backup og meta
Kategori

3

Tanya Dokter
Simpan
Cek Kondisi

Naik Kapal Laut Saat Hamil, Apakah Boleh?

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita · General Practitioner · None


Ditulis oleh Indah Fitrah Yani · Tanggal diperbarui 18/07/2021

    Naik Kapal Laut Saat Hamil, Apakah Boleh?

    Naik kapal laut saat hamil, boleh atau tidak? Mungkin ini sering menjadi pertanyaan Anda. Terutama jika ingin berlibur sambil menikmati pemandangan laut yang menyenangkan. Sebelum memutuskan untuk memesan tiket kapal, yuk baca dulu artikel berikut!

    Apakah aman naik kapal laut saat hamil?

    naik kapal laut saat hamil

    Ibu yang memiliki kehamilan yang normal dan sehat, tidak masalah untuk naik kapal laut. Namun sebelum melakukan perjalanan saat hamil, sebaiknya Anda diskusikan hal terlebih dahulu dengan dokter kandungan. 

    Jika Anda mengalami kondisi berikut, sebaiknya batalkan dulu perjalanan menggunakan kapal laut.

  • Memiliki masalah atau gangguan kehamilan.
  • Sebelumnya pernah melahirkan bayi prematur.
  • Anda diperkirakan mengandung bayi kembar.
  • Selain faktor-faktor di atas, usia kehamilan juga mempengaruhi boleh atau tidaknya Anda naik kapal laut saat hamil. Apabila Anda sudah hamil tua yaitu memasuki trimester tiga, lebih baik untuk tidak melakukan perjalanan dengan kapal laut.

    Melansir situs Cruise Critics, berdasarkan peraturan transportasi laut, ibu yang usia kehamilannya sudah memasuki 24 minggu tidak dibolehkan untuk naik kapal. 

    Ini karena dikhawatirkan terjadi komplikasi dan kemungkinan melahirkan bayi lebih cepat dari hari perkiraan lahir (HPL). Sehingga berisiko melahirkan saat masih dalam perjalanan.

    Bagaimana agar perjalanan dengan kapal laut saat hamil menjadi aman dan nyaman?

    naik kapal laut saat hamil

    Jika dokter Anda membolehkan, langkah selanjutnya yang perlu Anda pertimbangkan adalah bagaimana agar merasa nyaman selama di perjalanan. 

    Bagi Anda yang punya riwayat mabuk perjalanan, maka naik kapal laut saat hamil bisa jadi akan memperparah kondisi mabuk laut. Untuk mengatasinya, cobalah tips-tips berikut.

    1. Pilih kamar yang tepat

    Ambillah kamar yang berada di bagian depan atau bagian tengah kapal. Tujuannya agar posisi kamar Anda searah dengan gerakan kapal. Selain itu, pilih lantai yang sejajar dengan permukaan air laut sehingga guncangan kapal tidak terlalu terasa.

    2. Buka ventilasi

    Bukalah ventilasi kamar agar udara masuk sehingga Anda tidak kepanasan dan sirkulasi udara baik. Selain itu, hindari membaca agar Anda tidak merasa pusing.

    3. Hindari makanan berlemak

    Makanan berlemak mungkin akan memicu rasa mual di lambung. Sebaiknya Anda menyantap makanan yang terasa asam selama naik kapal laut saat hamil.

    4. Mengisap permen jahe

    Menurut The Official Journal of The College of Family Physicians of Canada, jahe dapat membantu mengatasi mual saat hamil. Namun, pastikan seluruh bahan dalam permen jahe tersebut aman untuk kehamilan.5. Minum obat anti mabuk

    Jika mabuk laut Anda tidak bisa diatasi oleh permen atau cara lainnya, cobalah meminum obat anti mabuk

    Menurut American Family Physicians, obat-obatan anti mual biasanya boleh untuk ibu hamil asalkan tidak diminum berlebihan. Namun agar lebih aman, mintalah resep obat anti mabuk dari dokter kandungan Anda

    6. Siapkan makanan dan camilan

    Jangan lupa untuk mempersiapkan makanan dan minuman ringan untuk disantap sepanjang perjalanan. Selain mencegah mabuk laut, makanan ringan juga dapat mengganjal rasa lapar yang datang tiba-tiba. 

    7. Hindari berada di keramaian

    Selain meningkatkan risiko terkena penyakit menular, berada di keramaian juga dapat membuat Anda penat dan mual. Untuk mencegah kerumunan, hindari naik kapal laut saat hamil di masa peak season yaitu saat libur nasional atau libur hari raya.

    8. Pastikan kondisi Anda sehat sebelum berangkat

    Bukan hanya memperbesar kemungkinan mabuk, kondisi yang tidak sehat juga dapat meningkatkan risiko terkena penyakit. 

    Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), perjalanan dengan kapal laut rentan dengan penularan penyakit karena jumlah penumpang yang banyak serta lingkungan yang terbatas.

    9. Beristirahat yang cukup

    Setiap perjalanan tentu menguras stamina. Terutama jika naik kapal laut saat hamil. Oleh karena itu, pastikan Anda beristirahat yang cukup. Hindari aktivitas yang tidak perlu, serta selalu minum air putih untuk mencegah kekurangan cairan.

    10. Pastikan kapal tersebut menyediakan tenaga medis

    Untuk mengantisipasi risiko yang mungkin terjadi selama naik kapal laut saat hamil, maka pastikan terdapat tim medis yang siaga untuk menangani keadaan darurat di perjalanan.

    Sebelum berangkat, penting untuk menanyakan hal ini terlebih dahulu pada petugas kapal.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Damar Upahita

    General Practitioner · None


    Ditulis oleh Indah Fitrah Yani · Tanggal diperbarui 18/07/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan