Minyak jojoba merupakan salah satu minyak esensial berkhasiat yang diperoleh dari biji tanaman jojoba. Dengan tekstur yang mirip dengan sebum alami kulit, minyak ini memberikan banyak manfaat untuk tubuh, terutama kesehatan kulit dan rambut.
Kandungan minyak jojoba
Secara tradisional, minyak jojoba (jojoba oil) telah digunakan sejak lama oleh masyarakat Amerika dan Meksiko.
Minyak esensial ini digunakan sebagai obat untuk meredakan berbagai gangguan kulit dan kulit kepala. Selain itu, suku asli menggunakannya sebagai perawatan luka agar cepat sembuh.
Minyak jojoba kemudian dikenal luas dan tersebar ke seluruh dunia. Hingga kini, jojoba oil digunakan sebagai bahan alami untuk masalah kulit hingga pencampur dalam produk skincare.
Manfaat minyak jojoba berasal dari kandungan fitokimia di dalamnya. Dikutip dari salah satu penelitian dalam jurnal Polymers, berikut kandungan dalam minyak jojoba yang bermanfaat bagi kesehatan.
- Asam oleat.
- Asam eikosenoat.
- Asam palmitat.
- Vitamin E.
- Vitamin B kompleks.
- Ester lilin asami.
- Antioksidan.
- Flavonoid.
Manfaat minyak jojoba
Khasiat utama dari jojoba oil yang bisa Anda peroleh adalah kulit dan rambut yang sehat, tapi ada juga manfaat lainnya. Berikut daftar manfaat jojoba oil untuk kesehatan.
1. Melembapkan kulit
Struktur kimia minyak jojoba sangat mirip dengan sebum alami yang diproduksi oleh kulit.
Karena kesamaan ini, minyak jojoba membantu mengatur produksi sebum, baik pada kulit kering maupun berminyak.
Pada kulit kering, jojoba oil memberikan kelembapan ekstra. Sementara itu, pada kulit berminyak minyak ini dapat mengatur produksi sebum sehingga produksinya tidak berlebihan.
Selain itu, kandungan vitamin E dalam minyak ini membantu memperbaiki lapisan kulit yang rusak dan menjaga kulit tetap terhidrasi.
2. Mengurangi jerawat
Minyak jojoba memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu melawan bakteri penyebab jerawat, seperti Propionibacterium acnes.
Dengan mengurangi populasi bakteri di kulit, risiko peradangan dan munculnya jerawat dapat dikurangi.
Jojoba oil juga memiliki sifat antiradang alami yang dapat membantu meredakan peradangan dan kemerahan yang terkait dengan jerawat.
Ini membantu mengurangi ukuran dan kemerahan jerawat serta menenangkan kulit yang meradang.
3. Membersihkan komedo
Selain melembapkan, minyak jojoba juga dapat membersihkan komedo.
Jojoba oil dapat melarutkan kotoran, sebum berlebih, dan sisa-sisa makeup yang menyumbat pori-pori.
Dengan begitu, pori-pori menjadi lebih bersih dan bebas dari kotoran yang dapat menyebabkan komedo hitam (blackhead) atau komedo putih (whitehead).
Karena sifatnya yang nonkomedogenik, jojoba oil tidak menyumbat pori-pori. Ini membantu mencegah terbentuknya komedo baru sambil tetap menjaga kelembapan kulit.
4. Mempercepat penyembuhan luka
Minyak jojoba memiliki khasiat dalam mempercepat penyembuhan luka karena sifat antiradang yang dapat membantu mengurangi peradangan di sekitar luka.
Ini dapat mempercepat proses penyembuhan dengan meredakan pembengkakan dan kemerahan, yang biasanya terjadi pada luka.
Saat dioleskan, jojoba oil membentuk lapisan pelindung di atas permukaan kulit yang dapat melindungi luka dari kontaminasi kuman dan iritasi.
Lapisan ini membantu menciptakan lingkungan yang optimal untuk penyembuhan.
5. Memperbaiki tekstur kulit
Ingin memiliki halus, kenyal, dan bebas bopeng? Anda bisa menggunakan minyak jojoba dalam perawatan kulit sehari-hari.
Vitamin E dalam minyak esensial ini bersifat antioksidan yang membantu memperbaiki dan melindungi kulit dari kerusakan.
Ini mendukung regenerasi sel kulit dan mengurangi tampilan kulit kasar, bekas luka, atau kerutan, sehingga kulit terlihat lebih halus.
Jojoba oil juga dapat membersihkan sel kulit mati sehingga kulit tampak lebih cerah dan halus.
6. Mengatasi sunburn
Minyak jojoba juga memiliki manfaat untuk mengatasi sunburn atau kulit terbakar matahari. Setelah terkena sinar matahari, kulit sering kali menjadi kering dan kehilangan kelembapan.
Manfaat jojoba oil dapat memberikan hidrasi, menjaga kulit tetap lembap, dan membantu mempercepat proses penyembuhan.
Kelembapan yang cukup juga dapat mencegah pengelupasan kulit setelah sunburn.
Sifat menenangkan dalam minyak esensial ini juga dapat membantu mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan yang sering muncul setelah kulit terbakar matahari.
7. Menyamarkan gejala penuaan
Minyak jojoba mengandung vitamin E dan antioksidan lainnya yang membantu melawan radikal bebas.
Radikal bebas dapat merusak kolagen dan elastin dalam kulit yang dapat mempercepat proses penuaan.
Dengan mengurangi kerusakan oksidatif, minyak esensial ini membantu menjaga kulit tetap awet muda.
Penggunaan jojoba oil secara teratur juga dapat membantu meratakan warna kulit dan mengurangi hiperpigmentasi yang sering muncul seiring bertambahnya usia.
8. Menghilangkan bekas luka
Vitamin E telah lama dikenal sebagai bahan yang dapat mengurangi tampilan bekas luka karena membantu mempercepat proses regenerasi sel kulit.
Salah satu sumber vitamin E yang bisa Anda gunakan yaitu dari minyak jojoba.
Jojoba oil dapat merangsang regenerasi sel kulit baru sehingga membantu menggantikan sel-sel kulit yang rusak dengan yang sehat.
Ini sangat bermanfaat untuk mengurangi tampilan bekas luka karena sel kulit baru dapat memperbaiki tekstur dan warna kulit.
9. Merawat rambut kering dan kusut
Selain untuk kulit, minyak jojoba baik untuk kesehatan rambut. Manfaat jojoba oil untuk rambut dikenal karena sifatnya yang menutrisi dan melembapkan.
Salah satu penelitian dalam jurnal Polymers menunjukkan bahwa jojoba oil dapat memperkuat akar rambut, mengurangi kerontokan, dan meningkatkan kilau alami rambut.
Dengan kemampuannya menembus batang rambut, jojoba oil memberikan kelembapan yang mendalam dan menutrisi rambut yang kering dan rusak.
Inilah yang menjadi alasan mengapa jojoba oil sering dijadikan bahan campuran dalam produk pelurus rambut.
Efek samping jojoba oil
Secara umum, minyak jojoba sangat aman digunakan dan risiko efek samping pun sangat rendah. Pada beberapa orang, terdapat risiko efek samping dari penggunaan minyak esensial ini.
Berikut risiko efek samping dari penggunaan minyak esensial ini.
- Reaksi alergi. Meskipun jarang, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap minyak jojoba.
- Kulit sensitif. Bagi individu dengan kulit sensitif atau kondisi kulit tertentu, penggunaan jojoba oil mungkin perlu dilakukan dengan hati-hati. Jika ada tanda-tanda iritasi, seperti kemerahan atau gatal, sebaiknya hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter.
Aturan pakai jojoba oil
Berikut adalah beberapa aturan pakai minyak jojoba untuk mendapatkan manfaat optimal.
- Sebelum menggunakannya secara luas, lakukan uji tempel di area kecil kulit untuk memastikan tidak ada reaksi alergi.
- Oleskan 2 – 3 tetes minyak ini pada telapak tangan, kemudian gosokkan kedua tangan untuk menghangatkannya.
- Usapkan secara lembut ke seluruh wajah dan leher, fokus pada area yang kering atau yang memiliki tanda-tanda penuaan.
- Anda juga dapat mencampurkan beberapa tetes jojoba oil dengan krim atau lotion favorit Anda untuk meningkatkan hidrasi.
- Gunakan jojoba oil dua kali sehari, pagi dan malam, untuk hasil yang optimal. Anda juga bisa menggunakannya sebagai perawatan malam sebelum tidur.
- Minyak jojoba dapat digunakan untuk menghapus makeup. Oleskan sedikit minyak pada kapas dan usapkan lembut di wajah untuk menghilangkan riasan.
Simpan minyak ini di tempat yang sejuk dan gelap untuk menjaga kualitasnya.
Anda juga dapat mencampurkan jojoba oil dengan minyak esensial lain, seperti minyak lavender atau minyak tea tree, untuk meningkatkan manfaat perawatan kulit dan rambut.
Ringkasan
- Minyak jojoba berasal dari biji tanaman jojoba dan dikenal sebagai bahan alami yang baik untuk kesehatan kulit dan rambut.
- Jojoba oil kaya akan asam oleat, vitamin E, dan antioksidan yang dapat melembapkan kulit, mengurangi jerawat, membersihkan komedo, mempercepat penyembuhan luka, dan memperbaiki tekstur kulit.
- Jojoba oil juga efektif untuk mengatasi sunburn, menyamarkan gejala penuaan, dan merawat rambut kering.
[embed-health-tool-bmi]