Sabun pembersih yang baik seharusnya tidak meninggalkan efek kencang dan keset seperti tertarik.
Ini justru menandakan bahwa minyak atau pelembap alami kulit Anda sudah hilang. Sabun yang baik harusnya membuat wajah tetap terasa lembap dan kenyal setelah dicuci.
2. Pakai toner, serum, dan pelembap
Segera lanjut dengan mengusapkan toner ketika kondisi kulit masih terasa lembap, tidak basah menetes tapi juga belum kering total. Hal ini dapat membantu kandungan toner meresap lebih maksimal ke dalam kulit.
Pilihlah toner yang sesuai dengan jenis kulit wajah serta target masalah yang ingin dibasmi. Usahakan jangan pilih toner yang mengandung alkohol, ya!
Setelah pakai toner, lanjutkan dengan mengoles serum wajah. Serum wajah langsung menargetkan masalah kulit yang lebih spesifik, misalnya mempercepat regenerasi kulit, mencerahkan dan meratakan rona wajah yang tidak merata, melawan keriput, hingga membasmi jerawat, noda hitam dan hiperpigmentasi.
Anda bisa menggunakan serum vitamin C atau serum lain sesuai kondisi kulit Anda setelah cuci muka di pagi hari.
Sementar itu, di malam hari sehabis cuci muka, baiknya menggunakan serum retinol atau retinoid yang baik untuk kulit wajah di malam hari. Tunggu 3 sampai 5 menit sampai serum terserap kulit dengan baik.
Setelah pakai serum, lanjutkan dengan mengoleskan pelembap. Pelembap wajib digunakan bagi setiap jenis kulit, dari yang kering sampai berminyak.
Pilih produk pelembap yang sesuai dengan jenis kulit Anda, dan pastikan berlabel noncomedogenic dan hypoallergenic. Biasakan untuk memeriksa bahan-bahan pada produk krim wajah sebelum menggunakanya.
Selain itu, tambahan formula 99% niacinamide dari vitamin B3 dapat membantu kulit wajah lembap tahan lama. Kandungan asam hialuronat dan gliserol membuat kulit lebih lembut dan kenyal.
3. Pakai tabir surya
Memakai tabir surya adalah prinsip perawatan wajah rutin yang sama sekali tidak boleh terlewatkan.
Paparan sinar UV matahari bisa menyebabkan kulit wajah jadi cepat keriput dan muncul garis halus, serta muncul bintik-bintik hitam di kulit. Selain itu, radiasi sinar matahari bisa meningkatkan risiko Anda terkena kanker kulit.
Pakailah tabir surya khusus untuk wajah dengan SPF minimal 50, setiap kali habis pakai pelembap dan sebelum keluar rumah.
Jangan lupa ratakan sampai ke leher. Ingat bahwa tabir surya di wajah tidak bertahan seharian, Anda wajib mengoleskan kembali ke wajah setiap 2 sampai 3 jam sekali secara rutin.
Anda juga disarankan untuk tidak berada di tempat yang langsung terkena sinar matahari. Hindari sinar matahari antara pukul 10 pagi dan 4 sore. Jam -jam tersebut adalah saat sinar paparan radiasi matahari paling kuat.
Selain pakai tabir surya dan menghindari terkena matahari langsung, Anda juga bisa menutup wajah (pakai masker), pakai baju lengan panjang, topi, atau bahkan kacamata saat harus panas-panasan di bawah sinar matahari.
3. Jangan merokok
Merokok bisa membuat kulit wajah Anda terlihat lebih tua dan lebih gampang muncul kerutan.
Pasalnya, merokok dapat mempersempit pembuluh darah kecil di lapisan kulit terluar. Hal ini akan mengurangi aliran darah dan membuat kulit terlihat lebih pucat.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar