Kapan harus ke dokter?
Saat muncul efek imunisasi seperti demam, Anda bisa memberikan paracetamol atau ibuprofen pada dosis dan waktu yang tepat sesuai anjuran dokter.
Lalu, Anda sebaiknya segera bawa anak ke dokter jika sudah menunjukkan gejala dari seperti berikut.
- Demam makin tinggi lebih dari 40 derajat Celsius.
- Anak menangis lebih dari tiga jam pada satu waktu.
- Anak menjadi lesu dan mengantuk berlebihan.
- Bayi mengalami kejang karena demam sangat tinggi.
Imunisasi dapat melindungi kesehatan lebih dari satu anak. Imunisasi pada satu anak dapat memperkecil kesempatan anak tersebut untuk menderita penyakit dan menularkan penyakit kepada anak lainnya.
Jika tingkat imunisasi tinggi pada suatu daerah, risiko penyebaran penyakit tertentu dapat menurun.
Hal ini membuat mereka yang belum atau tidak menerima imunisasi pun dapat terlindungi dari penyakit.
Efek samping imunisasi yang serius memang sangat jarang sekali terjadi. Akan tetapi, dalam kasus yang sangat langka, si Kecil bisa saja mengalami hal-hal sebagai berikut.
- Reaksi alergi parah atau anafilaktik yang ditandai dengan kesulitan bernafas dan tekanan darah turun.
- Kejang.
- Demam tinggi.
- Nyeri sendi atau otot kaku.
- Infeksi paru-paru.
Berbagai gejala termasuk ke dalam efek samping tingkat berat. Pada kondisi ini, Anda perlu membawa anak ke dokter bila mengalaminya.
Untuk anafilaktik atau reaksi alergi parah, kondisi ini sangat serius dan sering terjadi ketika pemberian imunisasi untuk enam penyakit sekaligus.
Reaksi alergi parah ini sangat langka bahwa hanya bisa timbul 1 banding 100 ribu kasus setelah pemberian imunisasi. Reaksi alergi parah seperti:
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar