Biasanya, kondisi ini disebabkan karena pemakaian sepatu yang kurang pas, sehingga mendorong jari-jari kaki ke posisi bengkok. Jika jari kaki bengkok dan dibiarkan di posisi ini dalam waktu lama, otot yang meluruskan jari kaki tak bisa lagi diregangkan.
Lama kelamaan, otot jari kaki tak bisa lagi diluruskan bahkan saat Anda sedang tidak memakai sepatu. Biasanya, hammertoe juga disertai dengan kemunculan corn alias kapalan di atas lengkungan, sehingga semakin menambah rasa tidak nyaman ketika Anda berjalan.
6. Osteoarthritis
Osteoarthritis merupakan salah satu jenis arthritis atau peradangan sendi yang paling banyak dialami. Kondisi ini terjadi saat tulang rawan yang berfungsi menjadi bantalan di ujung tulang mengalami kerusakan.
Mengingat osteoarthritis adalah pengapuran sendi, kondisi ini bisa terjadi di berbagai lokasi sendi pada tubuh. Sering kali osteoarthritis terjadi pada persendian tangan, lutut, pinggul, hingga tulang belakang. Namun, kondisi ini juga bisa terasa di persendian kaki, sehingga menimbulkan rasa nyeri.
7. Morton’s neuroma

Morton’s neuroma adalah salah satu penyebab telapak kaki sakit yang sering dialami wanita. Kondisi ini menyerang tumit kaki dan area di antara jari tengah dan jari manis kaki. Apabila Anda mengalami morton neuroma, Anda mungkin merasa seperti sedang menginjak kerikil dalam sepatu, atau merasa seolah-olah ada lipatan pada kaus kaki.
Morton’s neuroma sering dikaitkan karena penggunaan sepatu hak tinggi yang terlalu tinggi atau sempit, yang menyebabkan penebalan jaringan di sekitar salah satu saraf yang menuju jari kaki. Akibatnya, Anda mungkin akan mengalami rasa sakit dan perih pada tumit kaki. Jari kaki Anda juga dapat terasa tersengat, panas, atau mati rasa.
8. Metatarsalgia

Metatarsalgia adalah jenis peradangan yang menyakitkan, dan biasanya terjadi pada telapak kaki. Kondisi ini terjadi akibat dari tekanan berulang pada tulang metatarsal, yaitu tulang yang berada antara jari kaki dan lengkungan kaki.
Metatarsalgia ditandai dengan rasa sakit yang memburuk ketika Anda berdiri, berjalan, atau saat melenturkan kaki, apalagi saat berjalan di atas permukaan yang keras, dan bertambah nyeri ketika Anda beristirahat.
Anda juga mungkin mengalami nyeri yang menusuk, mati rasa, atau kesemutan pada telapak kaki Anda. Orang yang kelebihan berat badan, melakukan olahraga intensitas tinggi, sering berjalan tanpa alas kaki, serta memakai sepatu sempit dalam waktu yang relatif lama berisiko mengalami metatarsalgia.
9. Rematik

Rheumatoid arthritis atau yang lebih dikenal dengan rematik adalah peradangan kronis yang dapat memengaruhi seluruh tubuh Anda, termasuk telapak kaki. Ya, kondisi ini mengakibatkan rasa nyeri otot, kaku, dan bengkak pada sendi.
Sendi yang paling sering terkena yaitu tangan, pergelangan tangan, lutut, dan kaki. Rematik yang menyerang pinggul, lutut, atau kaki dapat membuat Anda kesulitan membukuk, berdiri, dan bahkan berjalan.
Rasa sakit di persendian cenderung hilang timbul. Namun biasanya gejala akan memburuk pada pagi hari setelah bangun tidur dan setelah duduk lama. Orang yang berusia di atas 40 tahun lebih berisiko mengalami rematik.
Jika Anda mencurigai rematik sebagai penyebab telapak kaki sakit atau jika Anda memiliki riwayat penyakit ini, segera konsultasi ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.
10. Asam urat

Telapak kaki sakit dan disertai dengan bengkak juga bisa terjadi karena asam urat. Asam urat adalah bentuk lain dari penyakit arthritis. Jempol kaki adalah bagian yang paling sering terasa sakit saat terkena asam urat.
Akan tetapi, asam urat juga dapat memengaruhi sendi lain di kaki, seperti lutut, pergelangan, kaki, dan telapak kaki. Tak hanya itu saja, asam urat juga bisa terjadi di lengan, tangan, pergelangan tangan, dan siku.
Kondisi ini menyebabkan daerah yang mengalami ‘serangan’ asam urat menjadi bengkak, terasa panas, berwarna kemerahan, nyeri, dan terasa kaku. Kondisi ini dapat terjadi secara tiba-tiba dan memunculkan gejala yang intens dan menyakitkan.
11. Tendinitis

Tendinitis terjadi ketika ligamen robek, meradang, dan membengkak. Biasanya kondisi ini terjadi akibat melakukan aktivitas fisik yang terlalu berlebihan atau dengan cara yang tidak biasa tanpa pemanasan terlebih dahulu.
Penyebab lainnya berupa aus karena usia, cedera, dan penyakit radang seperti artritis. Tendinitis adalah penyebab umum sakit bahu, siku, pergelangan tangan dan pergelangan kaki pada orang awam atau atlet.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar