Rasanya tidak lengkap kalau makan asinan atau rujak buah tanpa kehadiran bengkoang. Makanan ini pun memiliki ragam manfaat yang tentu saja baik untuk kesehatan Anda. Lantas, tahukah Anda apa saja manfaat dan khasiat dari bengkoang, dan kandungan gizi apa saja yang tersimpan dalam makanan ini?
Kandungan gizi dalam bengkoang
Bengkoang atau bengkuang, dengan nama latin Pachyrrhizus erosus, adalah salah satu jenis umbi-umbian yang berasal dari Amerika Tengah dan Amerika Selatan.
Meski demikian, jenis umbi ini sudah banyak ditemukan di Asia, termasuk Indonesia, dan seringkali menjadi bahan masakan atau sebagai camilan harian.
Namun, di balik kegunaannya itu, bengkoang juga memiliki kandungan gizi atau nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh.
Berikut adalah deretan kandungan gizi yang terkandung dalam 100 gram bengkuang mentah, berdasarkan Data Komposisi Pangan Indonesia:
- Air: 85,1 gram
- Energi: 59 kal
- Protein: 1,4 gram
- Lemak: 0,2 gram
- Karbohidrat: 12,8 gram
- Serat: 1 gram
- Abu: 0,5 gram
- Kalsium: 15 mg
- Fosfor: 18 mg
- Zat besi: 0,6 mg
- Natrium: 2 mg
- Kalium: 244,3 mg
- Tembaga: 0,1 mg
- Seng (zinc): 0,3 mg
- Thiamin (Vit. B1): 0,04 mg
- Riboflavin (Vit. B2): 0,1 mg
- Niasin: 0,2 mg
- Vitamin C: 20 mg
Selain kandungan di atas, bengkuang pun mengandung jenis vitamin dan mineral lain, seperti folat, magnesium, selenium, mangan, vitamin B5, vitamin B6, dan vitamin E.
Di dalam bengkoang juga terdapat kandungan gizi penting lain, yaitu fitonutrien (phytonutrient), yang berasal dari tanaman dan menjadi pemberi warna pada tanaman tersebut.
Fitonutrien diketahui memiliki sifat antioksidan yang baik bagi tubuh Anda.
Ragam manfaat bengkoang untuk kesehatan
Berdasarkan kandungan gizi di atas, berikut adalah ragam manfaat dan khasiat dari bengkuang yang bisa Anda dapatkan:
1. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Sama seperti manfaat sayur dan buah, makan bengkoang bisa membantu Anda memenuhi kebutuhan gizi akan serat.
Pasalnya, kandungan serat pada bengkoang cukup tinggi. Bahkan, Food revolution Network menyebut, mengonsumsi satu cangkir bengkoang bisa membantu memenuhi seperempat kebutuhan serat harian.
Serat terbukti baik untuk membantu proses pencernaan tubuh. Kandungan ini bisa meningkatkan massa feses dan melembutkannya, sehingga Anda bisa terhindar dari sembelit.
2. Meningkatkan sistem imun tubuh
Dalam 100 gram buah bengkoang terkandung sekitar 40 persen kebutuhan vitamin C harian untuk tubuh.
Asupan vitamin C dalam tubuh memainkan peran penting dalam menjaga dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Jika kekebalan tubuh meningkat, tubuh tidak akan mudah terserang bakteri, virus, ataupun jamur yang dapat menyebabkan penyakit.
Selain itu, vitamin C yang terdapat pada bengkoang mengandung zat antioksidan alami yang mampu memerangi radikal bebas, yang merupakan akar dari berbagai penyakit kronis.
3. Menjaga kesehatan jantung
Bengkoang memberi manfaat untuk kesehatan jantung dalam berbagai cara.
Pertama, kandungan antioksidan yang ada dalam jenis umbi ini dapat melawan radikal bebas dan mengurangi peradangan, termasuk pada jantung.
Selain itu, serat di dalamnya pun dapat membantu menurunkan peradangan, kadar kolesterol jahat (LDL), dan tekanan darah.
Sejalan dengan hal itu, tekanan darah juga dapat terkontrol karena kandungan kalium yang tersimpan di dalam bengkuang. Berbagai khasiat tersebut dapat membantu Anda terhindar dari penyakit jantung,
4. Meningkatkan kepadatan tulang
Kandungan bengkoang yang juga penting untuk tubuh adalah kalsium, magnesium, tembaga, fosfor, dan zat besi.
Berbagai jenis mineral ini diketahui bermanfaat bagi tubuh untuk meningkatkan kepadatan tulang serta membantu menyembuhkan dan memicu pertumbuhan tulang baru yang rusak.
Namun nyatanya, tak hanya mineral tersebut yang berperan.
Bengkuang juga diketahui mengandung inulin, yaitu salah satu jenis prebiotik yang dapat membantu mempertahankan mineral di tulang, meningkatkan penyerapan kalsium, dan mengurangi risiko pengeroposan tulang (osteoporosis).