Nyeri dada merupakan keluhan yang umum dirasakan banyak orang. Kondisinya mungkin sesekali muncul dan tidak kembali. Akan tetapi, ada pula yang merasakannya terus-menerus dan makin memburuk.
Ditinjau secara medis oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H. · General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)
Nyeri dada merupakan keluhan yang umum dirasakan banyak orang. Kondisinya mungkin sesekali muncul dan tidak kembali. Akan tetapi, ada pula yang merasakannya terus-menerus dan makin memburuk.
Simak ulasan berikut ini untuk mengetahui penyebab dan cara mengatasinya.
Nyeri dada adalah rasa sakit yang muncul pada bagian sekitar dada. Rasa nyerinya bisa saja terasa pada bagian dada tengah, sebelah kiri, maupun sebelah kanan.
Kondisi ini bisa menimbulkan gejala yang berbeda-beda pada setiap orang, yang mana ini juga bergantung pada penyebab yang mendasarinya.
Rasa sakit mungkin digambarkan seperti tusukan jarum kecil di sekitar dada Anda. Ada juga yang merasakan sensasi tertekan, sesak dan penuh, hingga rasa terbakar pada dada.
Dalam beberapa kasus, nyeri dapat menyebar ke leher, rahang, punggung bawah, dan lengan, yang sering dikaitkan sebagai gangguan pada jantung.
Nyeri dada yang Anda alami bisa berlangsung lebih dari beberapa menit, bahkan berjam-jam.
Terkadang, nyeri akan memburuk bila Anda terus melakukan aktivitas. Namun, gejala ini juga bisa membaik dan menghilang dengan sendirinya saat berhenti beraktivitas.
Saat dada terasa nyeri, gejala lain yang mungkin menyertai antara lain:
Dikutip dari Mayo Clinic, penyebab munculnya rasa sakit pada dada sangat beragam. Berikut di antaranya.
Nyeri pada dada kiri menjadi gejala khas dari penyakit jantung. Pada umumnya, gejala lain yang menandakan penyakit jantung yakni sesak napas atau pingsan.
Berikut ini sejumlah kondisi atau penyakit pada jantung yang menyebabkan nyeri dada sebelah kanan.
Dada terasa nyeri juga bisa disebabkan oleh masalah pencernaan seperti berikut ini.
Kondisi yang menyerang otot dan tulang pada area sekitar dada juga menimbulkan nyeri dada bagian tengah. Beberapa penyebabnya antara lain seperti berikut.
Tak hanya jantung, paru-paru juga berada di dalam rongga dada. Jika organ vital ini mengalami masalah, wajar bila Anda merasakan sakit dada bagian kanan, kiri, maupun keduanya.
Berikut ini merupakan berbagai masalah pada paru-paru yang umumnya menimbulkan nyeri dada sebelah kiri.
Munculnya rasa nyeri pada dada juga dapat disebabkan oleh beberapa kondisi di bawah ini.
Dokter akan menanyakan Anda seputar gejala yang dialami, riwayat kesehatan, dan informasi lainnya, seperti obat-obatan yang sedang dikonsumsi.
Penyebab nyeri dada yang sangat beragam membuat Anda harus menjalani serangkaian tes kesehatan seperti berikut ini.
Setelah penyebabnya diketahui, barulah dokter akan memutuskan jenis pengobatan apa yang tepat untuk mengatasi nyeri dada yang Anda alami.
Adapun, berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengobati dada yang terasa nyeri.
Dokter Anda dapat meresepkan beberapa jenis obat berikut untuk membantu meredakan sakit pada dada.
Jika konsumsi obat-obatan tidak cukup efektif mengatasi nyeri dada, dokter akan menyarankan prosedur medis berupa operasi atau pembedahan.
Pada umumnya, dokter akan melakukan pembedahan bila penyebab sakit dada cukup parah dan membahayakan jiwa pasien.
Berikut ini beberapa prosedur medis lanjutan untuk mengobati rasa sakit pada dada.
Jika rasa sakit pada dada disebabkan oleh penyumbatan arteri jantung, dokter akan memasukkan kateter dengan balon pada bagian ujungnya ke pembuluh darah tersebut.
Ujung balon akan dikembangkan untuk memperlebar arteri. Pada beberapa kasus, stent (ring jantung) akan ditempatkan sebagai penahan agar arteri yang menyempit tetap melebar.
Selama prosedur bypass jantung ini, ahli bedah mengambil pembuluh darah dari bagian tubuh lain dan menggunakannya untuk membuat jalur alternatif.
Hal ini bertujuan supaya darah tetap mengalir tanpa melewati pembuluh arteri yang tersumbat.
Anda memerlukan pembedahan darurat untuk memperbaiki robekan pada pembuluh arteri yang pecah. Kondisi ini dapat mengancam nyawa bila tidak segera ditangani.
Apabila nyeri disebabkan paru-paru yang kolaps, dokter dapat memasukkan selang khusus ke dada Anda untuk mengisi kembali paru-paru kolaps atau mengempis.
Menerapkan gaya hidup sehat serta mengurangi risiko gangguan jantung, paru, dan pencernaan dapat membantu Anda mencegah terjadinya rasa sakit pada dada.
Berikut ini beberapa cara mudah mencegah nyeri dada yang dapat Anda praktikkan.
Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut seputar kondisi ini, silakan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan solusi terbaik.
Catatan
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar