medis oleh Apt. Seruni Puspa Rahadianti, S.Farm. · Farmasi · Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita


Ditulis oleh Adhenda Madarina · Tanggal diperbarui 04/07/2022

Cisplatin

Cisplatin digunakan untuk mengobati berbagai jenis kanker. Kenali lebih dalam mengenai dosis, aturan pakai, dan efek samping obat cisplatin atau sisplatin melalui penjelasan berikut.

Golongan obat: Obat kemoterapi

Merek dagang: Cisteen, Cisplasan, Cisplatin, Cilatin 50, Platol, Cisplatin 10

Apa itu obat cisplatin?

Cisplatin atau sisplatin adalah obat yang digunakan untuk mengobati kanker testis, ovarium, dan kandung kemih.

Ini terutama diberikan kepada pasien kanker testis metastasis, kanker ovarium metastasis, dan kanker kandung kemih stadium lanjut yang telah menjalani pembedahan dan atau radioterapi.

Selain kegunaan tersebut, obat cisplatin juga dapat digunakan untuk mengobati kanker lainnya, seperti kanker kepala dan leher, paru-paru, dan serviks.

Sisplatin merupakan obat kemoterapi yang mengandung platinum. Fungsi obat cisplatin, yaitu untuk melambatkan atau menghentikan pertumbuhan sel kanker.

Untuk menjalankan fungsinya tersebut, sisplatin dapat digunakan sendiri atau dalam kombinasi dengan obat lainnya.

Tanyakan pada dokter atau apoteker untuk informasi lebih lanjut mengenai kegunaan obat ini.

Dosis obat cisplatin

Dosis obat cisplatin

Obat cisplatin tersedia dalam bentuk larutan injeksi yang berisi 10 mL dan 50 mL. Warna larutannya jernih atau tidak berwarna hingga agak kekuningan.

Adapun dosis obatnya menyesuaikan dengan sediaan obat, kegunaan, dan usia pasiennya. Berikut adalah dosis obat cisplatin untuk orang dewasa berdasarkan laman MIMS.com.

1. Kanker testis metastasis

Dosis orang dewasa, yaitu 20 mg/m2 secara intravena sehari sekali selama 5 hari per siklus (dalam kombinasi dengan obat antineoplastik lainnya).

2. Kanker ovarium metastasis

Dosis orang dewasa, yaitu 75 sampai dengan 100 mg/m2 secara intravena pada hari ke-1 dari setiap 4 minggu (dalam kombinasi dengan siklofosfamid.

Alternatif lain, yaitu dosisnya 100 mg/m2 per siklus, diberikan sebagai dosis tunggal yang diinfuskan ke dalam 0,9% natrium klorida atau glukosa setiap 4 minggu sekali.

3. Kanker kandung kemih stadium lanjut

Dosis orang dewasa, yaitu 50 hingga 70 mg/m2 per siklus, diberikan melalui intravena sekali setiap 3 sampai dengan 4 minggu, tergantung pada tingkat paparan radiasi dan/atau pengobatan kemoterapi sebelumnya.

Dosis awal 50mg/m2 setiap 4 minggu dapat digunakan pada pasien dengan pra-perawatan berat.

4. Sel kanker paru tidak kecil

Dosisnya, yaitu 60 hingga 100 mg/m2 secara intravena pada hari pertama setiap 21 hari (dalam kombinasi dengan obat antineoplastik lainnya).

Sementara itu, belum ada ketentuan dosis obat ini untuk anak-anak (kurang dari 18 tahun). Obat ini bisa saja berbahaya bagi anak-anak.

Penting untuk memahami keamanan obat sebelum digunakan. Konsultasikan pada dokter atau apoteker untuk informasi lebih lanjut.

Aturan pakai obat cisplatin

Ikuti aturan penggunaan obat yang diberikan oleh dokter atau apoteker sebelum memulai pengobatan. Jika Anda memiliki pertanyaan, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.

Obat ini biasanya diberikan melalui injeksi ke dalam pembuluh darah oleh ahli kesehatan. Dosis diberikan berdasarkan kondisi medis, ukuran tubuh, dan respons terhadap pengobatan.

Pengobatan cisplatin atau sisplatin sebaiknya tidak diberikan lebih dari sekali setiap 3 sampai 4 minggu. Konsultasikan kepada dokter atau apoteker Anda untuk lebih rinci.

Selama pengobatan dengan obat ini, penting bagi Anda untuk lebih banyak mendapatkan cairan dan sering buang air kecil untuk menghindari efek samping terkait ginjal.

Cairan intravena sebaiknya diberikan dengan obat ini. Tanyakan kepada dokter berapa banyak cairan yang sebaiknya Anda gunakan dan ikuti instruksi ini dengan baik.

Jika obat ini terkena kulit Anda, bersihkan kulit Anda segera dengan sabun dan air.

Efek samping obat cisplatin

efek samping obat cisplatin

Mintalah segera bantuan tenaga medis jika Anda mengalami reaksi alergi, seperti gatal-gatal, kesulitan bernapas, bengkak pada wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan.

Hubungi dokter bila Anda mengalami gejala lainnya, di antaranya sebagai berikut.

  • Gangguan pada pendengaran atau penglihatan, nyeri pada mata.
  • Kesulitan saat berjalan atau melakukan aktivitas sehari-hari.
  • Perasaan mati rasa atau kesemutan.
  • Mengantuk atau perubahan mood.
  • Bengkak, berat badan bertambah, napas pendek.
  • Kulit pucat, mudah terluka, perdarahan yang tidak normal di hidung, mulut, vagina, atau dubur.
  • Demam, menggigil, badan terasa nyeri, gejala flu.
  • Muntah-muntah parah atau terus-menerus.
  • Nyeri pada dada atau merasa sesak.
  • Mati rasa atau lemas tiba-tiba, sakit kepala tiba-tiba, masalah pada ujaran atau keseimbangan.
  • Kalsium rendah.
  • Kebingungan, perasaan kesemutan, detak jantung lambat atau tidak teratur, denyut nadi lemah.
  • Natrium rendah (ujaran tidak jelas, halusinasi, kram otot, kehilangan koordinasi, merasa tidak seimbang, pingsan, kejang-kejang, napas sesak atau berhenti).

Adapun beberapa efek samping yang umum terjadi seperti di bawah ini.

  • Berkurangnya indera perasa.
  • Merasa lelah.
  • Rambut rontok sementara.
  • Nyeri, bengkak, merasa terbakar, atau iritasi di sekitar bagian yang terkena jarum.

Tidak semua orang mengalami efek samping tersebut. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak disebutkan di atas.

Bila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.

Peringatan dan perhatian saat pakai obat cisplatin

Dalam memutuskan menggunakan obat, risiko dari penggunaan cisplatin atau sisplatin harus dipertimbangkan baik-baik dengan manfaat yang diperoleh nantinya. Ini adalah keputusan yang Anda dan dokter akan ambil.

Sebelum menggunakan obat cisplatin, beri tahu dokter jika Anda memiliki kondisi berikut. Dokter mungkin perlu menyesuaikan pemberian obat atau dosis sesuai kondisi Anda.

  • Alergi. Beri tahu dokter Anda jika Anda pernah memiliki reaksi berbeda atau alergi terhadap obat ini atau obat lainnya. Beri tahu pula kepada dokter jika Anda punya alergi tertentu, seperti terhadap makanan, pewarna, pengawet, atau binatang.
  • Masalah pendengaran. Masalah pendengaran atau kehilangan keseimbangan lebih cenderung terjadi pada anak-anak, yang lebih sensitif terhadap pengaruh cisplatin.
  • Lansia. Banyak obat yang belum diteliti khususnya pada lanjut usia. Oleh karena itu, tidak diketahui apakah obat ini bekerja sama persis pada dewasa muda atau jika menyebabkan efek samping atau masalah yang berbeda pada lanjut usia. Tidak ada informasi spesifik yang membandingkan penggunaan obat ini pada kelompok usia lain.

Cisplatin dapat menyebabkan masalah ginjal yang serius. Masalah ginjal biasanya lebih sering terjadi pada orangtua.

Dokter Anda akan melakukan tes laboratorium sebelum dan selama perawatan untuk melihat apakah ginjal Anda terpengaruh oleh obat ini.

Terkait dengan penyimpanan obat, cisplatin atau sisplatin paling baik disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap.

Jangan menyimpan di kamar mandi dan jangan pula membekukannya.

Perhatikan pula instruksi penyimpanan pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Jangan membuang obat-obatan ke dalam toilet atau saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan.

Buang produk ini bila masa berlakunya telah habis atau sudah tidak Anda perlukan lagi. Konsultasikan kepada apoteker mengenai bagaimana cara aman membuang obat Anda.

Apakah obat cisplatin aman untuk ibu hamil dan menyusui?

obat cisplatin untuk ibu hamil

Tidak ada penelitian yang memadai mengenai risiko penggunaan obat cisplatin pada ibu hamil atau menyusui.

Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko sebelum menggunakan obat ini.

Meski begitu, obat ini termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori D (ada bukti positif berisiko pada janin) menurut US Food and Drugs Administration (FDA).

Namun, sebaiknya Anda tetap berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat ini. Dokter akan mempertimbangkan manfaat dan risiko mengonsumsi obat ini sesuai kondisi Anda.

Interaksi obat cisplatin dengan obat lain

Interaksi obat dapat mengubah kinerja obat Anda atau meningkatkan risiko efek samping yang serius. Tidak semua kemungkinan interaksi obat tercantum dalam dokumen ini.

Simpan daftar semua produk yang Anda gunakan, termasuk obat-obatan resep/nonresep dan produk herbal, serta konsultasikan kepada dokter atau apoteker.

Jangan memulai, menghentikan, atau mengganti dosis obat apapun tanpa persetujuan dokter.

Menggunakan obat cisplatin dengan salah satu obat berikut ini tidak dianjurkan.

Dokter Anda mungkin akan memutuskan untuk tidak mengobati Anda dengan obat ini atau mengubah beberapa obat yang telah Anda gunakan.

  • Vaksin Adenovirus Tipe 4, Live.
  • Vaksin Adenovirus Tipe 7, Live.
  • Doxorubicin.
  • Vaksin Rotavirus, Live.
  • Vaksin Bacillus Calmette-Guerin, Live.
  • Doxorubicin Hydrochloride Liposome.
  • Vaksin Virus Influenza, Live.
  • Furosemide.
  • Vaksin Virus Campak, Live.
  • Vaksin Virus Mumps, Live.
  • Paclitaxel.
  • Rituximab.
  • Vaksin Virus Rubella, Live.
  • Vaksin Cacar.
  • Thioctic Acid.
  • Topotecan.
  • Vaksin Typhoid.
  • Valproic Acid.
  • Tacrolimus.
  • Vaksin Virus Varicella.
  • Vinorelbine.
  • Vaksin Demam Kuning.

Menggunakan obat ini dengan salah satu obat tersebut akan meningkatkan risiko pada efek samping tertentu.

Namun, menggunakan kedua obat secara bersamaan mungkin merupakan pengobatan terbaik bagi Anda.

Jika kedua obat terdapat bersamaan dalam resep, dokter Anda mungkin akan mengubah dosis atau seberapa sering Anda menggunakan salah satu atau kedua obat tersebut.

Mungkin ada obat lainnya yang bisa berinteraksi dengan sisplatin. Tanyakan pada dokter atau apoteker untuk informasi lebih lanjut.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

Apt. Seruni Puspa Rahadianti, S.Farm.

Farmasi · Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita


Ditulis oleh Adhenda Madarina · Tanggal diperbarui 04/07/2022

advertisement iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan